iklan iwb
Beat menjadi favorit diJawa Timur.....(kobra mode on :mrgreen: )
Beat menjadi favorit diJawa Timur…..

Bro dan sis sekalian….IWB sering berdiskusi dengan beberapa pengamat otomotif, teman sejawat, kolega bahkan Blogger lain. Dari berbagai sharing dan diskusi tersebut…yang menarik adalah geliat CB150R yang terkesan stagnan. Kita mengamati pergerakan Honda terasa kurang greget khususnya menggarap potensi market sport yang kini dikuasai oleh Yamaha. Akan tetapi setelah pembahasan semakin dalam…..prediksi manuver disengaja tiba-tiba mencuat. Maksude??….. 460x170alt2Yamaha#1

Coba sampeyan intip produksi CB150R. Motor sasis teralis ini perbulan hanya berkisar 13-14ribuan. Padahal jika kita cross check kelapangan….permintaan CB didealer-dealer lumayan mencengangkan. Dibeberapa daerah…IWB masih menerima keluhan lamanya inden yang memakan hingga 2 bulan. Walau tidak jarang diwilayah tertentu…..ada biker beruntung bisa memboyong sikuda besi hanya dalam hitungan 2 minggu. Fakta lain adalah minimnya unit display yang dipajang oleh dealer. Kenapa?. Mereka berkilah pengiriman dari pusat dijatah untuk sang DOHC engine. So jangankan dipajang… melayani permintaan konsumen aja keteteran. Sedemikian parahkah??…..

Ketika IWB cek silang ke pak Wediyanto (pejabat AHM), produksi sport memang sudah maksimal. Hal ini dikarenakan pembuatan suatu produk terkoneksi dengan para vendor. So…kendati AHM sudah optimal namun jika vendor tidak mampu mengiringi irama yang diberikan…ujung-ujungnya tetap mentok tidak bergerak. Sebagai informasi…..AHM sekarang mempunyai 3 pabrik perakitan motor yakni Sunter Tanjung Priok Jakarta Utara, Pegangsaan Kelapa Gading Jakut serta yang terakhir adalah Cikarang Barat Bekasi…….

iklan iwb

DiPegangsaan……mereka kudu meracik 4 varian sport yaitu Tiger, NMP, CB150R, dan Verza150. Nah….terakhir inilah yang menggelitik. Dengan alasan produksi mentok mereka malah membebani produksi dengan varian anyar yakni Verza150. Dan dari data yang IWB ubek-ubek…porsi produksi Verza jebule nyaris sama dengan CBSF yakni kisaran 11-13ribuan. Lho berarti seandainya tanpa Verza, CB bisa dong diproduksi 30ribuan perbulan. Terus kenapa malah bikin repot merilis produk 16jutaan?. Sepertinya ada strategi terselubung disana. Manuver ini mirip yang dilakukan beberapa tahun yang lalu ketika menumbangkan market share Yamaha Mio…..

Awalnya AHM terlihat gagal melengserkan dominasi skutik Yamaha lewat Vario? CW. Kemudian……pabrikan sayap mengepak mulai menggedor dari bawah dengan meluncurkan Beat. Lewat skutik mungil inilah pelan-pelan market share tergerogoti. Bersamaan keluar versi Techno110, kompetitor semakin kewalahan. Flow-nya smooth tidak signifikan namun pasti. Jepit sana-sini? secara rapi tidak grusa-grusu. Setelah lawan terseok-seok……aksi gebuk kembali dilakukan dari atas dengan merilis Vario 125 FI. Akhirnya kedigdayaan Mio tumbang. Strategi yang lembut, elegan namun merontokkan….

Barisan skutik Yamaha mulai merapat....sport kudu tetap hati-hati
Barisan skutik Yamaha mulai merapat….sport kudu tetap hati-hati

Bisa diibaratkan…..proses serangan seperti air yang netes dibatu. Tidak frontal namun konsisten dan terus menerus. Ujung-ujungnya, batu tersebut akan bolong pelan-pelan terkikis air. Nah…apakah seperti itu juga yang akan dilakukan pada segmen sport?.? Bisa jadi jika mengintip pergerakan yang kontradiktif. Ngaku CB maksimal, namun Verza terus digenjot. Jelas AHM ingin menggedor dientry level. Dengan market yang lebih luas akibat banderolnya yang terjangkau….kans untuk menggoyang Vixion lebih besar. Disini yang bermain adalah quantity bukan profit perproduk. So, setelah kelas bawah bergerilya….produk flagship digodok diam-diam dan siap menggebuk dari atas sewaktu-waktu….

Last…...semua yang IWB jabarkan hanyalah analisa pribadi hasil diskusi dengan beberapa teman. Bisa tepat bisa juga tidak. Pengalaman masa lalu bersama Mio pasti menjadi pelajaran berharga bagi YIMM. Rasa pede berlebihan dan tidak bereaksi kala musuh terus menusuk tidak boleh diulangi lagi untuk produk sport. Dan IWB yakin…..para jajaran marketing Yamaha kini tidak sudi lengah. Apalagi kedepan, AHM berencana membuka pabrik keempat paling cepat tahun depan dan paling lambat 2015. Diserang….boleh saja nangkis, namun aksi attacking juga kudu masuk agenda. Kalau defense thok.…..iso babak belur rek :mrgreen: ………(iwb)1-copy

286 COMMENTS

  1. Untuk kelas sport rasanya AHM kudu kerja super keras, tidak akan mudah menjatuhkan raja sportnya pabrikan sebelah, dan kalau strateginya skutik diterapkan AHM ke Motor sportnya, ane rasa 2013 kelas sport masih akan dipegang yamaha, beda kelas beda karakter orang, orang2 yang beli motor sport khususnya yg di harga 20 jtaan keatas rata2 orang kelas menengah keatas yg notabene pasti udah melek pengetahuan, beda dengan orang yg beli bebek atau skutik, cenderung menengah kebawah dan banyak memikirkan harga jual kembali, untuk membuktikannya bisa ditanyakan kepada mereka yg beli bebek dan matic.

  2. yg aku heranin dari yamaha kenapa harus 2014 ngeluarin motor sport 250,,, kemungkinan cbr pasti akan ngeluarin versi yg terbaru tahun depan,,, apakah akan sama seperti peluncuran nvl dengan cbsf,,,

  3. “disini yang bermain adalah quantity bukan profit perproduk.”

    lalu kualitas gmn mas,? utamakan quantity, qualitas dilupakan?
    strategis bengis klo bgini :mrgreen:

  4. Produk flagship ini yg ditunggu2 smua bikers yg kecewa dgn CB150R yg tampil sederhana sekali untuk ukuran mtr sport DOHC 6-speed. Harus sabar menunggu ????..

  5. wedew… keren tenan analisa ne kang …. bener banget strategi AHM koyo ngono kuwi… tapi sakjane yamaha wis ngerit strategi AHM ngono kuwi, tapi meh mengembangke pabrik alias produksi nya , yamaha udah berat jhe, masalah cost nya yang tinggi di awal mungkin bisa jadi….. klo HONDA mungkin sudah siap dengan pendanaan ini… klo mau mengejar honda, seperti yang kang iwan jabar ke , iso babak belur juga (klo ngejar produksi), bila di paksakan bisa jadi nanti malah QC yang jebol ( karatan, bolong2, klotok2, spakbor miring, fairing meleleh(klo udah bikin), spedo berembun)…. menurut kang iwan dewe, solusi ne untuk yamaha gimana kiek..???… 😀 …

  6. kl menurut saya ya mas, apapun strategi yg dikeluarkan honda, yamaha pasti siapin counter strategi.. begitupun sebaliknya – dan sblm bod mereka keluarin putusan adalah menjadi tugas dr marketing intelegence* sy yakin mas iwb ngeh banget mksd sy.. 🙂
    ayahandra.wordpress.com/2013/04/23/diparkiran-saja-mereka-rukun-kok-kenapa-fansboy-yg-ribut/

  7. ah…masa bodoh dg strategi marketing kyak gtu.
    Q pengguna megapro new…awale kecewa sama 1 produk nik….rusak sana sini,mrebet, skok bocor, tangki bocor…..dll…..
    sempat melirik produk yamaha….
    tp akire pilih ngrawat nih megison…dirawat…diopeni…..malah kena fill antara penunggang dan motor.
    skarang mah….megison ane enak2….ja…gak rewel…malah semakin jos.
    mau cbsf…nvl….versa….ninja….dll…..kalau penunggang sm kuda besine gak klik…yo sama ja…iya gak bro….

  8. Analisis yg cukup realistis bang,, d daerah banyuwangi jatim honda versa terlihat lebih banyak ketimbang honda cbsf,,

  9. lha,, kang iwan,,,
    jangan salah dong,,, waktu yang di perlukan untuk memproduksi cebong dan perja pasti beda,, pasti lebih cepet proses si perja,,,
    karena dari segi komponen dan rangka pengelasan,, si perja nggak se rumit si cebong,,,

  10. Itu urusan marketing
    konsumen mah adem ayem aja..yg pntg beli produk sesuai selera
    Antar sales jangan pada hina2an ya.. 🙂

  11. Kalo strategi ini gimana?
    oto.detik.com/read/2013/03/24/120209/2202132/1208/wah-yamaha-boyong-r1-r6-t-max-dan-v-max-ke-indonesia?od771104bcj

  12. 67. gurendo – April 23, 2013

    ah?masa bodoh dg strategi marketing kyak gtu.
    Q pengguna megapro new?awale kecewa sama 1 produk nik?.rusak sana sini,mrebet, skok bocor, tangki bocor?..dll?..
    sempat melirik produk yamaha?.
    tp akire pilih ngrawat nih megison?dirawat?diopeni?..malah kena fill antara penunggang dan motor.
    skarang mah?.megison ane enak2?.ja?gak rewel?malah semakin jos.
    mau cbsf?nvl?.versa?.ninja?.dll?..kalau penunggang sm kuda besine gak klik?yo sama ja?iya gak bro?.
    =================================================
    bener om ,,
    tapi,,, inget lho,,,, udah sifat manusiawi om,, maunya pengen yang lebih dalam hal positif dan konsumtif,,,

    misal nih,, ente sekarang punya megison,, dan memang bener2 seoarang bikers,, mosok opo ora pengen punya atau nunggang ninja 250 fi,,,, ??

    kecuali,,,, ada faktor2 lain yang tidak mendukung untuk bisa naik kelas atau ganti tunggangan,,, 😉

  13. Gampang aja…

    Yamaha sanggup ngga bikin motor kaya Verza dengan harga 16 jutaan
    Yamaha sanggup ngga bikin motor DOHC dengan harga 23 jutaan.

    Itu semua dengan mudah akan terjawab dengan kata “Tidak”

    Yamaha menjual motornya sangat overprice, tidaklah mengherankam, soalnya Vixion sudah mempunya nama Besar.

    Andaikan Honda yang memproduksi Vixion kisaran harganya paling banter 21 jutaan.

    Ingat komponen SOHC sangatlah simpel dengan material yang lebih sedikit daripada DOHC 6 speed.

    Lambat laun Honda sport akan menguasai pasar sport tanah air.

  14. Sekarang org sudah tahu perbedaan keawetan mesin honda dari yamaha,bukan krn honda main dukun bs menguasai market matic 70%,tp krn emang honda mesinnya bandel.

  15. Tanda tanda panglima mulai ada….
    Sesuai analisa….
    Pas tebakannya…
    Mari kita tunggu panglima sayap kepak….

  16. Kebalikan dg Yamaha…
    Katakan produk baru yamaha target 25rb/bln, bulan pertama digerojok 20rb bulan kedua 25rb bulan ketiga 30rb,,, nah seolah olah kelihatan target terpenuhi bahk over tp ternyata stok didealer menumpuk dan begitu spike ternyata demand gak sampai segitu.
    Banyak contoh fino, mio J dll.
    Apakah NVL jg mengalami hal yg sama?

  17. kesalahan yakampret di kelas matic,, terlalu pede dan terlena dengan mio,,, sehingga tidak melihat gerak gerik kompetitor,, yang mengeluarkan metik yang memiliki vitur lebih,,,

    begitu juga dengan kelas seport,,, apakah yakampret masih pede dan terlena dengan pikson,,,???

    liat aja ntar,,,, 😆

  18. terlalu berlebihan jika di katakan strategi ah ha em sperti air yg tenang, lembut, namun merontokkan.. lebih tepat di katakan seperti air yang di kubek kubek. KACAU DAN SUKA MENIPU..

  19. Manuver ini mirip yang dilakukan beberapa tahun yang lalu ketika menumbangkan market share Yamaha Mio?.Setelah lawan terseok-seok??aksi gebuk kembali dilakukan dari atas dengan dengan merilis Vario 125 FI. Akhirnya kedigdayaan Mio tumbang. Strategi yang lembut, elegan namun merontokkan?.
    ==================================================
    Akankah sang RAJA akan begitu saja menyerahkan TAHTA???
    ==================================================
    Pertanyaan usil saya…sebenarnya Mio ama Vixion salah apa to Mas? 😀 😀 😀 😀 😀

  20. 88. mudagrafika – April 23, 2013
    ==================================
    ane coba bantu jawab ya om,,,
    salahnya mio dan piksion itu,,, karena bukan merek sayap sengkleh,, 😀 😀 😀

  21. Kenapa ya dohc 6 speed superior engine masih terseok2 larinya sm sohc yg cuma 5 speed + ban n velg lebar???

  22. Sesungguhnya makanan yg pahit namun mengandung penyembuh dan berbagai macam kebaikan dan khasiat itu jauh lebih baik dari pada makanan yg manis namun mengandung racun yg tidak di sadari.

  23. golek pamor sik, kalau sudah dikenal banyak orang baru produksi digenjot. juga sambil evaluasi produk yang ada sekarang, dicari titik lemahnya dulu. setelah terkumpul data komplit baru duaaaaar, gas pol produksi dengan produk yang telah disempurnakan,,,,.!!!! mungkin lho yaaaaaa,,,,,

  24. jadi ingat bola. 😉
    ac milan berhasil numbangin raja sportspanyol barca dengan strategi “parkir bus” nya.
    hmmmm….. sepertinya ngahaem sedang menjalankan strategi tsb. :mrgreen:

    p200ns.wordpress.com/2013/04/22/event-motor-minggu-ini/

  25. Sastro pada April 23, 2013 pada 11:38 AM golek pamor sik, kalau sudah dikenal
    banyak orang baru produksi digenjot. juga
    sambil evaluasi produk yang ada sekarang,
    dicari titik lemahnya dulu. setelah
    terkumpul data komplit baru duaaaaar,
    gas pol produksi dengan produk yang telah disempurnakan,,,,.!!!! mungkin lho
    yaaaaaa,,,,,

    ——————————————————

    Ooooo… berarti konsumen yg membeli skarang cuma jadi tikus percoba’an ya om…
    ooowwhh… uji cobanya konsumen ya.. bukan di test dan di uji coba dulu secara matang baru di lempar ke konsumen..
    wahh strateginya jahat,, terlalu terburu-buru,, dan kacau sekali..

  26. kang iwan

    mungkin lebih tepatnya,, kalo di ibaratkan dengan air,,, strategi ahmpret ini kayak air terjun,,,, dengan modal yang besar,,, grojok terus dengan produk2 baru,,,, laku opo ora,, kwality no 2,, yang penting kwantity,,,, seng penting mbrojol terus,,,, 😉

Comments are closed.