iklan iwb

Faired conceptBro dan sis sekalian….kalau sampeyan nanya secara straight to the point tentang produk, jangan pernah berharap mendapatkan jawaban transparan. Pasti jawabannya…..”ditunggu saja”. Ilmu muter-muter serta pancingan lebih baik diseting untuk mengail ikan. Umpan dipasang secara pintar…dan mulailah sang ikan melipir sedikit demi sedikit tanpa sadar mendekati umpan tersebut. Akhirnya petunjuk penting bisa IWB dapatkan terhadap sang sport fairing Yamaha…..460x170Yamaha#1

“Yamaha tidak boleh kalah untuk sport. Karena DNA Yamaha adalah speed. Kita akan fight untuk itu” seru sang sumber. Yup…pria murah senyum salah satu pentolan YIMM sangat yakin dengan posisinya sebagai pemegang tampuk kekuasaan pasar sport tanah air.? Doi berujar….Vixion adalah motor bagus. Konsumen semakin pintar memilih produk. Pabrikan garputala jelas tidak akan diam jika posisi tergeser. Saat perbincangan terjadi…sesekali IWB susupin dengan ilmu kompor….”Memang bagus, tapi untuk sport harus ada fairing bike. Masak tertinggi hanya ada Scorpio. Itupun sales kurang memenuhi harapan. Contoh dong Honda dengan CBR-nya. Atau Kawasaki dengan Ninja-nya. Banyak konsumen menunggu fairing bike dari Yamaha. Tapi tidak kunjung datang….” celetuk IWB berusaha manas-manasin…

iklan iwb

Ampuh mzbro :mrgreen: . Sang pejabat YIMM nampak kurang terima mendapatkan bombardir celotehan. Akhirnya doi berujar ” Saya baru disini. Beri saya waktu. Saya tidak boleh bicara banyak. Tapi Yamaha akan memberikan yang terbaik untuk konsumen Indonesia..” ujarnya penuh arti. Percakapan diatas ternyata tidak berhenti sampai disitu. Kita ngobrolin tentang penjualan CBR150 ataupun CBR250.? Begitu juga Ninja 250. Selain itu YZF-R15 India sempat dibahas doi. Dari sanalah terungkap bahwa versi awal R15 seluruh mesin didatangkan dari Indonesia. Perbedaan hanya jumlah transmisi yang mencapai 6 speeed….

Awalnya engine R15 mengambil dari Indonesia. Tapi sekarang tidak sebab plant atau pabrik Yamaha India sudah diperbesar. Jadi yang versi 2 produksi sendiri.” serunya lagi. Kembali IWB mencoba memberikan masukan kepada orang penting dan berpengaruh diYamaha bahwa butuh sport fairing untuk mengangkat image pabrikan garputala diIndonesia. Jangan hanya melulu memikirkan profit atau sales. Memang marketnya sempit…..akan tetapi dengan adanya faired bike, DNA Yamaha yang mengedepankan speed akan semakin kokoh. Asyiknya…doi begitu mendengarkan dengan seksama segala apa yang IWB tuturkan. Disela itulah, pertanyaan mengagetkan muncul dari doi…

Faired conceptR15“Biker Indonesia suka nggak ya dengan swing arm die cast aluminium“?? serunya. Awalnya IWB kurang mudeng…“Maksudnya??” tanya IWB. “Iya….swing arm material dari aluminium tempa ringan seperti R15 India versi 2. Suka nggak ya kira-kira biker disini??”. ulangnya membuat IWB rada kaget. Kenapa?. Walau tidak tersurat namun tersirat. Logikanya untuk apa doi menanyakan hal tersebut kalau tidak dimasukkan sebagai daftar R & D. “Wah….pasti suka dong. Dan memang harus seperti itu supaya beda dengan kompetitor” seloroh IWB berusaha meyakinkan. Doi manggut-manggut serius tanda setuju. Dalam penutupan percakapan…..doi menegaskan akan mempertimbangkan perkara lengan ayun. Sayang….ketika ditanya kapan brojolnya sikuda besi, doi bungkam tidak mau membuka mulut….

Konten perbincangan kita sebenarnya juga membahas motorsport 250cc. Dari hasil diskusi, keyakinan pribadi mengatakan….Yamaha diduga kuat tidak akan menggunakan engine single silinder. Hal ini terungkap dari sinyal sang sumber bahwa ” sport premium jangan memikirkan mengenai banderol”. Disegment tersebut….pride, perfomance dan differensiasi yang berbicara. Uang bukan masalah bagi konsumen diposisi itu. So…memilih satu silinder untuk menekan harga jual adalah keputusan salah. Hhhmm…bener juga ya. Sayang…ketika IWB gali apakah fairing bike disiapkan juga untuk sport 150cc??. Sekali lagi sang sumber bungkam…..

Last...wacana fairing bike mengemuka ketika YIMM memamerkan prototype-nya pada ajang Motorshow diJCC tahun lalu. Manuver ini juga pernah dilakukan Yamaha sebelum Vixion nongol dipasar pada tahun 2007. So…apakah desain akan mirip seperti digambar?. Hanya YIMM yang tahu. Sayang….kubikasi pastinya belum terendus secara jelas. Btw….swing arm die cast aluminium??. Semoga bukan lips service doang. Setuju nggak jika bener bro??…..(iwb)Faired conceptTVSMotor

259 COMMENTS

  1. mending NVL fairing begini daripada YZFR15 versi 2.0 indihe..
    dengan catatan:
    – stang udah racing (jangan touring) dan speedo di fairing.
    – knalpot NVL aja, undertail itu gak umum, gak semua orang suka.
    – swing arm banana aluminium die cast, supaya ada perbedaan mencolok dengan NVL.
    – Jok Split
    – yang lain = NVL aja, gpp.

    Harga = NVL + max Rp 5jt. dijamin penjualannya melewati CBR150R, meski SOHC.

    pada dasarnya, peminat motor 150cc itu penginnya: desainnya cakep dan tetap irit, soal kencang jangankan 11-12, 10-12 pun gak masalah. terbukti kan dari penjualan NVL dibanding CBSF.

    nah klo moge 250cc, mesti DOHC 2 silinder + sasis Deltabox.. Jangan sampai pakai sasis Tubular kayak CBR250R.. kalau kawasaki, wajarlah pake sasis tubular, mereka gak identik dengan deltabox..

  2. Klo brojol yg 250 mah tetep walau gmana bagusnya body,lbih asik 2 silinder,mosok dah ngluarin duit diatas 40an jeti,sensasi moge kgk dpt,cm moge look doang…feelnya kgk dpt…lagian klo mw nyari kenceng,knapa beli sport premium? Dah ja beli rx king,trus korek abis2an…

  3. sabar aja mas. motornya udh ada. cm biasanya YIMM suka gonta-ganti part2 tertentu utk ditest. salah satunya ya swing arm alluminium die cast itu. 🙂

  4. Mas Iwan, lek di delok basis tangkine new vixion iku wis ready fairing lho mas. Kari desain fairing ngarep n ngisor wae yamaha koyok e. Jangan2 desain prototipe vixion merah yg di pajang di jms. Bisa jadi basis vixion fairing nantinya. Dengan pengurangan upside down diganti jadi shock konvensional untuk pengurangan cost produksi, atau bisa jadi upside down di jual optional untuk up gradenya. Trus re desain mid ship mufler atau yamaha akan pede dengan muffler di bawah jok belakangnya. Widih kalo jadi sport fairing yamaha akan seperti ini dengan tambahan swing arm pisang n shock belakang monocross aka prolink, dijamin bakalan superior ni produk dikelas sport fairing 150cc ckckck. Ga usah dohc sepertinya cukup tambahin 6 speed n naikin kompresi lagi , mata konsumen sport 150cc bakal ga belok lagi. Ke selain yamaha xixixi

  5. wkwkwk,, ternyata kang iwan ketularan FBH aka kutangers juga ya,,,, 😆
    suka matil… 😆

    siip kang iwan,,
    kalo di patil juga nggak keluar infonya,,, coba kita culik rame2 trus kita glitikin rame2 tuh petinggi yakampret biar ngaku,,, 😆

  6. Baca link ini aja biar jelas.biasanya baik yamaha n honda indo sm india g jauh beda.biar tau jg mana yg superior di segmen ini.saya yakin yg bakal brojol pasti YZF R15 v 2.0

    Link : m.autocarindia.com/Article.aspx?CIID=313306&type=Feature&articleid=313306

  7. mantab banget deh. ya R 15 versi sini aja. yg jelas harus lebih cakep dari india dong.
    pricing-nya bisa 5-6 jt lebih mahal dari NVL.
    tentu dengan 6 speed, swing arm die cast… pasti jadi standar motor sport fairing…

  8. ya ia donk harus datengin fairing bike ke indonesia,jgn cuma bertumpu sama NVL,apalagi skrang AHM mulai bidik segmen sport,bahkan pasar sport entry level yg sama sekali tidak d lirik yamaha (sekarang),ahm udh merilis nya lewat verza 🙂 #sekian & terima gajih 😆

  9. Bukannya die cast itu tekniknya dicetak cor ya? Kalo yang tempa itu forged. Setau ane, material yg pake die cast itu lebih ringkih daripada forged. Ato ane yang sok tau. cmiiw

    Yang pasti, harapan ane pabrikan manapun kalau membuat mesin disesuaikan kelas/cc dengan bahan bakarnya. Saran ane pabrikan (dengan paksaan pemerintah) membuat setting-an agar motor/mobil di dibawah 100cc, motor niaga, atau mobil angkutan umum diperbolehkan menggunakan bbm bersubsidi. Kemudian motor diatas 100cc, motor premium, ataupun mobil pribadi diharuskan menggunakan bbm non-subsidi. Dan diatur agar setting-an tersebut dibuat sulit atau mustahil diubah, atau diberi sanksi bila diubah.

    Hanya pendapat, mudah-mudahan tidak sesat.

  10. makin berdarah darah saling baku hantam!! tp klo pake sohc overstroke bunuh diri namanya

  11. bro erik, suspensi belakang NVL udah monocross.. rasanya gak mungkin klo NVL fairing gak pake suspensi belakang monocross.

    soal suspensi depan, saya acungi jempol Yamaha klo kasih upside down, artinya Yamaha memberikan yang terbaik di semua sisi. sebab upgrade upside down bakalan mahal, soalnya mesti ganti garpu+shock, ganti komstir, dan ganti dudukan ban. Lebih baik Yamaha paketin dalam satu motor aja jadi benar-benar impresif.

    mesin sama aja dengan NVL, percuma 6 speed, gear 6 gak signifikan powernya. untuk mesin SOHC 150cc, 6 speed rasanya mubazir..

    –> biar YIMM gak usah terlalu banyak mikir, biar cepat launchingnya, saya termasuk yg nahan beli NVL, karena nunggu NVL fairing.

  12. pas keluar iklanin rossi nyemplak dimoto gp kuallifikasi dpt fastest lap kan ok tuh cuma iklan aj gpp biar larisss

  13. yang pasti Konsumen Motor Indonesia pasti senang
    mendapatkan kualitas motor terbaik
    yudhadepp.blogspot.com/2013/04/yamaha-x-ride-batu-loncatan-atau.html?m=1

  14. kalo menurut prediksi ane,,
    momennya pas nih buat yimm,,, datengin si wak rossi ke indonesa,,, sekalian ngenalin nih mongtor,,,

  15. behhhh kalo 250cc arm almu, dobel silinder, sok depan “kebalik” apa gak gila tuhhh,, bisa-bisa langsung di BC pasukan alay

  16. 82. pak tarno – April 4, 2013
    behhhh kalo 250cc arm almu, dobel silinder, sok depan ?kebalik? apa gak gila tuhhh,, bisa-bisa langsung di BC pasukan alay
    =================================
    pasti dong,, bc nya : kenapa mereknya bukan honprett,, 😆

  17. walah angin sorga datang lagi nih kayanya

    wakakakakkakakakak

    mupeng” pada ngumpul ye,jangan lupa nabung

  18. Motor merah diatas tuh buat hayalan hayalan kalian saja, memangnya yamaha mau mau buat motor kayak gitu trus diproduksi masal lalu dilempar kepasaran?

  19. sport yamaha joss kalo ada line up motor fairing.
    sekarang? mending kawasaki.
    CBR juga bagus tp kesalahan fatal headlamp mirip celana dalam.

  20. Spesial thanks to Kang Iwan…matur nuwun banget dah, meski waktu lagi kerja ane sempetin pentengin akhirnya brojol nih artikel. . .layak di tunggu inpo selanjutnya kang.

    Tinggal panglima-nya nih yang belum ada titik terang blas, bahkan secuil . . .Mato kang.

  21. 56. erik – April 4, 2013

    Mas Iwan, lek di delok basis tangkine new vixion iku wis ready fairing lho mas. Kari desain fairing ngarep n ngisor wae yamaha koyok e. Jangan2 desain prototipe vixion merah yg di pajang di jms. Bisa jadi basis vixion fairing nantinya. Dengan pengurangan upside down diganti jadi shock konvensional untuk pengurangan cost produksi, atau bisa jadi upside down di jual optional untuk up gradenya. Trus re desain mid ship mufler atau yamaha akan pede dengan muffler di bawah jok belakangnya. Widih kalo jadi sport fairing yamaha akan seperti ini dengan tambahan swing arm pisang n shock belakang monocross aka prolink, dijamin bakalan superior ni produk dikelas sport fairing 150cc ckckck. Ga usah dohc sepertinya cukup tambahin 6 speed n naikin kompresi lagi , mata konsumen sport 150cc bakal ga belok lagi. Ke selain yamaha xixixi
    =============================================
    superior dari mana bro. cuma sohc apa gak dikampengi kompetitor.
    berani terjun di irs gak nih klo cuma sohc. padahal petingginya udah bilang klo gen vixion cuma untuk harian. karena sadar tipe sohc yang diusung

  22. lah katanya motor Yamaha India lebih jelek? kok ngaku kalo mesinnya ternyata dari Indonesia?

Comments are closed.