Kendati revisi sudah terbilang jempolan, banyak yang bertanya kenapa sisi depan kuda besi berbanderol 1,07,000 rupe India tersebut tidak dioprek sekalian. Maklum mzbro…kalau kita bandingkan dengan sang adik, R15 versi 2.0 masih terlihat kalah gahar….
Dari desain…..R125 terlihat sempurna tanpa cela. Hal ini berkat penempatan fairing yang cenderung deprok kebawah dengan tanki besar menonjol keatas. Kesan racy…padat? terpancar dari tubuh bongsornya. Yah…harganya juga jauh mzbro…dua kali lipat. Tapi apa salahnya sisi depan ny0mot dari R125 biar makin sempurna. Tapi untuk hal ini, ternyata Yamaha India mempunyai alasan sendiri. Seperti yang dituturkan oleh Mr. Roy dari Yamaha India….
?The customers of the current model were satisfied with the front half of the bike, but they felt that there existed a scope for improvement at the rear.?
– Roy Kurian, National Business Head of IYM/bikeadvice-
Jebule keputusan berdasarkan hasil survei mzbro. Yup….biker disana sudah demen model bagian depan kecuali bokong.? Lha kalau sudah sesuai selera mayoritas konsumen, kenapa harus susah-susah didesain ulang. Makanya kalau kita cermati, fairing depan nyaris sami mawon dengan versi lawas…..(iwb)
ini nmenurut saya jualan rubah dikit tapi bs melipatgandakan sales…
—
http://www.dk8000.co.nr
ah.. orang india selera motornya norak… suruh aja nari….. jangan sampai produk bikinan india masuk ke yimm indonesia,, pasti akan banayak konsumenta yang kecewa.(contonya si kebo, sorry mas iwan buanya nyidir kebonya mas iwan) karena selera konsument indonesia tinggi.. point utama motor harus keren dan kelihatan berotot and harus mempunyai mesin yang Luar biasa.. kalo masalah harga egak jadi patokan.. ibratnya kalo udah jatuh cinta harta tak jadi apa….