iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakkkk….siapa yang nggak kenal Max Biaggi. Pembalap Italia yang diera 2000-an menjadi musuh bebuyutan Valentino Rossi dengan gaya tengilnya. Tahun berlalu Max Biaggi pun akhirnya pensiun dari hiruk pikuk world championship. Namun siapa menyangka ditahun ini atau tepatnya di 2019…Max Biaggi siap Saingi Valentino Rossi ‘Lagi” !!! Waah seriusan kieeeeeeeeeeeee…

Eitt sabar cak. Persaingan disini bukannya adu tantang balapan turun trek. Jadi pakde…mantan Rider Motogp dan Juara Dunia Worlds Superbike Max Biaggi tahun ini turunkan tim Barunya di kelas Moto3.

iklan iwb

Setelah Rossi Menurunkan Timnya Sky Racing VR|46 Team 2014 silam di Moto3 lalu diikuti Aleix Espargaro yang juga berkolaborasi dengan Tim Moto3 RBA Team. Kini Max Biaggi mengikuti jejak mereka pakdee.

Yups Setelah mencoba menurunkan timnya di kejuaraan CIV Italia kini Biaggi mencoba tantangan baru dengan mengambil alih Tim Schedl GP Moto3 Dari Peter Oettl (Bapak Philipp Oettl) Sehubung dengan Phillip Oettl yang sudah berhasil naik kelas dengan Tim Redbull Tech3 KTM Moto2 maka Tim Schedl GP tidak ada yang mengisi.

” Era keemasan Biaggi saat melawan Rossi….”

Nah datanglah Max Biaggi yang berhasil Negoisasi Topis tipis dan akhirnya sukses dengan Proyek baru ini. Tim Biaggi ini bernama Max Racing Team Moto3 dan menunjuk mantan rider Estrella Galicia 0,0 Aron Canet sebagai Rider tunggalnya.

Max Biaggi :?Tentu saja, bicara pembalapnya adalah baik, tetapi kami harus memberinya struktur yang bagus dan paket yang baik sehingga ia bisa tampil di level tinggi. Aku tidak ingin mengatakan apapun yang menimbulkan harapan tinggi. Sulit untuk menghadapinya, Kami tahu Canet akan berganti tim. Ia pembalap yang baik, saya melihat pada 2018 kinerjanya sedikit naik-turun….

Jika kami berhasil memberinya stabilitas dan konsistensi, maka ia dapat menjadi rider yang mampu memperjuangkan gelar juara dunia, Jadi kami berusaha untuk mengambilnya dan kemudian aku meminta Peter untuk bergabung dengan proyek ini. Sekarang kita mulai 2019, tapi siapa tahu, mungkin itu bisa untuk waktu yang lama. Peter adalah manajer tim (Schedl GP). Aku bertanya kepadanya apakah dia ingin melakukan ini dan dia berkata, ?Ya, itu yang ku lakukan dengan anak saya.? Jadi aku pikir, Mari kita buat satu tim dengan satu pembalap,” Tegas Max…

?Aku senang karena ketika kami berada di kejuaraan yang lebih kecil kami bermimpi pergi ke yang lebih besar. Akhirnya dalam beberapa bulan kami akan mulai pengujian untuk tahun ini. Ini semacam adrenalin murni,” tambah Biaggi…

Nah disinggung terkait kegiatannya tahun ini Biaggi memilih main dibalik Layar sama persis dengan apa yang dilakukan Valentino Rossi. Dan Biaggi malah Fokus menjadi Duta Aprilia pakdee. Dimana Aprilia masih mempercayai Biaggi sebagai Duta Besarnya

?Peran utama ku adalah bersama Aprilia sebagai duta besar. Itu sebabnya aku tidak bergabung dengan mereka (Tim) secara langsung…” tutupnya…(Cc for iwb)