Iwanbanaran.com – Caakkk… Pada tes pramusim MotoGP Valencia yang digelar November lalu, Marc Marquez (Repsol Honda Team) mengaku tidak puas dengan Honda RC213V 2023. Doi sepertinya kecewa karena performa motor yang tak kunjung membaik. Bahkan, Marc mengungkapkan motornya yang sekarang tidak akan mampu meraih gelar juara dunia pada MotoGP 2023…
“Aku berharap Honda RC213V bisa lebih baik di masa mendatang. Aku tidak bisa mengatakan bahwa aku kecewa karena Honda sedang bekerja dan mereka sedang berusaha. Namun, aku butuh motor yang lebih kompetitif jika ingin bersaing untuk gelar juara dunia. Dengan motor yang ada saat ini, kami tidak akan mampu bersaing dalam perebutan gelar juara,” papar Marc Marquez.
Sebelumnya, Marc Marquez dikabarkan sangat marah pada Honda dan mengancam akan hengkang ke pabrikan lain. Namun doi menyangkal kabar tersebut dan menjamin komitmennya dengan Honda…
“Aku percaya kemarahan dalam situasi ini tidak diperlukan dan sebagai seorang pembalap, aku hanya memberikan masukan yang tepat untuk Honda. Mereka sebagai insinyur dan teknisi, sehingga pada bulan Februari (tes Sepang) kita akan melihat langkah apa yang sudah diambil. Kepercayaanku dengan Honda itu 100%. Dalam situasi seperti ini, kemarahan tidak berguna apalagi ancaman. Aku masih punya dua tahun kontrak dengan Honda. Aku masih mempercayai mereka 100 persen dan kami memiliki mentalitasnya. Aku berharap bisa juara dunia lagi dengan Honda,” tambahnya.
Meski mengaku tidak marah, namun saudaranya Alex Marquez membagikan momen langka dan mengatakan sebenarnya Marc sangat marah setelah tes Valencia. Dan doi menjamin bahwa saudaranya tersebut tidak akan pergi ke pabrikan lain jika Honda berhasil mengambil langkah yang tepat…
“Kami bersama di dalam mobil dan dia (Marc Marquez) tidak mengatakan sepatah kata pun. Marc saat itu sangat marah. Aku bertanya kepadanya apakah dia telah mencoba hal-hal baru, dia menjawab ya, tetapi tidak ada yang berhasil, itu saja. Aku hanya mengatakan kepadanya bahwa motor Ducati sangat berbeda. Aku pikir jika Honda mengambil langkah yang harus diambil, Marc tidak akan pergi. Karena Honda adalah pabrikan yang selalu membalap dengannya, dan yang setia menunggunya serta menghormatinya saat dia cedera,” tukas Alex Marquez….(RA iwb)
