Iwanbanaran.com – Cakkk…Jiann Emannn tenann, Dalam kondisi yang sangat baik disaat Jorge Lorenzo (Repsol Honda Team) mampu tampil gemilang di Depan Publiknya sendiri, tapi justru penampilan epic tersebut harus berakhir dengan karambol crash dimana Lorenzo melakukan kesalahan yang mengakibatkan tiga rider lainnya dlosorr dan mereka harus merelakan beberapa poin penting yang sangat berguna untuk kejuaraan. Lorenzo sendiri menyesali atas kejadian ini dan ia mencoba memetik pelajaran dari insiden tersebut..

Tampil konsisten sepanjang akhir pekan, Lorenzo berniat bangkit dan menebus hasil buruknya setelah terpuruk di Mugello, Italia dua pekan lalu. Memulai race dari posisi sepuluh, Lorenzo mendapatkan kepercayaan diri lebih pasca mendapat update.an baru berupa tanki yang benar benar membantunya untuk mendapatkan feeling terbaik di sirkuit favoritnya Catalunya, Spanyol. Peluang meraih podium sangat besar disini cakkk, dimana ia langsung melesat kedepan pasca start dan hanya butuh satu Laps saja Lorenzo sudah berada diposisi keempat. Sangat berambisi untuk mempersembahkan tontonan menarik didepan penggemarnya sendiri, ia malah dlosorrr di Turn 10 plus menyeret Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP), Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) dan Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha MotoGP).

Melalui Crash Jorge Lorenzo menjelaskan perihal apa yang sebenarnya terjadi…

iklan iwb

Aku melakukan awal yang baik, memulihkan banyak posisi, dan aku merasa sangat baik di atas motor. Ini lebih baik daripada sisa akhir pekan dan aku banyak pulih pada bidang pengereman. Kemudian pada akselerasi sebelumnya, Maverick perlu menutup [throttle] untuk tidak mengenai Marc, jadi aku mengambil keuntungan dari ini, menggunakan slipstream-nya dan menyiapkan cara untuk menyusulnya. Tapi mungkin aku mencoba menyalip Maverick di saat yang salah dan di tempat yang salah…” Jelas Lorenzo..

Kemudian ia menambahkan jika Turn 10 memang sulit mengingat ia juga pernah Dlossorr disana saat Battle dengan Andrea Iannone pada tahun 2016..

“Aku tahu ini adalah corner yang sulit, seperti corner pertama di Austin, yang sangat mirip. Dan aku melihat banyak crash seperti ini dalam semua kelas, itu juga pernah terjadi padaku pada 2016 dengan Iannone.”

“Jadi mungkin aku terlalu bersemangat, karna mengetahui bahwa aku merasa baik dan aku merasa bahwa saya bisa melesat lebih cepat dan lebih cepat lagi, aku tidak melakukan pengereman gila-gilaan. Kurang lebih saat bersama Maverick dan aku menginjak rem secara normal, masalahnya adalah terlalu banyak rider yang berdekatan. Di depan ada Dovi, yang mempersiapkan dengan sangat baik saat exit corner dengan wide entry yang luas. Jadi aku semakin dekat dengan Dovi dan untuk tidak ingin menghantamnya aku perlu mengerem lebih banyak dan ban depan terkunci. Aku pikir jika di momen yang sama dan di corner lain, insiden itu tidak akan pernah terjadi. Juga jika aku tidak mencoba menyalip pada saat itu tidak akan terjadi.” serunya….

Nahh..Lorenzo menyesal karna telah menggagalkan tiga rider sekaligus disaat mereka berjuang untuk Championship..

“Jelas ini adalah hal terburuk, disisi lain selain crashku, aku membuat tiga rider lainnya celaka. Karena mereka berjuang untuk kejuaraan. Sedangkan aku tidak berjuang untuk kejuaraan, aku sangat jauh. Aku tidak memiliki poin apa pun dan tidak masalah jika aku crash. Tidak ada permintaan maaf yang cukup pada saat ini. Kau perlu meminta maaf, tetapi aku mengerti bahwa permintaan maaf apa pun tidak cukup dan itu, Sayang sekali. Tetapi demi kebaikanku, aku akan mengatakan jenis corner seperti ini menciptakan banyak masalah di masa lalu, menciptakan banyak masalah hari ini dan mungkin akan menciptakan masalah di masa depan.

Kemudian Lorenzo juga buka suara terkait beberapa pendapat terhadap dirinya, termasuk Ucapan pedas Vinales seperti yang sudah IWB laporkan kemarin pagi….

“Itu bukan manuver agresif, tetapi masalahnya adalah Dovizioso ada di depan dan itu adalah kesalahanku. Aku mengerti reaksi Maverick karena di masa lalu itu terjadi pada ku dan aku memiliki reaksi yang sama dengannya. Jadi aku mengerti sepenuhnya reaksinya, aku tidak bisa mengatakan apa-apa. Jelas aku bersyukur bahwa Valentino kurang lebih mengatakan sama dengan apa yang sudah ku katakan. Aku juga berbicara dengan Dovi dan ia menerima permintaan maafku, tetapi jelas tidak ada permintaan maaf yang cukup. Aku mengerti semua reaksi. Aku memiliki reaksi buruk atau reaksi keras di masa lalu ketika itu terjadi padaku. Inilah race. Aku akan mencoba mempelajari jenis-jenis corner seperti ini di masa depan. Aku tidak bisa mengubah masa lalu. Terutama, aku sangat minta maaf untuk mereka….

“Seperti biasa, ada banyak pendapat, pendapatku adalah bahwa [desain] corner ini seperti tusuk konde, sehingga tercipta crash ini dan kami melihatnya berkali-kali. Mungkin hari ini aku tidak cukup memperhatikan hal itu. Terutama di lap pertama ketika aku bisa lebih baik dan untuk kedepannya agar aku bisa lebih berhati hati lagi...” tuturnya..

Setelah itu Lorenzo juga menambahkan jika ia sudah meminta maaf kepada tim maupun rider yang terlibat..

“Aku pergi pertama ke Ducati. Aku melihat Gigi dan aku minta maaf padanya. Lalu aku memasuki paddocknya dan meminta maaf kepada Dovi. Kemudian aku pergi ke Yamaha untuk mencoba berbicara dengan Vale dan Maverick. Mereka tidak ada di sana, aku berbicara dengan Massimo, kepala mekanik Maverick dan beberapa orang lagi. Tapi aku tidak bisa berbicara dengan Vale ataupun Maverick....” Tutup Lorenzo..

Last…Dengan insiden ini, sang pemenang Race MotoGP Catalunya. Marc Marquez (Repsol Honda Team) kian kokoh di puncak kelasemen dengan keunggulan 37 atas Andrea Dovizioso. Semakin mulus untuk meraih juara dunia musim ini cakkkkk. Untuk Lorenzo, salut karena mau mengakui kesalahan dan meminta maaf yang sedalam-dalamnya. Semangat Jorgeeee !! (iwb)

35 COMMENTS

    • Yap betul adanya , semua berawal karena didepan dovi masuk kebagian dalam..dan lorenzo serta merta kaget karena gak mau nabrak, alhasil…tak diduga..tak disangka…tak sengaja..maka tak ada pinalti ? apa yanh ditunjukkan lorenzo disini ? Bukan crashnya..tapi kecepatan yang sudah dimilikinya ? waspadalah…

    • Tapi..masih ada yang munafix kayaknya ? ada rider ( korban ) yang ngomong inilah bagian balapan..tapi dia gak bisa ditemui ?

    • Nyalahin corner. Dia aja kale yg ga mikir, udah tau disitu dia sering crash, udah tau disitu corner yg sulit bagi dia, ya hati2 dong bukannya malah sok nyalip. Udah dewasa apanya???

    • iku wong kono nyeluk atau njenengi hairpin(tusuk konde) bro.. diceluk tusuk konde amergo sudut tikungane jan cilik lan sempit. landep rupane koyo tusuk konde.. hhehe

  1. Valentino Rossi (kanan) memprotes jurnalis Italia, Antonio Boselli, karena memberikan informasi yang salah kepada Maverick Vinales soal insiden dalam balapan MotoGP Catalunya

  2. Rossi Semprot Jurnalis karena Adu Domba Vinales dengan Lorenzo soal Insiden MotoGP Catalunya

  3. Ya begitulah…
    Akhir dari penyesalan akan kesalahan adalah permintaan maaf…
    #SalamSuper…

  4. Itulah balapan… kadang jatuh sendiri.. kadang kesruduk… apa bedanya… sm2 nol poin… hee

    • Ada serunya jg kok, itu petrux vs rins vs fabio, trs kucluk vs pol ato sapa yah kmren sampe kebablas..

      Btw moto2 gimana nih Rider Indonesia posisi brp

  5. Ya harusnya ada kompensasi jg buat korbannya. Dan harus ada penyelesaian. Klo cuman minta maaf sih gampaaang

  6. Itulah balapan…sudah hati2 pun terkadang komponen motor dan keadaan yg tidak mendukung…lorenzo salah atas insiden tsb, tapi dia juga rider yg ditarget tim nya untuk tampil bagus karena sudah absen dari awal musim…hihihi setidaknya dengan insiden tsb dia punya kontribusi ke timnya menjauhkan poin 93 untuk sementara…semoga di race berikutnya duo repsol honda bisa tampil epic…

Comments are closed.