Iwanbanaran.com – Kangbro…bertepatan dengan peluncuran new Smash serta Address, PT SIS juga mengundang pembalap Jepang legendaris Yukio Kagayama. Pembalap yang kini menjadi manajer di Suzuki Asia Challenge ini meresmikan kehadiran tim balap Indonesia yang sudah berlaga di SAC. Disaat itulah Kagayama mengungkapkan harapannya agar pembalap Indonesia kelas bisa ke Motogp membela tim Suzuki. Wohhhh….

Disaksikan oleh Direktur Marketing PT SIS Mr. Seiji Itayama serta pejabat tinggi Suzuki pak Yohan Yahya, Yukio Kagayama diundang secara khusus oleh PT SIS diajang GIIAS 2017. Pembalap yang lahir di Yokohama Jepang dan sudah turun balap sejak 1990an ini memperkenalkan rider Indonesia diajang SAC yang sudah berjalan sejak awal musim…

Secara total ada 3 rider resmi yang membela tim Suzuki Indonesia yakni Nur Al Fath, Ahmad Saugi serta Chepy A. Namun khusus Sentul, PT SIS menurunkan 1 rider wild card yakni Jefri Tosema. Kagayama selaku person incharge terhadap event SAC mengungkapkan harapannya agar anak didik mereka makin menguasai ilmu dan teknis yang diberikan sehingga balap SAC bisa menjadi tempat ideal untuk mengembangkan ilmu balap…..

iklan iwb

Pastinya kami ingin pembalap SAC nanti kelak bisa naik kelas Supersport. Lalu dari sana naik lagi dikelas satu liter. Puncaknya adalah Motogp dan itu jelas. Tapi tentu saja tidak mudah dan jenjang masih panjang. Sebab level disana sangat tinggi dan tidak sembarangan…” tukas Kagayama dalam sesi wawancara. Terus apa yang perlu diperbaiki pada pembalap Indonesia yang sudah ikut di SAC 2017 ???…

” Kontrol. Jadi bagaimana pembalap bisa mengontrol motor pada kondisi sulit sekalipun masih perlu ditingkatkan. Dan ini sangat penting. Tapi secara umum Indonesia memiliki banyak rider bagus…...” tutup Kayama. Pria yang kini sudah berusia diatas 40 tahun juga sempat melemparkan pujiannya terhadap performa GSX-R150 yang digunakan untuk balap SAC…..

” Motor ini memiliki balance yang sangat baik. Kami tidak perlu utak-atik mesin, ledakan tenaga sudah cukup kencang. Bahkan untuk melahap trek bumpy Sentul suspensi standartnya bisa melakukannya tanpa ada keluhan. Termasuk ECU yang kami gunakan juga masih standart pabrikan…” seru Kagayama membuat IWB terkejut (Kita akan bahas diartikel terpisah tentang ubahan apa saja yang dilakukan Suzuki kangbro)…

Last….Kagayama sendiri lahir tahun 1974 dan mulai membalap di tahun 1990. Ditahun 2001 doi juara 4 di balap All Japan Road Race Championship. Termasuk juara dikelas 250cc tahun 1997 dan kedelapan ditahun 1998. Doi juga pernah membalap di British Superbike pada tahun 2003 membela tim Rizzla Suzuki. Tandem bersama John Reynold, Kagayama sukses menang 3 kali sebelum mengalami kecelakaan di Cadwell Park. Bahkan diusianya yang tak lagi muda, Kagayama berhasil finish ke 3 saat iseng ikut ajang ARRC SS600. Semoga saja rider merah putih makin berkembang ditangannya. Juozzz ki legend cakk !….(iwb)

Aksi Y. Kagayama

HP klik disini

 

25 COMMENTS

    • Eh, maksudnya “Nyalakan nyali !!!”
      Harap maklum, kolom komentar yang ini gak bisa buat edit…
      Kalau yang qus kus cus kemarin kan bisa

  1. Biar pembalap indonesia lbh terbiasa balap pke motor batangan sbelum kejenjang yg lbih tinggi lg

  2. Gsx-r knapa ga coba ikut irs150. Kali aja bisa ngerecokin…

    Artikel ubahan sac & ubahan irs di share donk…
    Thanks Lek…

  3. Gsx-r150 okelah..tapi masih worth it r15 kemana mana sudah usd, vva, sliper clutch, bike bike look, tenaga 19ps, pokoke best of 150cc dah..

  4. Setuju bro sadar..sayap menang di ms doang, secara qualitas jauuh uh uh uh..tapi bentar lagi ada yang merongos ms nih gara gara yamaha getol keluarin big scooter keren keren..ekekekkek

Comments are closed.