Iwanbanaran.com – Cakkk…sangat menarik ketika bos Aprilia yakni Massimo Rivola yang menceritakan secara lengkap kronologisnya mendapatkan Jorge Martin. Via Motogp, Rivola memberikan pertanyaan resmi dan inilah interview rivola detik-detik mendapatkan Jorge Martin ke Aprilia…
” Kami melakukan segalanya dalam satu malam. Tadi malam kami menyadari akan ada peluang ini dan aku menelepon Colaninno. Dia mengatakan kepadaku untuk terus maju dan kami membawa pulang salah satu talenta terbaik di grid. Jorge adalah salah satu targetnya, hampir tidak terduga, bahkan kami tidak berpikir dia bisa datang kepada kami, tetapi pada akhirnya itu berjalan dengan baik…
.”Aku rasa balapan kemarin sangat emosional baginya setelah dia mengalami crash sehari sebelumnya (sprint), alhasil aku pikir dia menyadari bahwa mungkin masa depannya sudah tidak ada lagi. Dan dia ingin mencari solusi terbaik. Di Barcelona kami mulai menjajaki kemungkinan ini. Mungkin pergerakanku membuat dia mengambil keputusan lebih cepat. Sejujurnya aku tidak berpikir ada kemungkinan menggaet Jorge, tapi melihatnya begitu termotivasi adalah suatu kesenangan.”
“Aku juga menganggap Maverick sebagai pebalap top dan bagiku mereka akan menjadi pasangan terkuat di Championship. Faktanya adalah dengan Martin kami memiliki peluang ini dan kami mengambilnya. Ini adalah kontrak tercepat dalam sejarah. Di antara berbagai tawaran yang dia dapatkan milik kami bukanlah yang tertinggi, tetapi fakta bahwa dia memilih kami adalah sumber kebanggaan atas nilai motor dan tim. Aku pribadi percaya bahwa Aprilia adalah tim yang sangat dihargai…..”
” Sejujurnya aku tidak menyangka Martin ada di pasaran, lalu ketika aku melihat kemungkinannya kami melompat untuk kesana. Sekarang prioritasnya adalah mencari tahu apa yang ingin dilakukan Maverick, meskipun dia adalah titik tetap bagi kami. Kami tentu tidak ingin memaksanya bertahan di Aprilia. Bezzecchi? Haruskah dia masuk pasar, mengapa tidak? Btw…Ini perubahan pertama Jorge, baik sebagai motor maupun tim. Aku sangat penasaran melihatnya bersama RS-GP karena dia berbakat dan dia akan sekuat Maverick….
“Memiliki nomor 1 akan menyenangkan, tapi itu bukan alasan kami memilih Jorge. Aleix memainkan peran penting, karena mereka adalah seperti saudara..dan aku senang mengetahui bahwa seorang pembalap yang telah bertahun-tahun bersama kami berbicara tentang Aprilia. Dan itu bisa mempengaruhi Martin. Soal Martin marah kepada mereka (Ducati) kalian harus tanyakan langsung padanya. Yang jelas Aku melihatnya dia begitu bahagia hari ini. Mungkin dia tidak tahu harus berbuat apa, tapi menurutku dia bahagia memilih Aprilia…” tutup Rivola…(iwb)
Ambyarrr…….. amsyong bubyarrr jalan
Marach?
Ho’ hyaa…… Ha’ ee ha’ ee ha’ ee…. Hooo’ eeeee……
Gandoz Bingitz Euiy Dab
Ducduc bikin Martin jenggot sariawan ngga segera kontrak dia