Iwanbanaran.com – Cakkkkk…iki kenthirrr tenan kalau benar. Gimana nggak…isu santer terdengar bahwa HRC disinyalir sedang bersih-bersih tim mereka untuk sambut musim 2024. Yang kurang efektif dibuang dan yang bagus dipertahankan. Termasuk dibagian manajemen atau bos Racing Motogp. Dimana kini dirumorkan Honda sedang berupaya ngontak mantan manajer Suzuki yakni Davide Brivio untuk gabung bersama HRC. Ediannn….sangarrrr !!!

Isu Honda sedang melakukan pembicaraan dengan mantan Manajer Tim Yamaha dan Suzuki, Davide Brivio Honda santer dilemparkan Motosprint. Jadi cak disebut bahwa tindakan HRC ngontak Davide adalah memenuhi permintaan Marc Marquez dan tuntutannya terhadap insinyur Eropa. Salah satunya bisa jadi adalah mantan Head Manager Suzuki dan Yamaha. Berharap untuk mempertahankan Marc Marquez di masa depan, Honda rupanya sudah mulai berbicara dengan mantan Manajer Tim Suzuki dan Yamaha, Davide Brivio. Ini jelas sangat mengejutkan cak…..

Jadi diungkapkan….Brivio yang kini bekerja di tim F1 Alpine sejak hengkang dari Suzuki pada akhir tahun 2021 sudah menerima proposal dari HRC. Honda rupanya siap memberikan tawaran uang besar untuk Davide Brivio. Brivio disebut akan bertanggung jawab atas Departemen Sumber Daya Manusia di Honda. Jadi ikut serta dalam perekrutan insinyur baru untuk Honda atas permintaan Marquz-es. Terus apakah Brovio akan menggeser posisi Puig ??

iklan iwb

Ini yang menarik cak. Sebab dikatakan disana bahwa Brivio tidak akan menggantikan posisi Bos Tim Repsol Honda saat ini, Alberto Puig. Tapi mereka akan bekerja bersamanya. Yahh teorinya demikian. Namun bisa saja tanggang jawab terbesar pekerjaan akan dialihkan ke Brivio alias Puig akan dimandulkan pelan-pelan. Iki masih sebatas rumor. Davide Brivio sendiri sudah sudah tidak asing lagi di MotoGP. Menjadi bos Valentino Rossi pada tahun 2004 di Yamaha dan membantunya meraih empat gelar Juara Dunia. Dari tahun 2013 hingga 2021, Brivio juga bertugas membantu kembalinya Suzuki menjadi kompetitif. Bahkan mereka sukses sabet juara dunia 2020 bersama Joan Mir dan Suzuki….

Disisi lain Marquez menegaskan bahwa doi sudah melakukan meeting dengan Bos Honda. Dan ternyata Marc sudah bertekad tidak akan mengumumkannya di Motegi…

“Tidak akan ada pengumuman selama akhir pekan ini. Kami sedang mengerjakan proyek dan mencari yang terbaik untuk perbaikan di masa depan. Untuk tidak mengulangi Musim seperti ini, itu target utamanya. Mungkin pikiranku sudah berubah. Kalian tidak tahu apa yang sedang kupikirkan. Jadi ini adalah sesuatu yang sedang kami kerjakan bersama-sama mencari jalan terbaik untuk masa depan. Memang benar bahwa kami ingin mengubah beberapa hal untuk masa depan. Untuk memperbaiki keadaan bagi kedua belah pihak. Honda ingin menang dan aku juga ingin menang.” tutup Marc. So….Brivio gabung HRC ? jika bener, asli ini bakal seru…piye menurut sampeyan cak ? (iwb)

4 COMMENTS

Comments are closed.