Iwanbanaran.com – Caakkk… Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Team) selalu memuji dan mengapresiasi Marc Marquez (Repsol Honda Team) di kelas MotoGP. Tentu hal itu karena kesusksesan Marc yang berhasil mengoleksi delapan titel MotoGP. Meski mengagumi rider Honda tersebut, Bezzecchi tetap setia kepada Valentino Rossi dan mengidolakannya cak. Baru-baru ini, doi membagikan opininya bahwa penikmat MotoGP tidak perlu membenci Marc Marquez demi sang idola, Valentino Rossi…
Bezzecchi mengungkapkan bahwa dirinya sudah mengidolakan Valentino Rossi sejak usia belasan tahun. Tanpa disangka, kini doi menjadi murid Rossi sekaligus menjadi bagian dari timnya di MotoGP cak… “Tentu saja kamu bisa mengagumi Rossi tanpa harus membenci Marc Marquez. Bagiku, Rossi selalu menjadi idolaku dan itu mutlak. Aku tumbuh dewasa dengan menonton balapannya, dan ketika aku masih kecil dia sudah menang. Aku merasa sangat beruntung tidak hanya bisa bertemu dengannya, tapi dia adalah bosku, karena bagaimanapun aku membalap untuknya dan di timnya. Tapi di atas semua itu aku merasa sangat senang karena dia lebih dari itu, dia adalah seorang bos yang sangat spesial,” ujar Marco Bezzecchi via crash.
Seperti yang diketahui, Marquez dan Rossi terlibat rivalitas paling kontroversial di trek MotoGP maupun dalam konferensi pers, terutama pada akhir musim 2015 dan masih dibicarakan hingga saat ini. Terlepas dari itu, Bezzecchi tetap menghormati Marc Marquez meski mengagumi bosnya sendiri. Beberapa waktu lalu, rider Mooney VR46 tersebut mendapatkan serangkaian tips dari Valentino Rossi…
“Di Mugello aku bertemu Rossi, dia banyak membantuku meski tidak untuk keseluruhan musim. Dia juga memberiku serangkaian tips berdasarkan apa yang aku lakukan di trek dan dia menunjukkan hal-hal yang harus aku tingkatkan,” paparnya. Performa Bezzecchi memang begitu menjanjikan di musim ini cak. Doi berhasil memberikan kemenangan pertamanya untuk Mooney VR46 dan bahkan sempat memimpin klasemen sementara MotoGP 2023. Namun saat ini ia berada di urutan ketiga klasemen terpaut satu poin dari Jorge Martin yang menduduki peringkat kedua. Tentunya kangbro, kans untuk meraih titel juara terbuka lebar bagi Bezzecchi….(RA iwb)
😄😄😄😄
Wah wis cak RA ini kata “tentunya” adl kata favorit yg hampir selalu muncul di tiap artikel