Iwanbanaran.com – Caakkk… Pada race Austin, Alex Rins (Suzuki Ecstar Team) berhasil menyelesaikan balapan di posisi kedua setelah banyak menyalip rider Ducati di depannya cak. Yup, Rins dengan GSX-RR berhasil mengasapi motor Ducati dan akhirnya finis di posisi kedua tepat dibelakang Enea Bastianini (Gresini Racing MotoGP). Dengan hasil tersebut, doi mengaku senang mengingat sebelumnya tidak mengharapkan podium di MotoGP Austin?
?Aku sangat senang karena motornya luar biasa, aku benar-benar tidak mengharapkan podium karena di beberapa lap pertama aku sedikit menderita, aku kehilangan beberapa posisi. Jadi setelahnya, aku mencoba menekan ban sedikit lebih banyak, mengerem, mencoba menyalip para pembalap. Dan kemudian ketika aku berada di urutan ketiga, aku berkata ‘Aku memiliki dua momen bagus di dua sektor’ di mana aku sejujurnya sangat cepat, untuk memulihkan segalanya. Aku berkata pada diri sendiri ‘Alex, cobalah untuk menyelesaikan balapan’. Tapi di beberapa lap terakhir, kecepatannya tidak buruk, aku mendekati Jack dan menyalipnya. Aku sangat senang untuk posisi kedua ini, kami harus terus bekerja seperti ini,? ujar Alex Rins via motosan.
Terkait dengan performa motornya (GSX-RR), Rins mengungkapkan motornya bekerja dengan baik dan doi mengandalkan sisi pengereman dengan teknik late brake. Doi merasakan performa Suzuki meningkat cak karena pada musim lalu mereka memiliki performa buruk di Austin. Selain itu, Rins tidak menyangka hanya berjarak lima poin dari pemuncak kesemen sementara, Enea Bastianini?
?Tahun lalu kami sangat menderita saat pengereman, tetapi hari ini aku merasa baik. Aku dapat menghentikan motor dengan mengerem lebih lambat dari yang lain dan aku akan menyalip. Aku juga telah banyak bekerja di bagian mental selama musim dingin ini dan juga di gym untuk bisa lebih santai dan konstan. Kemudian performa motor telah meningkat sehingga mesin lebih kencang di trek lurus. Kami masih di balapan keempat, masih banyak yang tersisa hingga akhir. Aku tidak tahu bahwa aku hanya berjarak lima poin tetapi kami harus tetap rendah hati dan terus bekerja,” tutup Alex Rins….(RA iwb)
Jos gondes
Terlihat banyak motor pengalami kemajuan pesat, kecuali …..
Yamaha ya. Sampe jagoannya disalip pembalap yang sempat keteteran di start
ekekek cukup di austin aja. seri sebelum dan sesudahnya mungutin akik dan ampas
ngah ngahh ngahh ????
Jiaah, kagak bakalan puas smpe situ bro.. wkwk
Aku sangat menikmatinya, bisa bertarung dengan pembalap seperti Marc. Apalagi kamu bisa belajar dari juara dunia delapan kali. Dan aku rasa setelah mengikutinya dari belakang?.jelas jangan remehkan Marc. Menurutku dia bisa jadi penantang gelar Motogp.
FB Yahampass baca baik2 komen Taro . dia senang dapat private Dadakan yang diTutor oleh Marc .
Harusssnya Private dari posisi bagian belakang juga bareng Marc , sanggup gak ?
?
Mueeeeheheheheheee ?
Yahampass akan kembali jadi Yahampasss ?
Inline asli cak
Beda dg yg abal2 punya sebelah
MuuuuUUUuuuuehehehe……
Apalah Artinya Jika produk tidak diminati konsumen
Kangen artikel Vario 160 & PCX 160
Kangen artikel paijo squiddy kepala benjol
Kangen artikel ngaerox yg error-nya belum sembuh dan nemex yg pecah crancase ?
Jgn bangga dulu rinss… jurdun pake merk motormu udah brape emang?
Terus gak boleh bangga?…
cuma yg pernah jurdun berkali2 aja yg bangga.????
mikirrr
Hanya rossi dan marquez aja yg boleh bangga?….
meskipun gak juara..?
Kamu gak juara, tapi idolamu yg juara,
kamu ikut bangga kok…
Lha ini rins yg ikut MotoGP podium 2 kok gak boleh bangga…..
Kalau boleh jujur HONDA & YAMAHA beruntung punya pebalap diatas rata2
Pabrikan lain kek DUCATI dulu juga punya, tpi sayangnya pensiun lebih cepat.
SUZUKI & KAWASAKI gk punya kesempatan utk punya pebalap yg diatas rata2 skillnya seperti ROSSI, LORENZO, MARQUEZ, PEDROSA, STONER & NICKY HAYDEN waktu itu jadi development ya pasti dibelakang belum lagi dana yg terbatas, gk kek HONDA & YAMAHA yg super wah dananya
Sekarang ketika pebalap yg skillnya diatas rata2 hanya tersisa MARQUEZ dan mungkin QUARTARARO, mulai terlihat siapa motor terbaik & friendly use ?
DUCATI & SUZUKI tetap motor terbaik tahun ini.
Apalagi SUZUKI cuma modal 2 pebalap tanpa satelit tpi bisa mendevelop motor seperti itu adalah hal yg luar biasa ?
Intinya SUZUKI dari dulu kurang beruntung punya pebalap bagus, tpi gk sebagus/skillnya diatas rata2 kek MM93/VR46/JL99
Sekarang mereka terbukti cuma MM93 yg bisa dibaris depan, dan juga POL, kalau YAMAHA karena QUARTARARO.
andaikan nih QUARTARARO ada di SUZUKI saat ini besar peluang dia JURDUN BOLAK BALIK ?
saingan ketatnya MM93 kalau dia fit 100%
Ga usah broo mir sm rins cukup buat acak2 para jagoan2 moto gp yg ada, ga usah ciki Taro2an lah. Hehe
Ken93rian teah datang..
Livio suppo efect
Kalau development motor, waktu itu LIVIO SUPPO belum join, dia join diakhir.
Dia sendiri aja bilang, merasa agak menyayangkan join belakangan & gk ikut development motor.
Bayangkan kalau dia ikut andil develop motor, mungkin lebih ngeri lagi
Suzuki bangkit lagi… Semoga masa Kenny Robert Junior, Kevin Swant berulang lagi… Bravo SUZUKI
Ngodah tetep iseh bosok horeeee
Bukan inline 4 abal abal ?
Next di Eropa bakal gacor suzuki bisa podium duo pembalap sijuki seperti dulu
Motor yg udah pernah jurdun berati motor nye bagus bro sejarah 2tak suzuki and yamaha jawara nya satria and fiz r udah terbukti klo H 4 tak juga kg bisa ape2 zaman nya shogun and jupiter z pernah jadi jawara di nasional
suzukih memang ngerihhhhhh
Bang Zuki top markotop