Iwanbanaran.com – Caakkk… Kabar gembira datang dari kota Yogyakarta yang diberitakan akan memiliki sirkuit kelas internasional. Bukan sirkuit biasa cak, namun sirkuit ini akan dilengkapi dengan trek khusus yakni aspal dan off-road. Selain itu, kota Yogyakarta juga akan membangun infrastruktur lainnya yang untuk mendukung sektor otomotif tanah air. Seperti apa informasi lengkapnya? simak detilnya dibawah ini…
Yups kabar tersebut merupakan sebuah wacana yang didukung langsung oleh Bambang Soesatyo selaku Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan yang juga menjabat sebagai Dewan Pembina IMI Pusa. Wacana dalam sektor otomotif ini dicetuskan oleh Kanjeng Pangeran Haryo Purbodiningrat yang merupakan Anggota Komisi A DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Dalam keterangan resmi yang dirilis IMI, menantu Sultan Hamengkubuwono X yang sekaligus akan nyalon menjadi Ketua IMI DIY tersebut berencana akan membangun sirkuit Internasional lengkap dengan trek tanah (off-road) dan aspal. Bukan hanya berencana untuk membangun sirkuit Internasional cak, namun pihak terkait juga berencana akan membangun Museum Otomotif dan Transportasi di DIY. Wacana pembangunan sirkuit rencananya akan dibahas lebih lanjut dengan Ngarso Dalam Sri Sultan Hamengkubuwono X. Nah, infonya pembangunan sirkuit tersebut akan terealisasi diatas lahan seluas 128 hektar yang dimiliki oleh Keraton Yogyakarta Hadiningrat.
Sementara itu pakde, untuk Museum Otomotif dan Transportasi akan dibangun dikawasan Gedung DPRD DIY di Jalan Malioboro yang memang sudah tidak lagi digunakan sebagai kantor anggota DPRD DIY. Sebagai gantinya, kantor tersebut akan dipindahkan ke Jalan Kenari…
“Sirkuit tersebut bisa digunakan untuk menggelar berbagai kejuaraan balap. Dari mulai on road seperti road race, drag bike, dan freestyle. Hingga off road seperti motocross, grasstrack hingga adventure. Lokasinya juga strategis, hanya sekitar 9 Km dari Yogyakarta International Airport di Kulon Progo. Sementara dari pusat kota Yogyakarta, jaraknya sekitar 40 Km dengan waktu tempuh kurang dari 1 jam” ujar Bambang Soesatyo selaku Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI). Tentunya cak, sebuah hal yang istimewa jika wacana ini benar-benar terealisasi dan dengan begitu, peluang sektor olahraga balap dan otomotif untuk berkembang juga terbuka lebar. Semoga benar-benar terlaksana cak…(RA iwb)
Go… Gooo!!!!
Mantul tenan ki Yogja, semoga terealisasi
Jogja dari dulu Udeh punye sirkuit internasional euiy. Namenye MAKRAB yeee…… singkatan dare Mandala Kreda Parker Barat cuiy
Terkenal sejak jamannya Hendriyansyah brayyy
Sirkuit taraf Nasional sih yakin,,
Taraf International sekelas Mandalika Big No,,
saya rasa mandalika bakal jadi satu”nya sirkuit International Grade A yang bisa menyelenggarakan Sekelas Moto GP/Wsbk mungkin juga F1 kedepannya di sini
yogyakarta terbuat dari rindu, pulang dan angkringan
Sama klitih..wkwkw
Angan2 doang
Jogja ora didol BadjiLaX
Tanah milik kraton.. lah sik bangun yo kraton.. sik ngedol sopoo?..
Mbok ya obat e di unjuk sik mas
pengunnngg dingu bloxx
Di Samigaluh westprog juga masih Yogyakarta. Atau di daerah non produktif.
Kayaknya gak ada sih. Semoga gak jadi. Gak pakai sirkuit internasional Jogja sudah moncer n tenang, hedop roekoen semua warganya.
Sirkuit taraf Nasional sih yakin,,
Taraf International sekelas Mandalika Big No,,
saya rasa mandalika bakal jadi satu”nya sirkuit International Grade A yang bisa menyelenggarakan Sekelas Moto GP/Wsbk mungkin juga F1 kedepannya di sini..
Dah gak percaya sama hbx
banyak mana yang ga percaya sama kamu sama yg ga percaya dengan HB?
mbok utekmu kuwi di nggo
Bagus sih, tapi kalo standar internasional buat apa? Motogp ato balapan internasional grade a jarang ada 1 negara 2 balapan. Lagian Mandalika aja blum balik modal. Hutang trus meroket. Sembako pada mahal. Ini dulu dibenahi bukan malah bikin prasasti2 baru
Semoga saja ngapusi atau haox
Semoga saja dengan banyaknya sirkuit akan menciptakan talenta2 lebih banyak lagi,terlebih di Jogja terkenal banyak talenta balapan n mekanik2 Joss.Spanyol tiap kota ada sirkuit kelas internasional JD ga heran mendominasi MotoGP.
lebih cocok kalau balapan offroad aja, soalnya mayoritas jalanan di indo banyak lobang, poldur ga ngotak gedenya, poldur kejut ga ngotak tajam ujungnya, elevasi jalan naik turun, bergelombang, tambalan sana sini, genangan air+lumpur, jadi lebih natural pembawaan ridernya berasa daily ride pas balapan.
Dari pada bikin sirkuit mending dananya buat memberantas kemiskinan,sembako murah,lapangan pekerjaan,sekolah murah itu kayanya LBH bermanfaat!…cukup lah Mandalika dan Sentul.
Katanya dibali juga akan dibangun 2 sirkuit sekaligus untuk mini GP dan gokart. Kami juga antusias. Kans penoton dari berbagai negara sangat besar juga disini.
Jare mm 93 balapan 22 seri wes kakean terus dibangun sirkuite ngge opo?
Nggo balapan tamiya mas e wkwkwk
jogja panas bgt cuacanya, mending bandung
Keren disumatra Cak nanti dibikin sirkuit yang menghubungkan 3 daratan.
Riau singapor Malay
Mueeeehehehehehee ?
Lomba bikin sirkuit, trus besok lomba bikin apa lagi,,. Duh negeriku …?
Di Lombok ada sirkuit Mandalika.
Di Jogja namanya sirkuit Mandala Krida
Kalau dilihat dr jarak dari bandara YIA 9km sepertinya akan dipinggir laut ini cak..sultan ground
seharusnya jokja sdh punya sejak dulu sblm ada sirkuit mandalika…..telat..!!!!
ingak ingak…rakyat miskin jogja masih mbiyayah alias buanyaak.lebih baik digunakan untuk mengentaskan kemiskinan dan menciptakan wirausaha baru itu akan lebih terhormat.
Alhamdulillah bisa nyicip circuit (kalo beneran jadi)
Kalau memang benar terjadi, sekedar tanya boleh…. Parkirnya MAHAL nggak??
Sik cak….iki internasional lebar jalurnya brp meter. Jangan kayak di Surabaya, jarene internasional tapi motor2 sport 250++ susah mau geber disitu. Lajurnya kecil, masang apex e kewalik. Ini internasional pake standar apa? Baiknya ya jgn bikin standar sendiri. Nanti malah gak jelas
Bambang cuap2 dimana mana bangun sirkuit..di bali, di lido, di batam…skrg di jogja.. hahahaaa…
Smg terlaksana!! ??