Iwanbanaran.com – Caakkk… Menyambut GP Emilia Romagna, legenda MotoGP yakni Alex Criville baru-baru ini memberikan komentarnya mengenai Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang akan menghadapi match poin pertamanya. Doi menyebut bahwa keunggulan jarak poin sebanyak 52 poin dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) merupakan sebuah keuntungan karena menurutnya, jika Quartararo gagal doi masih memiliki 2 race lagi yakni Portimao dan Valencia…
“Fabio Quartararo pantas mendapatkan gelar ini karena fakta bahwa dia memulai musim dengan baik di mana dia sangat reguler dan dia adalah pembalap yang paling banyak memenangkan balapan. Fabio Quartararo berhasil mengelola kejuaraan dan finis di podium. Jarak 52 poin adalah jarak yang cukup jauh, tapi dia bisa gagal di Misano dan menunggu Portimao atau bahkan Valencia. Aku melihatnya sebagai favorit. Yang jelas, kami hanya harus menunggu untuk melihat di mana dia mendapatkan gelar” ujar Alex Criville via motosan.
Selain itu, Alex Criville juga mengungkapkan bahwa yang mampu melawan Qurtararo hanya Pecco Bagnaia. Menurutnya, Pecco merupakan rider favorit dan doi sudah memiliki banyak pengalaman di trek Misano. Bahkan di GP Misano 1, Pecco Bagnaia telah memenangkan race di trek ini. Kemudian Criville juga menuturkan kelebihan Pecco yang menurutnya sangat pintar dalam mengelola ban sepanjang race bahkan dengan menggunakan ban soft sekalipun. Namun doi juga berpendapat bahwa Quartararo juga sangat cepat di Misano tetapi secara apriori (pengetahuan) doi beranggapan akan sangat sulit bagi Quartararo untuk mengejar Pecco…
“Pecco Bagnaia adalah rider favorit karena dia sudah menang di race sebelumnya karena Pecco sangat cepat di sirkuit ini (Misano). Dia mengelola dua poin kunci dari trek ini dengan sangat baik, yaitu tikungan belakang di mana dia otomatis menjadi yang tercepat, dan dia mengatur ban dengan sangat baik karena Pecco mampu melaju sepanjang balapan dengan ban lunak. Di sisi lain, Fabio Quartararo juga sangat cepat di Misano. Keduanya sangat setara tetapi secara apriori, tidak mudah bagi Fabio Quartararo untuk mengejar Pecco Bagnaia” tutup Alex Criville….(RA iwb)