Iwanbanaran.com – Caakkk… panasss kieee cak asli. Komen sang Carlo tentang Marc. Yup…GP Silverstone memang menghasilkan dua kegembiraan pakde, yakni kemenangan Fabio Quartararo yang semakin dekat dengan gear juara dunia dan podium pertama Aprilia di MotoGP yang berhasil direngkuh oleh Aleix Espargaro. Terlepas dari itu semua, Carlo Pernat memberikan komentar terkait GP Silverstone dan doi menuturkan bahwa ini adalah Grand Prix ban. Yup, memang cak pada GP Silverstone banyak pembalap yang menderita karena masalah ban dan Pernat buka suara soal masalah tersebut…

?Kamu bisa melihat dari latihan bahwa akan ada banyak pembalap yang berjuang untuk menang. Quartararo menempatkan mahkota gelar dunia di kepalanya, dia menang besar dengan membuat pilihan berisiko dengan ban depan lunak. Yang lain juga melakukannya tapi dia diuntungkan, Bagnaia tidak. Ducati menderita kekalahan di sini, Bagnaia memiliki masalah ban yang sama dengan yang dia alami pada kesempatan lain dan kami harus memahami apa yang terjadi…

“Miller hampir menemukan feeling-nya lagi, tetapi dia harus melakukan yang lebih baik karena dia tidak sama dengan Jack yang kita lihat di awal musim ketika dia memenangkan balapan. Pada saat ini Quartararo adalah orang yang berkendara paling baik, dengan cara yang lebih seimbang. Namun menurutku Silverstone adalah Grand Prix ban, Valentino sendiri memiliki masalah dengan bagian belakang. Setiap orang yang menempatkan soft di depan memiliki masalah dan sulit untuk memperbaiki motor dalam situasi seperti ini. Michelin harus mengerjakan ini, hal-hal seperti itu seharusnya tidak terjadi” cetus Carlo Pernat via GPone.

iklan iwb

Kemudian hal yang cukup mengejutkan yakni Pernat mengungkapkan bahwa Marc Marquez harus didiskualifikasi satu race karena insiden yang doi alami dengan Jorge Martin. Dan menurutnya cak, manuver yang dilakukan Marc tidak dibenarkan di MotoGP…

?Lalu ada satu poin yang ingin aku bicarakan dan aku harus memberikan dua pada race direction. Apa yang dilakukan Marc Marquez tidak bagus. Dia membidik Martin, menjatuhkannya dan bisa menyakitinya. Kamu tidak bisa balapan seperti ini dan menurutku Race Direction harus membuat keputusan olahraga termasuk keputusan politik, dan bagiku juga harus ada diskualifikasi untuk satu GP. Aku mengerti bahwa Marc sedang mengalami masa sulit tetapi dia tidak bisa melakukan manuver seperti itu, itu tidak bisa dibenarkan. Situasi ini adalah hasil dari masa lalu karena tidak ada tindakan yang diambil di masa lalu dan inilah hasilnya” tutup Carlo Pernat. Waahh pedes banget. So…setujukah sampeyan dengan komen Pernat ? (RA iwb)

12 COMMENTS

  1. Bang weibeh sendiri bagaimana bang, setuju tidak ma carlo pernat???
    Kita-kita dimari mah ngikut abang weibeh saja kok…….

  2. Setuju, Pembalap bar bar seperti itu harus di kasih hukuman yang menmbuat jera, Kalo ga ada hukuman otaknya ga akan sadar ?

    • Marc Butuh Sajen cakkkkkk
      Biar Gak Makan Qorban rekkkkk
      Wkwkwkwkwk klotok-klotok sekaleee ini Budheee Pakdhee mbokdheeee kultuk-kultuk

  3. Balapan Kang, opo ae iso kelakon, kabeh pengen disek, jenenge balapan, yo disik2an…kiro2 ora enek sing pengen nabrakne motore nek motor pembalap liyane, sopo ae…yo muk komen ae iki isone…wkwkwkkwk…?

Comments are closed.