Iwanbanaran.com – Cakkk…sangat menarik ketika mendengarkan komen Marc yang begitu santai walau akan start dari posisi 5. Pembalap yang masih menjadi rider terkencang diatas sirkuit Silverstone bahkan mengakui doi sengaja tidak ngoyo dengan tujuan menghemat tenaga saat race. Wwwoooowww, piyee iki maksude ??
HRC sukses mengantarkan rider mereka sabet pole lewat Pol Espargaro. Rider Honda ini berhasil mengalahkan Bagnaia serta Fabio dengan 1 menit 58.889 detik. Namun tahukah sampeyan lap time ini tidak ada apa-apanya saat Marc masih fit diatas mesin RC213V. Yup….?Marc M?rquez tetap menjadi rider tercepat di Sirkuit Silverstone. Di trek sepanjang 5,9 km (10 belokan kanan, delapan belokan kiri) ini adalah milik Marc…
Sebagai informasi hanya Marc-lah yang mampu menciptakan pole position yang luar biasa dengan waktu 1 menit 58,168 detik (= 179,7 km / jam) pada 2019. Lap time ini jelas bukan lawan para rider Motogp sekarang. Yang mengherankan kenapa Marc lumayan lambat hari ini ? Marc M?rquez hanya mampu star dari posisi 5 alias lebih lambat 0,197 detik di belakang rekan setimnya di Repsol Honda, meskipun ia mengalami kecelakaan spektakuler di FP1 pada hari Jumat sebelum Tikungan 3 dikisaran 274 km / jam. Berikut penuturan Marc….
” Hari ini situasi dengan mata jauh lebih baik. Kemarin di FP2 situasi bodoh ini sangat menggangguku. Sesuatu masuk ke mataku ketika jatuh. Aku kemudian ingin menyekanya dengan sarung tanganku, dan justru tindakanku membuat mataku mendapatkan goresan. Kondisi tersebut menyebabkan mataku terus berair. Tapi semuanya sudah dibersihkan pada Jumat malam, dan aku terus memejamkan mata di sore hari. Dokter mengatakan itu adalah cara terbaik untuk menyembuhkan. Dan aku merasa baik hari ini. Tentu saja aku merasa sakit di tubuh saya karena memar …
? Sesi latihan terbaikku adalah FP 2. Biasanya, aku merasakan keterbatasan fisik saat Q2, karena ban lunak baru membuat segalanya lebih agresif. Di sesi latihan lain seperti FP4, Aku hanya menekan beberapa lap. Karena Aku ingin menghemat energi untuk balapan besok…? seru Marc. Btw…kenapa Honda bagus di Silverstone ? sejak FP1 pasukan Honda sudah bisa masuk 6 besar. Berikut kata Marc….
” Kami mengemudi dengan lebih baik selangkah demi selangkah. Disisi tim juga bekerja baik. Kami meningkatkan motor sedikit demi sedikit. Kami semakin dekat dengan pembalap top. Tetapi yang paling penting adalah konsisten – dan cepat di semua trek. Sepertinya kami bersaing di beberapa sirkuit. Di Austria aku bisa di depan, di sini juga….
” Nanti Arag?n dan Misano dan kami benar-benar harus bertahan di level ini. Jika kita ingin berjuang untuk titel juara Dunia 2022, kita harus kuat di mana-mana. Dan sisi bagusnya motor kami bekerja dengan sempurna di sini. Aku sudah merasa sangat baik sejak FP1….” tutup Marc. Dengan penuturan Marc apakah FP4 bukan real pace Marquez ? ini yang menarik dan kita tunggu saja saat race nanti….(iwb)
Hasil MotoGP, Silverstone, Q2 (28 Agustus):
1. Pol Espargar?, Honda, 1: 58.889 menit
2. Bagnaia, Ducati, 1: 58.911 menit, + 0,022 detik
3. Quartararo, Yamaha, 1: 58.925, + 0,036
4. Martin, Ducati, 1: 59.074, + 0.185
5 Marc M?rquez, Honda, 1: 59.086, + 0.197
6. Aleix Espargar?, Aprilia, 1: 59.273, + 0.384
7. Miller, Ducati, 1: 59.368, + 0.479
8. Rossi, Yamaha, 1: 59.531, + 0.642
9 . Zarco, Ducati, 1: 59,579, + 0,690
10. Rins, Suzuki, 1: 59,639, + 0,750
11. Mir, Suzuki, 1: 59,763, + 0,874
12. Binder, KTM, 1: 59,977, + 1,088
The sisa yang jaringan:
13. Bastianini, Ducati, 1: 59,553
14. Marini, Ducati, 1: 59,764
15. Nakagami, Honda, 1: 59,881
16. Petrucci, KTM, 1: 59,997
17. Alex M?rquez, Honda, 2: 00.117
18. Lecuona, KTM, 2: 00.131
19. Crutchlow, Yamaha, 2: 00.217
20. Oliveira, KTM, 2: 00.391
21. Dixon, Yamaha, 2: 00.869
Ude kebukti betapa gampang bin mudah bagi Marc Marquez overtaking riderz ridetz in front of him mah. Gak sampai dua laps ude leading doi mah
Yang disalip auto bergidik tak berkutik. Malah pada njungkel mak kruwel kruwel along the gravel, motornya keluar per nya mak tuink-tuink wkkkkkkk kesian deh luh beye