Iwanbanaran.com – Caakkk… Valentino Rossi memiliki permintaan terakhir sebelum pensiun pada akhir musim MotoGP 2021 nanti. Doi mengaku bahwa pilihannya unuk pensiun tidak membuatnya senang. Bahkan Vale ingin membalap lebih lama lagi, namun karena usia dan performa yang menurun membuatnya harus berjuang lebih berat untuk bisa kompetitif…
“Aku berhenti, aku pikir itu pilihan terbaik tapi aku tidak senang, karena aku berharap hidup ini akan berlanjut setidaknya selama 20 tahun lagi. Namun aku tahu itu tidak membantu. Aku memutuskan untuk pensiun karena kurangnya hasil. Bersenang-senang itu penting, tetapi bersenang-senang adalah ketika kamu menang atau ketika kamu berjuang untuk menjadi pemenang…
?Musim lalu aku tidak cepat, aku tidak bisa berjuang untuk podium atau lima besar. Seiring bertambahnya usia, kamu harus bekerja keras untuk menjadi yang teratas. Kamu bekerja lebih keras dan kurang bersenang-senang. Aku tidak mau menyerah ketika aku berada di atas karena aku tidak ingin ada penyesalan, dalam artian aku bahagia dan tenteram. Aku akan melakukan yang terbaik pada akhir musim. Jika aku bisa membuat permintaan, aku ingin memenangkan setidaknya satu podium pada akhir tahun!” ujar Valentino Rossi via motosan.
Wiss jelas cak, sebelum meninggalkan grid MotoGP doi hanya ingin meraih podium ke-200 nya selama membalap di MotoGP. Lalu Vale juga bicara tentang ayahnya yang telah mengajarkan cara menyikapi hasil yang dicapai. Bahkan doi mengingatkan para fans di Italia agar tetap menonton MotoGP meskipun dirinya tidak membalap. Lalu yang paling mengesankan, Valentino Rossi berupaya agar para pembalap muda Italia terjamin dalam karirnya…
?Ayahku selalu mengajarkan untuk tidak menganggap hasil terlalu serius karena tidak ada bedanya. Biarkan aku menjelaskannya dengan lebih baik, mereka tidak membuat kamu lebih baik atau lebih cepat. Kamu harus bekerja keras tetapi kamu juga harus tahu bagaimana bersenang-senang. Selain MotoGP, aku memiliki kehidupan yang normal, aku memiliki beberapa teman dan kupikir itulah alasan mengapa aku membalap selama 26 tahun. Kejuaraan dunia sudah ada sebelum Valentino Rossi dan akan terus ada bahkan setelah aku tiada” tegasnya.
“Dulu pembalap didorong oleh passion, sedangkan sekarang semuanya jauh lebih profesional, levelnya meningkat banyak. Semuanya dimulai dengan membantu adik saya Luca, Franco Morbidelli, dan Andrea Migno. Kami telah menciptakan dua tim, satu di Moto3 dan satu di Moto2 dan tahun depan kami akan memiliki tim di MotoGP, di mana semuanya lebih sulit tetapi kami siap. Biarkan para fans Italia yakin, mereka akan mengikuti MotoGP bahkan tanpa aku. Dan masa depan pembalap Italia terjamin” tutup Valentino Rossi…..(RA iwb)