Iwanbanaran.com – Cakkkk……. siapa menyangka pembalap terkencang di WSBK dengan kemampuan melibas trek yang luar biasa ternyata cukup kesulitan saat akan mencari Surat Izin Mengemudi motor. Konfirmasi ini dilayangkan Jonathan rea pembalap Kawasaki yang mengaku hingga sekarang belum memiliki SIM. Konfirmasi ini tentu mengejutkan mengingat Siapa yang meragukan skill Jonathan rea di atas motor namun urusan SIM ternyata berbeda. ” Pengetesan cukup menyulitkan ku karena aku harus fokus pada banyak hal….” seru Rea tertawa….
Siapa menyangka pembalap Kawasaki Jonathan Rea masih belum memiliki Surat Izin Mengemudi motor. Konfirmasi tersebut dilayangkan Rea via Vlog pribadinya jangan mengaku tergerak untuk mencari SIM setelah lama tidak terpikir untuk memiliki. “ Tahun lalu selama isolasi, dengan cuaca yang bagus, aku menyadari butuh SIM. Hal pertama yang aku lakukan adalah ujian teori dan lulus. Dan sekarang aku belajar mengendarai motor di jalanan. Meskipun terdengar bodoh, tapi rasanya lebih sulit berkendara dijalanan dari pada di atas trek karena kamu harus waspada dengan kondisi disekitarmu…. “ cetus Rea via Vlog pribadinya..
Menurut Rea lagi, butuh proses yang melelahkan untuk mencari SIM. Kesulitan tersebut doi rasakan sampai harus melakukan latihan khusus untuk melakukannya…
” Yang paling sulit bagiku adalah harus waspada kiri kanan…dari pengendara lain, orang nyebrang atau kondisi aspal yang bervariasi. Aku biasa menggunakan “tire warmer” sebelum turun keaspal sehingga kondisi ban selalu pada kondisi cengkraman optimal. Namun dengan ban bawaan, kita harus lebih hati-hati ketika kondisi kering kemudian tiba-tiba hujan. Ini membuka mataku bagaimana sulitnya berkendara dijalanan. Aku harus belajar lagi bagaimana slalom, mengerem dijalan yang dengan baik…” seru Rea. Pembalap Kawasaki juga menegaskan, satu poin tersulit adalah fokus kiri kanan dan aware terhadap lingkungan sekitar….
” Satu hal tersulit lagi buatku adalah ngecek “blind spot, life safer check” seperti melirik kiri…kanan, melihat spion serta fokus kedepan. Aku sering lupa. Tapi yang pasti setelah ini aku siap untuk melakukan test SIM dan aku percaya diri 100 % bisa mendapatkan SIM motorku…” serunya tersenyum. Asli baru tahu euy Rea nggak punya SIM motor, sangarrrr juga cakkk wkwkwk (iwb)
Perjuangan Rea mendapatkan SIM
Diluar bikin SIM kayak Belajar Ilmu rawarontek
Harus pake PATI GENI kah..??? Hhhh…
Kok lucu Bin aneh yo cak IWB? Jonathan Rea bs jadi pembalap…..nek di “negara” kita……ws di “COREET” sejak awal daftar jadi pembalap nek levelnya wes pro.
Di Eropa sono pembibitan pembalap sejak usia 5-7 tahun. Usia 9 tahun sdh masuk kancah balap dunia anak2. Klw tempat kita pasti sdh dipotres eeeh diprotes KOMISI PERLINDUNGAN ANAK dengan dalih eksploitasi anak ???
Sogok….!!! Vec_ck.. .!!! ??
Karena terbiasa pecicilan di track makanya susah saat berkendara dengan berbagai adab sopan santun… Hahahaha…
Konon kabarnya Daniel Pedrosa pun sempat 2x ujian SIM baru lolos.
???
Oleh komen gak cak… demokrasi terkekang iki lek…
coba berguru .negri wkwkkw.land
siap tembak sim sehari jadi…
Nglohotox nglohotox bingitz dahhh ini mbokdheeee eeee eeeee eeeee eeeee eeeee
HARUSNYA KASIH 500REBU,, TINGGAL DUDUK MANIS NUNGGU DI PANGGIL PEMOTRETAN
GITU AJA KOK REPOT
Uenak indooo… anak umur 16 thn punya sim dengan nembak ktp… 1juta dapet sim bro… tanpa tes prsktek tanpa tes teori..dateng foto tunggu sim jadi…the power of duit….
HAHAHA memang CUMA di Indonesia orang2 yg ga bisa bawa mtr pun bisa punya SIM, apalagi dengan biaya yg relatif murah (dibanding biaya bikin SIM di luar negeri ya)
TO John Rea: bawa motor/moge di jalan, tidak semudah itu ferguso hehehe
Setelah SIM nya jadi, ntar kebawa balapan lagi, harus waspada tengok kanan kiri kalo mau belok ???