Iwanbanaran.com – Cakkkk…sepertinya nasib tragis sedang mengintai tim satelit legendaris yakni Gresini Racing. Hal ini karena tim balap yang sempat membawa rider tangguh kepuncak seperti Daijaro Kato, Toni Elias, Marco Melandri dan Marco Simonceli ini seperti kehilangan arah. Yup…key person yakni Fausto Gresini yang meninggal akibat Covid19 meninggalkan Tim dalam ketidak pastian status dan anggaran yang membuatnya terancam mundur dari Motogp. Waduhh ciloko tenan rekkk-rekkk….
Gresini, sebuah tim yang mengambil nama dari sang pendirinya yakni Fausto Gresini. Gresini memenangkan gelar juara 250cc pada tahun 2001 bersama Daijiro Kato, Moto2 pada tahun 2010 bersama Toni Elias, Moto3 pada tahun 2018 bersama Jorge Martin dan MotoE pada tahun 2019 bersama Matteo Ferrari. Di usia 60 tahun di Gresini Racing, Fausto Gresini membuat sendiri semua keputusan penting. Dan itulah yang menjadi masalah fundamental cak. Kenapa ?
Sebab beban itu sekarang ditanggung sendiri. Sepeninggal Fausto Gresini (60), tim balapnya harus mencari uang sponsor 10 juta dolar jika mereka masih ingin di MotoGP 2022, karena kesepakatan dengan Aprilia akan segera berakhir. Celakanya sejauh ini belum ada partner baru. Bisakah tim melanjutkan? banyak yang mengatakan sulit karena sosok yang cukup disegani sudah tiada. Fausto Gresini meninggalkan istrinya yakni Nadia Gresini dan anak berusia 23 tahun bernama Lorenzo yang sepertinya tidak ingin melanjutkan di Motogp karena beban finansial yang terlampau berat….
Gresini sendiri merupakan tim yang tangguh di Motogp.?17 tahun bersama Honda banyak kesuksesan yang diraih lewat Sete Gibernau dan Marco Melandri dari 2004 hingga 2006. Kolaborasi dengan Marco Simoncelli juga akan tetap tak terlupakan. Setelah berpisah dari Honda pada 2015, Gresini bergabung dengan Aprilia. Namun kabarnya hubungan dengan Aprilia tidak terlalu harmonis karena Aprilia isunya tidak terlalu menghargai keahliannya, meski Gresini Racing berulang kali meraih kesuksesan besar di kelas Moto3, Moto2 dan MotoE. Nggak heran kerjasama mereka sepertinya akan berakhir ditahun ini…
Last….perwakilan Gresini Team yakni Nadia Gresini dan Carlo Merlini isunya belum membuat keputusan tegas untuk memenuhi kontrak baru lima tahun di kelas MotoGP bersama Dorna.? Yang menarik tersiar kabar Gresini Racing sedang bernegosiasi dengan sponsor dari Indonesia, namun sejauh ini belum ada komitmen yang mengikat. Dengan segala skenario pahit tersebut sepertinya Gresini terancam mundur dari Motogp dan hanya? bermain di kelas Moto3, Moto2 dan MotoE karena dana yang jauh lebih kecil dibandingkan Motogp. Apalagi isunya Aprilia akan menggunakan nama sendiri tanpa menggandeng Gresini untuk Motogp 2022-2026. So….apakah 2021 akan menjadi cerita terakhir Gresini di kelas Premiere? biarlah waktu yang akan menjawabnya cak…..(iwb)
maknyus
mandalika ambil alih saja jadi punya team dmotogp mumpung ada kesempatan kmren rossi susah payah mau masukin sky46 hrus tuker guling dngn cbng moto3nya
pake motor honda/suzuki aja
lalu bagaimana dengan Indonesian Racing yg udah diteken?..
Baca lagi dengan teliti
Sete gibernau runer up 2003 & 2004 bareng gresini ga disebut???
Banyak duel ikonik lawan rossi lho…
Lupa apa ga tau???
Kebangetan!!!!