Iwanbanaran.com – Cak…sekali lagi saudara laki Marc Marquez berbicara. Setelah start dari posisi 18 doi berhasil menyalip hampir seluruh pembalap didepannya. Bertarung melawan Aprilia, KTM dan juga Ducati…..siapa menyangka Le Mans adalah hasil luar biasa yang membuktikan bahwa Alex punya skill disana. Lhaaa piyeee cak, ini adalah pengalaman bertama race pada kondisi wet dengan RC213V. Dilalah malah ngacir, opo ora edian. ” Aku merasa makin percaya diri….” seru Alex Marquez !

Sebagai rookie, Alex Marquez tetap mengalami awal yang sulit di MotoGP. Walaupun demikian saudara Marc ini terlihat terus improve. Hasil terbaiknya sejauh ini adalah posisi ketujuh, meskipun dalam kualifikasi doi terus berjuang. Termasuk ke Le Mans dimana doi hanya mampu start dari posisi 18….gilaaa mburi dewe cak. Lek boso Tulungangung…”udek tenan”. Namun siapa menyangka hasilnya diluar dugaan….

Doi bertempur dari belakang dan terus merangkak kedepan. Beberapa kali Alex torehkan best lap dengan angka 1 menit 44 detik disaat lainnya pada kisaran 1 menit 45 detik. Semua dibabat dan pada ujungnya doi tertahan?Andrea Dovizioso di tiga lap tersisa. Lalu Marquez melanjutkan untuk mengejar Danilo Petrucci di depan tetapi akhirnya kehabisan lap. Finish kedua mewakili podium pertama Honda di 2020. Apa kata doi??

iklan iwb

? Balapan yang sangat panjang dan sulit karena aku harus start dari posisi 18.? Tetapi aku percaya sejak awal bisa meraih hasil bagus di Le Mans, namun tidak pernah menyangka bisa podium. Apalagi startku buruk, aku menyerang di tikungan pertama dan agak berisiko. Selama tiga atau empat lap pertama aku harus memanaskan ban karena dengan ban depan medium dan ban belakang lunak tidak mudah dipanaskan. Jadi aku santai saja diawal awalnya lalu aku semakin merasa pede, lebih percaya diri, dan disaat itulah aku mulai ngepush…..

?Lantas aku lihat ketiga Ducati sangat jauh, jadi aku pikir podium tidak memungkinkan.? Ketika berada di belakang Cal, aku membutuhkan beberapa detik untuk menyalipnya. Disanalah aku melihat Ducati jaraknya makin dekat. Putaran demi putaran, jadi aku pikir? ‘mengapa tidak, aku akan mencoba melakukan yang terbaik’. Aku berhasil menyalip Pol tetapi yang sangat krusial adalah kehilangan sedikit waktu saat mencoba menyalip Dovi. Dia sangat kencang di jalan lurus dan di braking area. Aku mencoba menyalipnya di tempat lain, dan hanya itu tempatku bisa menyalipnya….

Aku melihat Petrux terlalu jauh, jadi tiga lap terakhir aku hanya berpikir, jangan sampai crash karena jika itu terjadi tidak ada yang akan mengingat balapan ini. Aku sangat senang untuk hasil ini sebab pasti kami membutuhkan podium. Kami realistis masih perlu terus meningkatkan balapan pada kondisi dry. Namun kami terus meningkat dan aku sangat senang atas hasil Le Mans..” tutup Alex.?Hasil tersebut membuka potensi Alex mengamankan gelar ‘Rookie of the Year’ dari Brad Binder. Alex kini hanya terpaut 15 angka dari Brad. So…selamat Alex dan Honda !!! lha piye cak…start 18 finish 2, juozzz tena Lex !! (iwb)

29 COMMENTS

    • Hibah Ndamsu Sonyoloto itu
      Race ya race, menang ya menang.
      Komen tidak bermutu di atas ane dikarungin aja kang wanwan

      • Fby mulai koar2 hibah ?
        Semua raihan rider2 yang ada sekarang adalah Hibah dari gak adanya Marc ?
        Hibah???? Start 28 finish ke 2…best lap jangan lupa. Dannnn , jarak finisnya +-15 detix dri rider ymh terdepan ?? fby koplax

    • Ymh semakin genting , kesempatan juara dunia semakin meragukan ?? apalagi esok Marc udah turun

      • Turun ndas mu benjol kui markeset pensiun dini dak coba di tunggu yg nama nya udah patah gak seperti semula

    • bocah2 toxic yg.hobi ngomong hibah ini kayanya kemarin gak nonton pas race, alias cuma modal baca status medsos & judul berita doang terus langsung komen di mari.

      • G usah bilng hibah…kalau semua dibilang hibah.tidak ada yg sah juara..kaya kmrn moto2 dixon dlosor..lowes juara kalo dibilng hibah…lha trus yg juara siapa…menang ya menang begitu saja..podium ya podium begitu saja..tdk usah mikir hibah..nikmati saja race nya sambil.mnm kopi dan cemilan

  1. Bukan skill aja, sbtulnya belum keliatan wah skillnya si adenya marc ini.
    Tapi karena FP1 dia salah satu rider yang konsisten ambil data saat ujan.
    Sehingga setup motornya udah ada, based on FP1.
    Meskipun begitu patut diapresiasi konsisten nya di saat race dan gak muluk2 ngejar P1.

    Salahnya FQ gak mau serius saat FP1. Karena menurut timnya, race nanti bakalan kering. Sehingga FQ gak punya data utk race basah.

    • Mesin ymh mesin Gado2 ?
      Mesin Fp dan mesin qualify beda…dan bahkan mesin saat balapan pun beda , gimana dapat setingan kongkrit …apalagi dengan kondisi hujan kemaren…kek Keledai Dungu semua rider2 ymh ?

  2. Semakin dioselogin semakin ke depan
    Masa depan cerahhh, bareng hahem
    Mantab Lanjutkannnn laaagh

  3. Berkat support gadis gadis hispanis macem eva mendes, selena gomes, nicola soares, bahkan salma hayek sungguh sangat besar ngeffectnya…..
    Ennaaaaa n ni’mataaaa……

  4. Jangan terlena n overpede wahai alex markuez…. Podiyum ready for you next races n next seasons. Maannttaaaaabbbbb

  5. Wet Race ga jadi patokan,
    dan rombongan belakang MV12, Joan Mir klo tidak terhalang insiden VR46 jg mungkin ceritanya lain.

  6. Sebagai debutan, Alex memasang pondasi bagus. Modal kuat untuk bermain di barisan depan, di musim selanjutnya. Kesulitan adaptasi tapi setapak demi setapak torehan dipastikan maju. Akhirnya podium. Gak menutup kemungkinan gelar Rokie of the year bakal disabet, Cak. Dan Jurdun hanyalah tinggal menunggu waktu.

Comments are closed.