Iwanbanaran.com – Cakkk…ikii jiann mancing keributan dan Fans Pecco nih Marquez. Lhaa piyee cak….Marc secara blak-blakan mengatakan bahwa balapan Motegi membosankan. Pernyataan ini dilemparkan Marc saat  prescon dengan kalimat ” Boring Race” seraya tersenyum walau doi mengamankan posisi 3. Waduhhh…

Marc tanpa sungkan mengungkapkan perasaannya gimana balapan Motegi sangat membosankan karena rider tidak ada adu salip dan semua hanya mengandalkan ritme motor belaka. Namun Marc Marquez sempat mengatakan bahwa ia “takut” akan ancaman yang ditimbulkan Enea Bastianini terhadap posisi podium MotoGP Jepang Grand Prix-nya dalam balapan yang ia gambarkan sebagai “membosankan”….

Marc memulai balapan dari posisi kesembilan di grid dan langsung masuk ke enam besar pada lap pembuka, sebelum naik ke posisi tiga. Pada saat Bastianini berhasil naik ke posisi empat pada lap ke-10, Marquez unggul 2,5 detik dari Enea meskipun jarak ini akan berkurang seiring berjalannya balapan. Lalu Marquez melakukan kesalahan di Tikungan 1 pada lap ke-14 membuat Bastianini mendekat. Meskipun Marc mampu menahan dengan selisih lebih dari setengah detik, Marc mengatakan semuanya sangat kritis…

iklan iwb

” Yahh….ini adalah Balapan yang membosankan karena kami tidak bisa melakukan adu salip. Semua hanya fokus pada ritme balapan masing-masing. Aku berada di posisi tiga, [Jorge] Martin dan [Francesco] Bagnaia sudah memperlebar jarak. Aku mencoba mencari cara untuk mengejar…memperkecil jarak tetapi ketika aku mencoba ngepush, remku ngelock sehingga aku melakukan kesalahan di Tikungan 1. Setelah itu aku menyerah dan aku hanya fokus untuk menahan Bastianini karena ia melaju dengan sangat baik. Jujur aku agak kuatir dengan putaran terakhir….

“ Biasanya Enea sangat bagus pada last lap, tetapi ternyata kami berhasil mengendalikannya dengan baik. Aku memacu, aku mencoba untuk sangat berhati-hati. Aku terpaksa banyak menggunakan ban depan karena ban belakangku sudah habis. Dari sana aku mulai mengambil risiko di ban depan dan aku berkata ‘oke, aku akan mencoba’. Celakanya Bahkan dengan cara ini aku lihat Enea tetap mendekat. Makanya aku sangat kuatir. Situasinya tidak terkendali tetapi aku merasa sangat baik….

“ Seandainya aku start dari depan tentu saja semua berbeda. Tapi untungnya walau dari start ke 9… pada putaran pertama kami melakukannya dengan baik tetapi tidak sempurna, karena di Tikungan 10 ketika Jorge menyalipku, aku kehilangan sedikit akselerasi, kemudian [Jack] Miller menyalipku di Tikungan 11 dan aku kehilangan waktu di sana. Poin krusial kami adalah meningkatkan kualifikasi seperti yang aku katakan pada balapan terakhir. Sepertinya kami mampu melakukannya pada balapan ini tetapi sayangnya kami kurang beruntung. Aku akan mencoba pada balapan berikutnya…” tutup Marc…(iwb)

1 COMMENT

Comments are closed.