Iwanbanaran.com – Cakkkk….setelah menyerah di Mandalika melawan pasukan GP24, akhirnya Marco Bezzecchi terang-terangan membeberkan kelemahan GP23 dibanding GP24. Ada beberapa kelemahan yang dibeberkan dan menjadi titik kekalahan GP23 dibanding GP24. Apa gerangan ? simak detil penjabaran Marco berikut ini…

Sebelumnya Marc sudah menjelaskan beberapa kelemahan GP23 dibandingkan GP24. Makanya Marc selalu menegaskan sulit menjadi juara dunia jika mereka tidak menggunakan senjata yang sama. So…target Marc kini hanya belajar dan meraih poin sebanyak-banyaknya. Namun pernyataan Marc tersebut seperti dibantah para netizen yang memiliki keyakinan berbeda. Menurutnya Marc hanya alasan sebelum akhirnya setelah empot-empotan mengejar GP24 dan gagal…Bezzecchi menerangkan fakta sesungguhnya GP23 vs GP24 yang memang berbeda total….

” Traksi di tikungan masuk menjadi masalah besar bagi kami. [GP24] lebih baik dalam pengereman dan berbelok. Sementara dalam hal traksi mungkin kami unggul tipis diawal. Jadi Saat kami memiliki ban depan baru, kami masih mampu mengikuti mereka. Lalu saat keluar tikungan, mungkin kami sedikit punya keunggulan diawal.

iklan iwb

“Namun, saat cengkeraman depan menurun, kami hancur sedang mereka sebaliknya sangat fantastis. Mereka berbelok dengan sangat baik… Mereka mampu melaju dengan kecepatan masuk tikungan dengan kecepatan yang luar biasa. Mereka halus saat membuka gas. Dan di akhir [balapan] mereka juga memiliki traksi yang lebih baik. Menurutku karakteristiknya berbeda. Motor kami memiliki cengkeraman [keluar] yang lebih baik di tikungan. Itu bagus. Namun, untuk masuk tikungan dan mengerem..kami kalah jauh….

“Semua pembalap Ducati GP23 mengeluhkan masalah yang sama. Ada beberapa trek yang dapat aku sesuaikan sedikit, tapi ada beberapa trek yang membuarku lumayan kesulitan.  Namun, secara keseluruhan, karakteristiknya berbeda. Ride height mereka juga lebih maju karena motor bisa turun serendah mungkin. Diawal aku sangat ingin menyalip Franky. Namun gagal sebab kondisiku motorku sudah on limit. Tetapi aku senang, karena aku bisa bertarung didepan dan itu selalu menyenangkan.” tutupnya….(iwb)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here