Iwanbanaran.com – Cakkk…Marc berhasil melakukan penyelamatan ketika akan crash di Mandalika. Dengan sudut kemiringan yang cukup ekstrim, aksi penyelamatan yang sering dilakukan di Honda tersebut akhirnya sukses dilakukan di atas mesin Ducati. Namun Marc tidak melihat dari situ. Akan tetapi doi cukup kaget dengan aspal Mandalika. Apa gerangan ? simak detil pernyataan Marc berikut ini….
“Dengan Ducati, ini adalah saving terbaik. Kadang-kadang aku melakukan penyelamatan kecil, tetapi sudah lama penyelamatan besar tidak aku lakukan. Ketika cengkeraman tidak sempurna, Kalian memiliki lebih banyak peluang untuk melakukan saving semacam ini. Di Misano misalnya, kami mengalami banyak crash karena lintasannya jauh lebih menggigit di sini. Jadi ketika kalian kehilangan traksi depan, motor langsung crash…
“Di sini aku memiliki lebih banyak margin. Tetapi masalahnya trek akan semakin membaik dan biasanya ketika itu terjadi maka saving seperti itu sulit dilakukan. Rasanya sangat menyenangkan aku mampu melakukannya. Penyelamatan itu bagus untuk pertunjukan, tetapi itu berarti aku tidak merasa nyaman dan kami harus terus meningkatkannya. Aku berharap baik sejak awal, tetapi aku memiliki tanda tanya karena aku selalu banyak berjuang di trek ini….
“Dan faktanya, aku banyak berjuang pada FP1. Kemudian di FP2, aku dan motor sedikit meningkat. Tetapi untuk besok, aku perlu sedikit meningkatkan Sektor 2, karena di sini aku banyak berjuang dan sangat kesulitan. Salah satu masalah bagiku tahun ini adalah saat menyalurkan gaya ban belakang ke depan. Ini membuatku lebih lambat pada saat berbelok termasuk saat keluar tikungan….
“Di Red Bull Ring aku merasa sedikit lebih baik, tetapi hari ini disini aku kesulitan, terutama dengan ban baru. Dengan ban bekas aku merasa tidak buruk, tetapi dengan ban baru aku sangat kesulitan untuk memahami time attack karena mendorong [dari belakang] ke depan membuat performa memburuk…” tutup Marc..
Last….Sementara Enea Bastianini dan Jorge Martin sama-sama mencatat waktu 1 menit 30 detik dengan ban medium bekas disore hari. Sedang Marquez berhasil mencatatkan waktu terbaik 1 menit 31,2 detik dan Francesco Bagnaia terbaik 1 menit 31,4 detik. Artinya secara race Marc dan Pecco bukan lawan Enea dan Martin. Kita lihat saja seperti apa nanti….(iwb)
Minimal P3 itu sudaghhh bagus 🇮🇩♥️🔥🙏👋🥰🏁🇺🇸💯😎🤩😍💖
Kesulitan di FP tapi podium. Dah biasa lahh
Finish Race Sunday di depan Cakkk wekekekekek
Selalu berdoa cak markes yee…..
Sprintrace P3 cuiy, race utama bs P1 mplo
.
Ngahh ngah ngah
Ngoiah ngoiah hohah Hobab
Wekekekekek