Iwanbanaran.com – Cakkkk…kecewa namun puas dilontarkan Aleix Espargaro saat gagal mengoleksi podium pada race Catalunya. Aleix Espargaro yang hampir berhasil kecolongan Marc dan ini membuat dia harus mengeluarkan segalanya guna overtake kembali. Sayang Aleix Espargaro finish dibelakang Marc +0,052 dan ini membuatnya bangga sebab menurutnya, balapan Catalunya sangat sulit. Apalagi yang dilawan ada Marc….” Aku bertarung seperti singa, Namun Marc adalah Marc…” keluh Aleix Espargaro. Maksude piyee ikii ??
Setelah mengumumkan pensiun dari Motogp….Aleix Espargaro langsung menduduki puncak latihan, meraih pole position dan memenangkan Saturday Sprint. Namun saat grand prix full-length hari Minggu, yang menggunakan ban belakang medium dan bukan ban lunak, terbukti merupakan tantangan yang jauh lebih berat. Turun dari pole ke posisi enam saat start, Espargaro pelan dan pasti recovery hingga nangkring di posisi tiga ketika Pedro Acosta crash pada lap 11 dari 24 putaran. Sayang pada akhir-akhir lap Marc berhasil mengejarnya dan bahkan menyalipnya. Apa yang terjadi ??
“Dengan ban lunak, aku jauh lebih kuat. Tapi hari ini dengan medium aku tidak pernah merasa nyaman. Pada akhirnya aku mencoba yang terbaik untuk tetap dekat dengan Marc, tapi aku hanya selip, selip dan selip. Motor seperti melaju diatas es. Aku mencoba segalanya karena Marc tidak punya traksi di tikungan kanan. Jadi aku berkata pada diri sendiri, ‘Oke, jika kamu lebih dekat pada tikungan 13 atau 14, mungkin kamu bisa masuk ke dalam. Tetapi ternyata dia tahu sehingga memproteksi racing line sisi dalam. Jadi saat-saat terakhir aku memutuskan untuk tidak melakukannya (menyerang)…
“ Sebab aku bisa saja membuat kekacauan besar! Dan dengan Marc, di Catalunya, pada akhir pekan yang spesial bagiku pula, aku tidak menginginkan hal itu. Tempat keempat sudah cukup baik. Tentu aku tidak menyesal diposisi 4 sebab aku bertarung seperti singa sepanjang balapan. Aku sudah berjuang keras meraih podium pada balapan terakhirku di kandang sendiri, ini adalah momen untuk mengambil risiko. Jadi aku mencoba segalanya. Tapi Marc tetaplah Marc. Tidak ada kesalahan. Dan dia mengamankan podiumnya….
“ Kalian lihat tiga motor pertama [ducati] naik podium hari ini dan Aprilia berada di urutan empat. Aku sudah mencoba segalanya tetapi tidak cukup. Mereka mengalahkan waktu balapanku tahun lalu dengan selisih 20 detik, itu gila. [Ducati] memilih trek ini untuk test dan mereka mengalami banyak kemajuan. Mereka menemukan sesuatu dalam penghematan ban. Mereka menemukan sesuatu yang pasti dengan ban medium. Itulah sebabnya mengapa testing sangat, sangat, sangat penting. Hasil di sini tahun lalu adalah 1-2 untuk Aprilia. Tahun ini mereka [Ducati] memilih Barcelona [sebagai trek uji coba]. Kami tidak… kini 1-2 untuk Ducati.”…tutup Espargaro….(iwb)
Singa ngejar cheetah ora bisa lik
Ngejar em es oundyahh…..horraaa isoooo
Marc Marquez adalah onhad
Onhad adalah Marc Marquez
Tak ada yang bisa memisahkan
They are One Heart. One Champions
Satu mental juaraaaa…….!!!
One Heart Tak Terpisahkan
Sangat Josgandos pisan ini budheee
Dan Marquez memakai ban soft..jelas itu gila bisa bertahan setelah menyerang beberapa pembalap dari posisi 14