Iwanbanaran.com – Cakkk…Brad Binder (Red Bull KTM Factory) mengamankan dua podium pada putaran pembuka MotoGP Lusail, Qatar. Pembalap Afrika Selatan menjadi ancaman kuat untuk perebutan gelar juara dunia musim 2024?

Akhir pekan yang sangat baik dari seorang Brad Binder di mana doi sukses mencetak podium kedua pada balapan Sprint kemudian melanjutkan tren positifnya pada balapan Utama dengan mencetak podium kedua.

Di kedua balapan tersebut Binder mempertunjukkan potensi penuhnya dan melawan ketat Jorge Martin (Prima Pramac Racing) di balapan Sprint dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) pada balapan Utama.

iklan iwb

KTM merupakan satu-satunya pabrikan yang mampu bertahan di barisan depan untuk bertarung memperebutkan kemenangan pada seri pembuka kali ini. Binder bahkan tiada henti mengancam dua pembalap terkuat Ducati tersebut dengan RC-16 yang telah meningkat banyak di sepanjang musim dingin cakkk.

“Sungguh luar biasa mengawali musim dengan dua podium di posisi kedua. Aku bahkan lebih senang dengan hasil balapanku pada hari Minggu dibandingkan balapanku pada hari Sabtu. Sekarang kami lebih efisien, pada balapan Utama aku menyukai pertarungan dengan Martin dan aku mencoba mengejar Pecco, tetapi begitu aku mendekatinya, ia langsung meningkatkan kecepatannya,” tukas Binder kepada Paddock GP

Meski nyaris sempurna, namun RC-16 masih menyisakan ruang untuk diperbaiki kang bro. Getaran pada motor sedikit menggangu Binder ketika ban mulai aus, hal itu tentu akan menjadi PR untuk KTM di balapan selanjutnya.

“Kami perlu meningkatkan diri setelah balapan sprint, di mana aku mengalami beberapa kesulitan dan di hari Minggu situasinya jauh lebih baik. Masalahnya getaran pada motor muncul saat ban mulai aus, tentu itu adalah hal yang tidak terduga. Kami sekarang tahu di mana aku harus fokus untuk melakukan perbaikan.”

Secara keseluruhan, pembalap bernomor 33 tersebut menegaskan bahwa level KTM dan Ducati masih sama seperti musim lalu. Hanya saja pabrikan Borgo bisa menemukan performa ekstra di suatu kondisi cakkk.

“Kami berada di level yang sama seperti tahun lalu (Menyamakan level KTM dan Ducati). Aku memberikan semua yang aku punya dan terus berusaha memberikan yang terbaik, sementara Ducati tampaknya mampu menemukan performa ekstra lainnya jika diperlukan di suatu kondisi,” tutup Binder….(iwb)