Iwanbanaran.com – Cakkkk…Aprilia Racing Team sangat sibuk menguji banyak hal pada test Sepang guna menyempurnakan pengembangan RS-GP 2024. Ada poin positif dan juga poin negatif dengan banyaknya part baru yang di uji oleh masing-masing pembalap. Apa saja kira-kira??
Potensi motor baru terus digali oleh pabrikan Noale. Yupss cakk, semua dimulai dengan test rider mereka, Lorenzo Savadori yang sudah turun sejak Shakedown test dengan mencoba banyak motor dan part hingga memasang 6 transponder, dilanjutkan lagi dengan duo Aprilia Racing, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales meneruskan langkah yang telah dilakukan lebih dulu oleh Savadori.
Secara keseluruhan, Aprlila memang meningkat. Aleix Espargaro menjadi wakil terbaik Aprilia dengan bertengger di posisi kelima dalam kombinasi dan mencatatkan waktu terbaik 1 menit 57.091 detik, menempel ketat empat pembalap Ducati yang menembus waktu di bawah 1 menit 57 detik cakkk. Sedangkan, Maverick Vinales menempati posisi kedua belas dengan catatan waktu 1 menit 57.528 detik.
Dari sudut pandang Aleix, RS-GP 2024 yang menurutnya berat tersebut memiliki level yang tinggi karena memiliki stabilitas lebih baik terutama saat berada di tengah tikungan cakkk
“Aku antusias dengan pekerjaan yang telah kami lakukan karena kami mencapai kompromi yang baik. Kami telah mengerjakan aerodinamis juga swingarm dengan motor baru dan level motor ini lebih tinggi dari musim lalu. Aku senang dengan RS-GP saat in karena mememiliki stabilitas lebih baik dan kecepatan di tengah tikungan jauh lebih baik.” jelas Aleix dikutip dari Paddock GP.
“Motor ini memiliki banyak downforce, tidak hanya di bagian depan tetapi juga di bagian belakang. Ketika Memasuki tikungan rasanya benar-benar berbeda, begitu pula juga dengan sensasinya. Justru karena itulah kami harus membiasakannya, meski kami sudah mengambil langkah maju yang besar, tetapi motor baru ini sangat berat dan sangat menuntut fisik,” tutupnya.
Sementara Vinales mengomentari dengan singkat tentang tunggangan barunya, di mana ia belum cukup nyaman dengan keseimbangan RS-GP 2024, ia juga belum bisa maksimal saat melakukan time attack cakk.
“Motor versi 2024 benar-benar baru, masih banyak pekerjaan yang harus kami lakukan. Keseimbangannya tidak fantastis, masih butuh banyak waktu untuk memahaminya dan kami harus mencoba solusi yang berbeda. Tetapi selama aku merasa tidak nyaman mengendarai motornya, itu akan terasa sia-sia. Aku juga mencoba bekerja di area lain dan (di hari terakhir) aku mencoba melakukan serangan waktu tetapi tidak berhasil,” tutup Vinales.
