Iwanbanaran.com – Cakkkk….kita betul-betul exciting jelang Motogp Mandalika. Namun ternyata ini tidak berlaku bagi Michelin. Menjadi supplier ban Motogp dan harus betul-betul meracik ban yang tepat, ternyata pabrikan Perancis ini mengaku pusing lihat aspal Mandalika. Lhooo kenapa ???

Setelah petualangan baru MotoGP di India bulan lalu, kejuaraan dunia menghadapi tantangan lain di Mandalika. Sebelumnya dengan terkikisnya aspal baru pada event perdana bulan Maret tahun lalu, ada keraguan serius apakah balapan MotoGP Indonesia bisa bertahan lama. Namun ternyata saat race…ternyata jauh lebih bagus. Apalagi datangnya hujan terbukti menjadi berkah dalam menjaga permukaan tetap utuh dan, setelah 20 lap, pembalap KTM Miguel Oliveira mengklaim kemenangan di depan Fabio Quartararo (Yamaha) dan Johann Zarco (Pramac Ducati)….

Nah….tahun ini Michelin harus siap dengan cuaca kering. Dan ini adalah tantangan tersulit bagi ban karena kecepatan tinggi dan suhu ekstrem. Mandalika sendiri bergabung dengan grup sirkuit di mana Michelin menghadirkan konstruksi ban belakang yang lebih kaku dan tahan panas. Namun bukannya berjalan mulus sebab konstruksi khusus tersebut, saat dibawa ke Mandalika tahun 2022 kemarin, menyebabkan masalah grip (Dry race) yang tidak terduga bagi beberapa pabrikan pada balapan akhir pekan tahun lalu…..

iklan iwb

Yup….Ducati dan KTM yang paling mampu adaptasi dengan kompon baru, sedang Performa Yamaha dan Aprilia kurang lebih sama. Namun Suzuki dan terutama Honda saat itu kesulitan untuk mendapatkan cengkeraman di bagian ban belakang. Alhasil mereka lebih mengandalkan ban depan untuk berbelok, dan inilah yang membuat masalah panas berlebih di bagian depan untuk Honda saat itu. Terus gimana dengan tahun ini ? Ini yang membuat Michelin pusing cak karena saat melihat aspal Mandalika tahun 2023, aspalnya beda dibandingkan tahun lalu. Artinya Michelin tidak bisa menggunakan data 2022…..

“Mandalika adalah trek yang sangat-sangat menuntut. Kami melihat aspal baru, sekali lagi, tanpa tes apa pun. Kami melakukan beberapa tes sebelum pengaspalan selesai, tapi kami tahu ini adalah trek yang sangat menuntut di mana kami dapat menghadapi suhu yang sangat tinggi, di mana ban mengalami tekanan karena panas dan konfigurasi trek. Mari kita lihat bagaimana tahun ini….” serunya. Michelin dipastikan akan meracik kompon dan carcas baru untuk memastikan kekuatan dari Ban saat race di Mandalika….(iwb)

2 COMMENTS

Comments are closed.