Iwanbanaran.com – Caakkk… Seperti yang kita tahu, Lin Jarvis selaku Bos Yamaha beberapa waktu lalu mengaku khawatir karena takut kehilangan Quartararo. Yup, rumor beredar karena Honda dinyatakan tertarik meminang rider utama pabrikan Yamaha. Dan bahkan mereka diisukan sudah tek tokan. Pertanyaanya..benarkah isu tersebut dan giman respon Fabio soal ini ? akhirnya Fabio angkat bicara…

Seperti yang kita semua tahu Lin Jarvis mengendus adanya pergerakan antara Honda dan Fabio. Diisukan Honda sudah memberikan tawaran uang besar jika Fabio gabung kesana. Dan ternyata cak, Fabio akhirnya angkat bicara soal kepindahannya dari Yamaha…

“Aku ingin menghadapi paruh kedua musim ini seperti musim pertamaku di MotoGP. Tim dan aku akan berusaha 100%. Tujuanku di masa depan adalah mengembalikan Yamaha ke tempat kami dua tahun lalu, ketika kami berjuang untuk podium dan menang. Tes Misano akan sangat penting, tapi akan ada lima bulan lagi antara September dan Februari. Sulit, tapi tujuan pribadiku menjadi Juara Dunia lagi dan aku lebih suka dengan Yamaha, karena akan menyenangkan untuk mengulangnya setelah tahun yang sulit. Jika tidak, aku harus mencari solusi lain. Tapi seperti yang aku katakan, aku pikir bekerja keras dengan Yamaha dan kembali ke level kami akan menjadi mimpi,” ujar Fabio Quartararo via motosan.

iklan iwb

Yesss…Fabio berbicara blak-blakan bahwa prioritasnya tetap bersama walau Tidak dapat dipungkiri, doi tentu kecewa dengan hasil buruk dua tahun belakangan ini cak. Fabio sempat memberikan titel MotoGP meski akhirnya harus tersungkur karena performa motor yang menurun. Namun dengan banyaknya kegagalan tersebut, doi termotivasi untuk menambah titelnya dengan Yamaha…

“Aku beralih dari berjuang untuk kejuaraan menjadi berjuang untuk 10 Besar dalam waktu dua tahun. Aku sangat marah di balapan pertama karena aku tahu potensiku dan menyakitkan harus menyerah untuk posisi teratas, tapi sekarang kami harus mendapatkan pengalaman dan memberikan segalanya apapun posisi kami…

“Silverstone termasuk langkah maju yang kecil, tetapi aku ingin sepenuhnya mengubah pendekatanku dalam sepuluh balapan berikutnya. Aku ingin Yamaha berada di posisi teratas lagi,” tambahnya. Quartararo juga menambahkan belum berbicara dengan pabrikan lain terkait masa depannya di MotoGP… “Masih ada jalan panjang hingga 2025. Jelas kami belum membicarakannya dan kami memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan sebelum berbicara dengan siapa pun,” tutup Fabio Quartararo….(RA iwb)

1 COMMENT

Comments are closed.