Iwanbanaran.com – Cakkk…..cilokooo tenan cakkk. Sepertinya Marc Marquez sangat bernafsu ingin turun di Aragon. Oleh karena itu kemarin doi mencoba melakukan long run sebanyak 61 Lap saat test Misano…jelas ini gilaaa cak. Sayang efeknya pembalap Honda ini mengaku kesakitan setelahnya. ” Ototku terasa lemah…” serunya. Waduhhh ! ….

Pada tes Misano hari kedua Marc memang lebih all out dibandingkan sehari sebelumnya. Pembalap HRC ini menyelesaikan 61 putaran dari sebelumnya 39 putaran. Dalam prosesnya, Marc mampu memperbaiki lap time dengan sangat signifikan. Doi mencatat waktu 0,753 detik dari lap tercepatnya dan finis di urutan ke-13 dalam catatan waktu final. Ini sangat bagus cak sebab Marc kembali menjadi pebalap teratas Honda dan hanya terpaut 0,588 detik dari juara dunia Fabio Quartararo….

Soal kecepatan…jelas juara dunia delapan kali itu tidak pernah diragukan. Namun yang menjadi momok menakutkan bagi Marc adalah ketahanan fisik…itulah musuh terbesarnya. Dan terbukti kini dia merasa kesakitan….

iklan iwb

? Aku sangat senang karena hanya di hari kedua feelingku sudah lebih baik, terutama di pagi hari. Sayang pada sore hari aku sedikit kesulitan dengan posisi lengan karena otot-ototku terasa lemah. Aku kehilangan tenaga. Kemudian aku mencoba merubah riding style untuk menutupinya dan disaat itulah rasa sakit muncul. Akhirnya team memutuskan tidak meneruskan tes. Kami berhenti…..” serunya. Apakah kondisi ini mengejutkan Marc dan bagaimana potensi recovery cederanya. Akankah bakal terganggu ??

? Sebenarnya itu sesuai prediksi, persis seperti yang dikatakan dokter dan fisioterapisku bahwa ini akan terjadi. Tapi menurutku ini adalah tes yang sangat bagus, aku bisa mencoba banyak hal untuk Honda, tapi masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. [Sebagian besar] aku melakukan 4 putaran, karena setiap kali aku turun trek, aku membutuhkan 1-2 putaran untuk menghangatkan tubuh [dan lengan] dan kemudian baru mulai geber maksimal. Jadi aku melakukan pemanasan 2 lap, geber 2 lap….

?Pada putaran terakhir aku melakukan 7 putaran berturut-turut, hanya untuk memahami di mana batasnya. Disanalah aku mengerti bahwa jumlah tersebut terlalu banyak dan aku berhenti. Tapi itu lebih baik dari yang kami duga. Sekarang rencananya adalah mencoba memahami selama 2-3 hari ke depan bagaimana lengan bereaksi. Karena terkadang setelah usaha keras kamu memiliki dua pilihan: Rasa sakit itu ada dan tetap di sana. Atau [rasa sakitnya] berkurang serta membentuk otot dan itu positif.

?Itu yang perlu kita pahami. Aku rasa hari Minggu atau Senin aku akan mengerti apakah masuk akal untuk mencoba di Aragon atau kudu bersabar. Karena Jarak balapan dan intensitas yang akan kamu lakukan di akhir pekan balapan tidak sama dengan tes. Di sini aku bisa bersantai di dalam paddock, sedang balapan asli pekan benar-benar berbeda. Tetapi tidak bisa dipungkiri cara terbaik untuk menumbuhkan otot dan mendapatkan kepercayaan diri adalah dengan berada di atas motor. Jadi, begitu aku merasa siap, aku akan balapan?? tutup Marc…

Last….Marquez jajal tiga RC213V berbeda yang tersedia pada tes hari terakhir, dua versi dengan model tahun ini serta versi prototipe 2023. Marc juga mencoba beberapa aerodinamika baru. Termasuk?Swingarm aluminium Kalex yang baru, terlihat pada motor Stefan Bradl di hari pertama, yang pada akhirnya juga dipasang pada motor Marc dihari kedua. So…semangat Marc !! (iwb)

11 COMMENTS

  1. ==================

    Tanpa markuntet, o’ondah cuman ayam sayur.
    Gas dikit geol2, trs ndlosor.

    ==================

    • Tidak diketahui benar tidaknya.
      Motor lambat tapi alasan sakit.
      Atau sakit benaren.
      Yang bisa dibaca adalah narasi
      Alien harusnya kebal dari rasa sakit. Cepat auto sembuh

  2. Mamang markez bisa pinjem exoskeleton mech-suit punya Atuk Tom Cruise, seperti dalam pilem edge of tomorrow, dijamin rasa sakit akan hilang

Comments are closed.