Iwanbanaran.com – Caakkk… Seperti yang diketahui, kebijakan terbaru pemerintah mengharuskan para pemilik kendaraan untuk mendaftar di aplikasi MyPertamina. Dengan begitu, mereka akan mendapatkan BBM subsidi, pertalite ataupun solar. Nah, bagi yang sudah mendaftarkan kendaraannya dan mendapatkan QR Code MyPertamina, ternyata belum tentu bisa menikmati BBM bersubsidi. Maksude ?

Pertamina baru-baru ini mengingatkan para pengendara bahwa mereka belum tentu bisa mengisi pertalite ataupun solar meski sudah memegang QR Code MyPertamina. Hal tersebut diungkapkan oleh Irto Ginting selaku Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga. Ia menuturkan pernyataan tersebut bukan tanpa sebab mengingat hingga saat ini, Pertamina tengah menunggu revisi regulasi Perpres (peraturan presiden) 191 tahun 2014 yang berisi tentang, Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM…

?Betul, jadi sifatnya berjalan sambil menunggu revisi Perpres nanti seperti apa. Karena terkait regulasi termasuk soal kategori kendaraan penerima BBM subsidi tepat sasaran itu nanti adanya di sana,? ujar Irto Ginting. Maka dari itu, meski pemilik kendaraan sudah mengantongi QR Code MyPertamina namun ternyata regulasinya berubah, seperti kubikasi mesin. Maka kendaraan yang tak sesuai dengan regulasi terbaru tidak dapat membeli Pertalite dan Solar subsidi….

iklan iwb

Otomatis QR Code MyPertamina pun tidak berlaku karena terbentur kebijakan baru tersebut. Lebih lanjut, Irto memaparkan bahwa saat ini belum mengetahui jumlah masyarakat yang sudah mendapatkan QR Code MyPertamina. Kendati demikian, ia memaparkan jumlah pendaftar hingga bulan Agustus ini mencapai 540.000 unit. Dari banyaknya pendaftar tersebut, 90 persen merupakan mobil berkubikasi di bawah 1.500cc?

“Mayoritas pendaftar itu untuk Pertalite dan hampir 90 persen mobil yang didaftarkan kubikasi mesinnya di bawah 1.500 cc,” paparnya. Hingga kini belum terdengar kabar kapan regulasi tersebut akan dirilis cak, begitu pun dengan besaran kubikasi mesin yang akan dikecualikan dari BBM subsidi. Meski begitu, bagi pengendara yang merasa berhak mendapatkan BBM subsidi dianjurkan untuk segera mendaftarkan kendaraannya melalui aplikasi MyPertamina untuk mendapatkan QR Code. Untungnya sejauh ini aturan belum berlaku untuk kendaraan bermotor kubikasi 250cc kebawah…(RA iwb)

10 COMMENTS

  1. Motor bebek bagasi besar bakalan laku nih,kalo jeli liat keadaan,mobil dah gak efisien,cuma modelnya di bagusin pasti laku

  2. Sudah saatnya subsidi bahan bakar dihapuskan secara keseluruhan, dgn penghapusan subsidi maka penggunaan dana APBN akan lebih tepat sasaran dan bisa mengubah mentalitas masyarakat yg tadinya bermentalitas pengemis menjadi masyarakat yang kuat dan giat bekerja

  3. noh di atas ada yang hilang hapus subsidi.

    gini aja, kalo emang ente sanggup dan mayoritas penduduk yang selama ini pake pertalite dan solar sanggup jika subsidi di cabut, coba pake Dexlite dan pertamax turbo coba 6 bulan aja, masih sanggup gak ente bawa kendaraan pribadi.

    fyi jika Solar dan Pertalite tidak di subsidi maka harga jualnya itu 17-18K per liternya persis sama dengan harga Dexlite dan Pertamax Turbo.
    jadi setiap liter solar dan pertalite yang kita konsumsi, negara mensubsidi 11-13 ribu perliternya.

    • klo subsidi d cabut dampaknya kesemuanya.. Krna smua Transportasi butuh bensin wkwkwk klo gk ada subsidi, bisa jdi Semua harga Kebutuhan naik 3x

    • Yang ga boleh pake bensin subsidi itu pemilik mobil plat hitam, dah lah semua mobil plat hitam ga boleh beli pertalite/solar. Cuma plat kuning saja yang bisa

      Biaa beli mobil harusnya sudah termasuk orang mampu
      Subsidi nya pindahin ke pupuk saja biar petani makmur

  4. Sak karepe cak,arek munggah opo ora,sing jelas nek wes munggah ojo ngarep iso mudun meneh regone.

    #salam Jos gandoz karo tepox jidatz

Comments are closed.