Iwanbanaran.com – Caakkk… Dalam timesheet gabungan setelah FP2 MotoGP Assen, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) menempati posisi ketiga dengan catatan waktu 1 menit 33.509 detik. Saat FP2 berlangsung, doi mengungkapkan bahwa lebih berhati-hati di akhir sektor keempat mengingat kondisi trek yang mulai mengering setelah hujan?
?Di FP2, aku sedikit lebih berhati-hati di akhir sektor keempat dan di tikungan 4, tapi ketika itu treknya sudah cukup kering. Aku membalap kurang lebih seperti dalam kondisi kering. Di trek ini, Sebenarnya lap time-ku mirip seperti tahun lalu. Tetapi, bagian tersulit bagi kami pembalap Yamaha adalah di awal FP2 pada sore hari, ketika kami keluar dengan ban hujan dan masih ada titik basah di trek. Ini adalah kondisi terburuk bagi Yamaha, dan juga bagiku. Tapi secara keseluruhan kami memiliki perasaan yang cukup bagus hari ini,? ujar Fabio Quartararo via speedweek. Selain itu, Quartararo menuturkan bahwa dirinya kesulitan saat memakai ban hujan dalam kondisi trek campuran. Dengan begitu, doi harus mengubah sedikit settingan pada motornya?
?Aku kesulitan ketika membalap dengan ban hujan dalam kondisi campuran (trek setengah basah dan kering). Karena Kamu tidak boleh mengemudi terlalu lambat, jika tidak ban akan menjadi dingin dan itu berbahaya. Karena jika aku memiliki set-up standar, lap pertama dalam kondisi campuran sangat buruk bagiku. Yamaha sangat kaku, jadi tidak bisa menikung dengan baikl di trek basah. Itu sebabnya kami membuat suspensi sedikit lebih lembut daripada saat kering. Itu tentu saja merugikan terutama saat aku ingin mencapai lap time terbaikku. Tapi hari ini, kamu tidak harus menjadi yang tercepat. Kamu hanya harus mendapatkan feeling terbaik,? tambahnya.
Terkait dengan kondisi cuaca di Assen, Quartararo mengungkapkan sudah tidak mempercayai laporan cuaca alias prediksi yang dilaporkan kepada para rider. Dengan demikian, doi tidak keberatan balapan dalam kondisi trek kering maupun basah cak? “Aku mempelajari laporan cuaca pada hari Senin, Selasa, dan Rabu. Namun laporan itu tidak sesuai dalam satu hari. Itulah mengapa aku tidak peduli dengan prediksi cuaca lagi. Aku menerima cuaca apa adanya, karena hal itu berlaku untuk semua rider,? tutup Fabio Quartararo….(RA iwb)
Nah…lo….nah….lo……
Siap2 titel jurdun di raih APRILIA
MuuuuUUUuuuuehehehe…..
Yah…. mamanya juga bannya miring sebelah
MotoGP dah membosankan klo menang adanya konspirasi negara
Monggo @tak ada yang bisa berkomentar
Juossss guandossss pisan ini rekkk
Mangstab baddasst d’Djiwast yoggast lah yaow cakk
Joss
Ngechipplok bingitz deh Fabio akhir akhir ini beibbz
yang bobrok motornya kok yang dibuang ridernya…. gimana ini honda … wah,,, wah,,,, wah. kagak tau malu.
Kasian Thailancung berjuang sendiri buat BC,, takut gak diperpanjang kontrak sama Hahaem,, karna komenanya kurang liar
Udah dr jaman rossi inimah
Perjuangan berat Thailandcung semoga segera berlalu. Kembali Songsong panen juara bertubi-tubi. Aamiin aamiin allahuma aamiin ???????