Dilihat : 5,557

Iwanbanaran.com – Cakkkk…..luarrr biasa surel cak Richard yang blak-blakan mengkritik serta memuji tunggangan terbarunya Vario 160. Sebagai biker yang mengaku FBY cak Richard mengaku kena racun IWB sehingga doi akhirnya memutuskan meminang New Vario 160 yang viral sejagad antero Jupiter dan Mars cak (wkwkwkwk). Dan dari sanalah sebagai penunggang Aerox 155 (luarrr biasa kieee, wis punya Aerox kok yo beli Vario 160 yo), doi menemukan beberapa kelemahan skutik terkencang dikelasnya ini. Doi memberikan testimoni lengkap yang bisa menjadi referensi sampeyan untuk meminang atau tidak sang skutik. Apakah doi kecewa ? simak testimoni lengkapnya dibawah ini…

Selamat siang cak,

Sebelumnya saya mohon maaf tidak bisa bahasa jawa karna saya asli bekasi. Saya ngikut ngomong cak biar akrab kaya reader IWB yang lain. Perkenalkan nama saya Richard silent reader IWB dari lama. Tiap hari pasti buka blog IWB. Kontennya mantap soalnya.

iklan iwb

Langsung saja ke intinya ya, saya belum pernah beli motor Honda sebelumnya. Hanya memiliki brand Suzuki dan Yamaha. Bahkan di rumah ada 3 motor Yamaha termasuk Yamaha Aerox S Version 2017. Tanggal 17 Maret 2022 turun unit Vario 160 ABS hasil racunan cak IWB (bukti di lampiran) dan ini impresi lengkap saya perbedaan Yamaha dan Honda dalam pendekatan Aerox 2017 dan Vario 2022. Saya tidak membahas All New Aerox. Maaf kalau panjang:

1. Kualitas material lebih kokoh dan tebal Aerox. Plastiknya Vario saya rasa lebih tipis dan mirip dengan material di Mio 125 padahal harga cukup tinggi.

Trending
Honda CBR250RR disebut akan rilis Oktober 2016….fitur riding mode hadir?. Ediann !…

2. Built quality Honda jempolan. Rapih cak dibanding Yamaha Aerox. Tidak ada bagian tajam dan penempatan baut yang rapih namun sedikit menyulitkan ketika membuka.

3. Rasa membawa Vario tetap tidak menggantikan rasa membawa Aerox. Rasanya tetap motor kecil dengan stang lebih kecil dan duduk kaki lebih rapat karena tidak ada tangki. Feel Aerox tetap seperti naik motor besar.

4. Desain Vario sangat well planned. Pemaksimalan ruang Honda juara. Aerox masih banyak ruang kosong yang bisa dimanfaatkan untuk bagasi dan perluasan tangki bahan bakar. Vario sampai membuat jendolan di bagasi karna mepet dengan throttle body namun minusnya bagasinya panas beda dengan Aerox yang bagasinya adem karna jauh. Mungkin ini yang dihindari oleh Yamaha makanya bagasi lebih jauh dari mesin. Selain itu saya paling tidak suka laci Aerox yang tidak muat handphone sehingga tidak bisa ngecas dengan aman.

4. Kali ini performa. Mungkin sudah tidak pas karna Aerox saya menggunakan piston R15 dan busi bawaan R15 yang menggunakan teknologi busi Honda. Yang saya rasakan tarikan awal persis tidak berbeda jauh. Bahkan saat tanjakan torsi bawah saya senang Aerox. Namun setelah dipacu 80km/h seperti sudah beda kelas cak. Vario 160 Kenceng pol enak banget. CVT Vario juga maknyus seperti bisa membaca kita mau kenceng atau santai. Saat berboncengan juga CVT bisa membaca beban berlebih dan memberikan rasio yang pas sehingga tidak ngeden. Aerox saat berboncengan kadang suka ngeden terutama saat cruising di kecepatan menengah lalu kita gas rasanya seperti kita masukin gigi kecepetan.

5. Lampunya lebih terang Vario. Aerox lebih redup.

6. Remnya Vario ABS maknyus empuk tapi pakem, berbeda dengan Aerox yang rem belakang kurang pakem dan rem depan cenderung keras.

7. Idle mesin Vario saat baru dinyalakan aneh bagi saya. Suaranya aneh namun abis itu normal. Mungkin ini auto choke ya? Di Yamaha tidak ada yang seperti itu nyala langsung normal. Saat idle juga getar Vario lumayan kerasa di stang malah lebih dari Aerox saya tapi sangat halus cak kalo sudah digas.

8. Chassis dan handling lebih napak Aerox. Namun lebih mudah Vario. Mungkin karna CoG lebih rendah efek tangki dibawah? Saya tidak mengerti. Dari feel saya lebih enak miring pake Aerox. (Jangan ditiru hehe)

Mungkin itu saja ya cak. Semua ini hanya opini saya dan dari unit yang saya miliki. Mungkin bisa berbeda dengan unit orang lain. Namanya juga mass pro. Setiap pabrikan punya pendekatan berbeda dan sebagai konsumen tinggal memilih mau yang mana.

Mohon maaf jika ada salah kata. Ini hanya untuk berbagi dari sudut pandang mantan FBY pemilik Aerox S Version 2017 yang membeli Vario 160 ABS 2022. Sejujurnya saya kesal dengan Yamaha yang tidak bisa berbuat banyak terhadap gempuran Honda. Kejayaan masa lalu hanya dibalas dengan produk ‘sampah’. Agak kasar ya tapi itulah yang saya rasa. Dibanding Honda yang serius membabat kompetitornya dengan produk sangat baik. Terima kasih

Salam,
Richard

Luarr biasaa suwun cak Richard, testimoni pengguna inilah yang kita butuhkan. Walaupun kita sebagai Blogger sudah mereview lengkap testimoni pengguna langsung bisa menjadi referensi mengingat tiap feeling orang bisa saja beda. Dan dalam artikel ini ternyata bisa kita tangkap cak Richard impress dengan performa dan akomodasi serta built quality Vario 160. Termasuk perangkat rem yang lebih pakem dan empuk di bandingkan Aerox serta secara desain well planned. Cak Richard juga merasakan CVT Honda terasa lebih pintar karena seperti mampu membaca akselerasi yang dibutuhkan sehingga memberikan rasio yang pas tidak ngeden saat boncengan….

Sedang Aerox dipandang unggul soal handling untuk rebahan termasuk material yang tebal dan kokoh seperti halnya Mio 125. Nahh kuwi cak testimoni FBY yang akhirnya kena racun Vario 160 dan dilalah menurut doi memang benar-benar menyenangkan powernya. Sebuah testimoni jujur dari pengguna langsung…juozzz tenan. So….FBY kena racun Honda Vario 160 ? emang bahaya iki cak, asliiiii wkwkwk (iwb)

RELATED ARTICLESMORE FROM AUTHOR

69 COMMENTS

      • ya biar curut seperti kalian muncul di warung,,, kasian kemarin cuma jadi badut sirkuit kwkwkwkwkw

        menghibur diri itu menyakitkan Chuakzzzz

    • Kualitas & fungsi?
      Yang penting kaga mogok gara2 muncul kode2an, kaga vampyr, kaga ngeden, kaga waterhammer…. ???
      Fungsi jelas buat usaha & nongkrong

  6. Satu lagi cak, Aerox/nmax suaranya kasar kalo digeber dan getarannya di stang, kaki, dan tangan kerasa banget. Mungkin kalo getarannya sampe di jok bisa jadi vib*ator kali

      • bisa baca ga Bego??? kasar pas idle doang. tp pas Jalan halusnya melebihi Aerox.. bhkan dr bbrp media bilang lbih halus dr PCX, kita tau PCX patokan paling halus motor matic saat ini.. Lu mending Milih Idle Getaran kasar apa Pas Jalan tangan Lu Kesemutan??? BGO

        • Motor baru kasarnya pas idle, lebih dr setahun bisa jadi kasarnya pas idle dan pas jalan.. wkwkwkk

  8. 2 tahun kemudian dia sadar kok catnya udah kusam & bagian kulit jeruk hitam jadi memutif???
    Padahal perawatan sama kayak aerox.
    Khas Hodna Cat autodoff

    • semua motor autodoff kale kalau dijemur dibawah terik matahari..
      BeAT ku aman-aman aja udah 3 tahun, cat masih seperti baru, soalnya jarang kena panas..
      intinya perawatan, Moge Milyaran juga bisa ‘busukk’ kalau gak dirawat bos..

      beda cerita kalau kau bilang pernis Yamaha lebih bagus dibanding Honda, YES..
      soalnya aku punya juga Soul GT di rumah..

      yang bisa ku simpulkan, Yamaha bagus di casing, Honda bagus di Mesin

      • masak sih honda bagus di mesin?,saya miara vario 125 old bohlam thn 2014, sama xeon 125 thn 2010,koq vario gredeg2 terus ya?,xeon malah hampir gak pernah gredeg,Kilometer vario 41rb dan xeon 41rb an juga,sama air radiotaor juga vario lebih cepat habis di tabung radiator,padahal di cek juga tidak ada kebocoran,apakah mesin honda sepanas itu?,sampai air radiatornya cepat habis,konsumsi BBM sama2 pertamax

        • Ngarangcrita aja Vario old 125 gredeg,,gw punya jg gak ada gredeg kcuali hbs nerjang banjir baru gredeg 2_3menit,,,Vario gw udh hampir 140rb km aman jaya masih Alus suaranya,,,

  11. Kang wawan emang bijaksana…kasih ruang biar fbh…bergairah lagi….
    Setelah tiap hari disuguhin pasir mandalika….ekekkkkkk

  12. Kasian ngondah udh bayarin ini itu tp gk ikutan euforia nya??
    Mang markes sekarang rabun abis kecelakaan maren ???
    So sad?

  13. Sekarang kang wawan tau cara berpikir fby….beda dengan mbeha cara berpikirnya…mistiss….ekekkkkkk

  14. Saya setuju dengan tulisan di paragrap trahir dr cak richard ini,,,

    “Kejayaan masa lalu hanya dibalas dengan produk ?sampah?”

    Yamaha seperti kehilangan arah, atau wis nyungsep kali ya, suzuki malah mulai bangkit slow but sure

    • karna RnD dari Indihe, dan terlalu idealis dengan produknya,, makanya banyak yang bilang Yaheme indo itu Budeg

      tapi juga ngahaem desainya kaku kaku,, gak everlasting bagnet

  15. SEMUA BILANG BAGUS, tp tak ada satupun yg berani GEBER ENDURANCE 24H. pabrikan cuma jualan Model….model ..model…

    • Boleh juga,,, tapi jangan deh,, selama tidak ada perbandingan dengan mongtor eropah,, pabrikan jepun cuma jual model doang

  17. build quality honda lebih bagus itu sekilas mata, periksa finishing crankcase, periksa knalpot beserta braket nya, pasti nemu bagian yang tajam, kalau nyuci kendaraan suka gores tangan, belum lagi finishing dan pengelasan frame, ngahaha

    • Kalo pernah bongkar body sonic 150 baru ketahuan kualitas las lasan di frame nya acak adul. Kayak orang pertama kali belajar ngelas

    • Pario 160 dari depan kayak candi gitu, desainnya berundak-undak, terlalu dipaksain biar kelihatan gede tp schock belakang pincang ???

  23. Selamat cak, kembali dapat point lagi dari ngahaem di artikel ini…..juos gandos……. setelah cari bahan pasca GP kemarin yang hasilnya unpredicted………

  25. lumayan lah daripada ga ada bahan. buat menyenangkan tak ada yang bisa,thailandcung dan kroco2nya

  26. Loh kok produk sampah…? berlebihan..sampah ya kok dibeli juga sama mas nya.. seharusnya jangan pakai kata sampah lah..toh produk Yamaha juga bagus-bagus. Cuman perlu dipacu lagi inovasinya supaya lebih bersaing produknya. Kalau gak ada Yamaha gak mungkin juga Honda berkembang seperti sekarang.. biker akan disuguhi teknologi gl max dan Tiger tangki jendul sampai sekarang kalau Yamaha tidak ngeluarin Vixion..jadi semuanya saling berhubungan..

    • ini satu satunya komentar paling waras.

      benerr banget broh.. tanpa vixion , honda gak akan berkembang seperti sekarang ini

  27. Klo alesan dijalan msh sepi,saya beli Vario 160 hampir sebulan tp STNK blm jd, makanya gak brani bawa jauh?.Mungkin sama dgn pembeli yg lain

Comments are closed.