Iwanbanaran.com – Caakkk… Dalam perebutan gelar juara sepertinya Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) akan mengalami kesulitan cak. Gap poin untuk mengejar Fabio Quartararo pun cukup jauh. Dengan begitu Pecco harus melancarkan strategi lain untuk menjegal Quartararo. Selain itu cak, Ducati juga sangat memanfaatkan tes Misano yang digelar selama dua hari agar Pecco bisa tampil maksimal saat balapan. Meski begitu, Bagnaia tetap percaya diri mengingat doi sudah berhasil menjuarai seri dua kali berturut-turut alias back to back win…
“Aku tidak akan mengatakan bahwa kemenangan telah mengubahku, tetapi aku semakin yakin dengan kemampuanku dan aku semakin percaya diri pada Ducati. Pagi ini aku tidak memperbaiki pertama kali, tetapi hanya karena aku menggunakan ban medium di belakang. Faktanya setelah 17 lap, aku hanya sepersepuluh dari waktu terbaikku. Aku senang, karena dulu aku punya masalah dengan ban bekas, tapi sekarang tidak…
“Akan sangat sulit untuk mengumpulkan 48 poin, kami akan melakukan yang terbaik dan melihat bagaimana akhirnya, tetapi itu tidak akan bergantung hanya padaku. Sementara itu, aku sangat bersemangat untuk Austin, trek yang aku sukai dan Ducati telah banyak berkembang dalam perubahan transmisi. Jadi apa kelemahan kita bisa berubah menjadi keuntungan” ujar Francesco Bagnaia via motosan.
Sementara dalam tes Misano yang digelar selama dua hari, Bagnaia menyebut bahwa doi dan Ducati telah mengumpulkan banyak data untuk dijadikan patokan dalam melihat potensi motor. Namun hingga sekarang masih belum dipastikan cak apakah pada musim depan akan memkai mesin baru atau mesin versi 2021… “Ini berbeda, ada positif dan negatifnya. Dalam dua hari ini kami telah mengumpulkan banyak data untuk memahami apakah itu memiliki potensi lebih dari yang sekarang, tetapi belum pasti kami akan melakukannya. Menggunakannya tahun depan, kami masih tidak yakin apakah itu lebih baik dari yang kami gunakan. Itu adalah berita terbesar, jika tidak aku mencoba beberapa hal kecil, baik untuk 2022 dan untuk balapan berikutnya di Misano. Aku merasa baik, aku meningkatkan ritmeku” tutup Francesco Bagnaia…..(RA iwb)
Sangat mengagumi kerendahan hati seorang Bagni. Doa harapan seluruh biker Indonesia khususnya pecinta motogp akan selalu mengiringi mu. Lanjutkannnnn……. om Bagnaia jauh lebih baik performance nya ketimbang riderz tanah air kita-kita dimari. Itu laaagh sebabnya seluruh pecinta motogp di penjuru tanah air mengaguminya
Tinggal lihat race day saza. Berani bertaruh bahwasanya Bagnaia akan selalu podium satu ngepretin Quartararo cukkkkkk
Ngeplaxx bingitz statemenent nya wkkkkkkk mak julebbb