Iwanbanaran.com – Cakkk….drama buntutin untuk mencari slipstream pada saat turun kualifikasi antara Marc dan Vinales menjadi perhatian di Mugello kemarin cak. Marc yang sepertinya memang cukup kesulitan dengan kondisi fisiknya, terus berusaha nempel Vinales dengan harapan bisa menutupi kelemahan performanya yang tidak maksimal. Dilalah taktik ini berhasil sehingga Marc bisa lolos start ke 11 disaat Vinales malah 13. Terus apa kata Marc atas strateginya tersebut ? “ Aku menemui Maverick dan meminta maaf. Karena aku tahu itu tidak sepenuhnya adil…” tukas Marc. Wahh gentlee kieee….

Marc mengakui sangat kesulitan di Mugello karena trek ini menguras fisik sangat luar biasa khususnya pasca straight hard braking masuk T1. Disana lengan dan bahu dipaksa bekerja keras sehingga fisiknya ngedrop disiang hari. Bahu terasa nyeri termasuk lengannya. Feeling terhadap motor berubah total. Kondisi ini membuatnya harus berpikir keras, bagaimana untuk menutupi kelemahannya? dan pilihannya adalah…buntuti rider lain guna mendapatkan slipstream. Pilihannya lalu Vinales karena diatas kertas, Vinales adalah pembalap kencang. Tapi setelah itu doi merasa bersalah karena tindakannya tersebut memang terkesan kurang fair…..

Aku menemui Maverick dan meminta maaf. Karena aku tahu itu tidak sepenuhnya adil. Aku sudah mengatakan kepadanya bahwa dia pantas untuk marah. Tapi di sisi lain … Hari ini sebenarnya aku tidak merasa terlalu buruk di pagi hari, tapi sangat buruk di sore hari. Karena kondisi fisikku, motornya, dan segalanya, aku merasa tidak enak badan. Aku mengatakan pada tim saat FP4….aku tidak merasakan feeling positif pada motor, aku tidak merasakan apa-apa. Kami hanya harus mengikuti seseorang… “ tukas Marc via speedweek. Doi melanjutkan….

iklan iwb

” Jadi kami memeriksa daftar dan pembalap terkencang saat itu adalah Vinales. Dia dipilih karena dia yang tercepat. Jika berbeda, kami tidak akan memilih Vinales. Aku mengikutinya, itu taktik karena aku sadar itulah satu-satunya cara untuk meningkatkan lap time. Aku tahu bagaimana perasaan Maverick, jadi aku minta maaf. Pada akhirnya, yang aku lakukan adalah patuh. Itu pada batasnya, tetapi dalam aturan strategi ini diperbolehkan. So…aku hanya mencoba menemukan situasi yang sempurna untuk memberikan 100 persen dan mendapatkan hasil terbaik…” tambah Marc. Nahh kuwi soal kualifikasi, piyeee saat race nanti ???

Secara keseluruhan, feelingku lebih baik, tetapi kekuatanku berkurang di sore hari. Aku harus berjuang untuk mengubah arah motor. Bahuku sakit. Kemarin aku juga merasakan sedikit nyeri di lengan, hari ini juga terasa di leher. Semua otot di sekitar bahu bekerja lebih keras dari biasanya dan ini membuat badanku ngedrop. Segalanya terasa memburuk. So…hari ini saat race….” Marc terdiam dan merenung sejenak, kemudian doi melanjutkan…

? Aku sudah bercanda dengan Maverick dan bilang, ‘Kamu akan menyusulku besok. Aku tahu di mana tempatku. Tidak masalah apakah aku akan finish di urutan ke-14, ke-10 atau ke-8. Aku tidak tahu apa yang akan terjadi, tetapi aku tahu aku harus menyelesaikan balapan dan melakukan beberapa lap. Aku harus menambah kilometer balap. Secara mental ini adalah proses yang sulit, tetapi kami harus melakukannya…. ” tutup Marc. Hhmm…kasihan juga yo cak, kayak frustasi ngono je. Semangattt Marc !!! (iwb)

Hasil MotoGP, Mugello, Q2:
1. Quartararo, Yamaha, 1: 45.187 menit
2. Bagnaia, Ducati, 1: 45.417 menit, + 0.230 detik
3. Zarco, Ducati, 1: 45.432, + 0.245
4. Aleix Espargar?, Aprilia, 1: 45.538, + 0.351
5 Miller, Ducati, 1: 45.598, + 0.411
6. Binder, KTM, 1: 45.743, + 0.556
7. Oliveira, KTM, 1: 45.745, + 0.558
8. Rins, Suzuki, 1: 45.996, + 0.809
9. Mir, Suzuki, 1: 46.076, + 0.889
10. Morbidelli, Yamaha, 1: 46.084, + 0.897
11. Marc M?rquez, Honda, 1: 46.125, + 0.938
12. Pol Espargar?, Honda, 1: 46.393, + 1.206

Grid start lainnya :
13. Vi?ales, Yamaha, 1: 46.045
14. Bastianini, Ducati, 1: 46.129
15. Nakagami, Honda, 1: 46.195
16. Pirro, Ducati, 1: 46.302
17. Marini, Ducati, 1: 46.481
18. Petrucci, KTM, 1: 46.548
19. Rossi, Yamaha, 1: 46.770
20. Lecuona, KTM, 1: 47.084

70 COMMENTS

  1. Just like I said, that was taktik n strategi
    Muangstab konddast blabast yoggast tenan ini budhee

  2. Klo pakdhe Rossi pasti nyalahin orang lain
    Yo poraa…… ?

    • Sebenarnya itu bukan kesalahan , karena gak ada aturan yang melarang nge Tow tsb. Ini hanya rasa gak enak saja… Kan lumayan , bisa hemat tenaga cukup minta maaf dan selesai ?

  3. Bahaya iki mark sdh kena mental ini

    Honda harus cari pembalap lain th depan atau performanc setara pabrikan KTM selalu di grid akhir.

    • Markez mental menang masih ada, ente gak baca artikel, dy masih memikirkan strategi supaya bisa kompetitif, tapi emang fisik gak support,,

      kalo dy legowo aja gak memikirkan cara kompetitif untuk race, baru mungkin bisa di simpulkan dy kena mental

      • ekekekekek

        kasihan su makes mentalnya udah kena

        strategi senjata makan tuan berujung ngemis minta maaf

        H suuuuuRrtttaaM

        mueheheheh

      • Belum ada kekhawatiran yang patut di khawatirkan terhadap hnd tim ,semua masih berjalan sesuai rencana.
        Marc masih tahap berproses , semua akan kembali pada jatidiri…juara Dunia musim ini kalau gak Ducati ya Hnd ??

        • Ya terus j lo ngarep. G ada yg larang nich, ah sdh lah..mari kita bahas yg dpt podium, ngapain bahas antrian dibelakang, itu jg kalo lo msh waras

        • Terang ja lo ngomong gitu, kalo g ngomong gitu lo g makan, tahi kotok j lo bilang manis serasa coklat

  4. Harusnya marc slipstream el diablo biar bsa meraih pole.ekeke ,tp kog yg dikuntit neng vina ,ad apa gerangan.

    • Karena acuan terbaik catatan waktu Vina , karena fq20 masih gak konsisten dalam Race. ?

      • Mari bahas ttg podium, ok!
        Ni lomba bro bkn lg turing, ngapain menganalisa yg kagak kagak

      • Manuver yang benar dalam balapan. Moga keduanya clash with big big huge crash on the race later. Prollll Prollll Prollll Dhueerrrrrr tuing tuink-tuink berkeping-keping lahhhh

  5. ekekekekeke

    di sirkuit dengan salah satu lintasan lurus terpanjang lagi

    H suuuuuRrrrrAM

    mueheheheheh

  6. Terlihat sekali Marq ada frustasi n depresi,berbeda sekali karakter Marq yg sekarang sama sebelum cedera.

  7. Pembalap sama fans nya sama aja. Sama sama kalap gak nerima kenyataan ??? markus kalap udah gak bisa menang, boro boro balapan sampe umur 40. Sekarang malah terancam pensiun dini auto plonga plongo

  8. kalau dasarnya memang suka cheat dari awal dulu, gue yakin marc tidak akan sanggup menutupi cheat baru berikutnya nanti..

  9. Kasihan dari kubu pabrik suling menjatuhkan tim kubu pabrik potong rumput dengan segala cara karena merasa hebat padahal belom pernah jurdun dari beberapa tahun kebelakang, yg dukung ngondoy juga jangan merasa tinggi akui aja anak alien lagi lemah lesu kurang sangobion, rider”nya juga gabisa diandelin, biarin aja alien pensiun dini dri pada di track ampe bau tanah cuma jadi badut fans, fby jangan ngerasa tinggi dulu ada ducati dibelakang, fbh jangan sok kuat akui saja tahun” ini dan kedepannya bobrok gabisa diandelin rider”nya, motor rc juga bosok, sudah waktunya break dri jurdun 3x berturut, kasih fby ngerasain jurdun…. Itupun kalo bisa menang dari ducati nanti ekkkkkkk

  10. Saat Marq membuntuti Mir, Mir kesal dan pendukung Marquset bilang Mir lebay baru Jurdun 1x mau lawan Jurdun 6x Baby Alien memang beda, tp ternyata pembalap lain yg dibuntuti Marq jg Kesal seperti Vinales, Rins, Miller dan Rossi. Jd mmng tindakan tidak Fair ini sangat tidak enak dinikmati meski dia unggul.

  11. Marc gk cocok lgi di motor honda,,cocoknya ke suzuki atau yamaha yg gak terlalu menuntut fisik,,kasian marc

    • Wajarlah factori ngintilin factori.

      Yang gak wajar tuh factori ngintilin satelit ?????

      • ga wajar masak Baby Alien ngintilin Vinales, Rins, Mir, Rossi, katanya Baby Alien paling kuenceng, klo ga kenceng berarti Baby Alien lg frustasi.

  12. bunti Rins, bunti Mir, sindir Vale buntuti Vinales menunjukkan Marq Frustasi, dilain waktu mungkin akan melakukannya ke FQ20, Bagnia dan Miller.

  13. Gentel itu berusaha dewe, bukan nyari towingan… Wkwkwkwk..
    Mending gak usah balapan kl masih sakit tu bahu…..
    Kesian amat wkwkwkwk…
    Buat fbm kesian deh lo, zonk lagi zonk lagi???????????????????

  14. Emang MM93, ga bisa dibilang licik, lebih tepatnya cerdik. Dia tau mana batasan boleh dan tidak (bukan fair dan tidak). Kalau di telaah MM93 memang ga melanggar peraturan apapun, cuma kurang kesatria aja caranya (mungkin karena kondisi fisik).
    Dan setelah ramai2 baru minta maaf (walaupun tahu sedikit ga fair). Jadi secara peraturan ga salah, secara gentle katanya udah minta maaf (walaupun maaf ga merubah starting grid). Jadi cerdik memang manusia ini.

  15. Jadi peserta motogp ada 3 golongan.kandidat juara,rookie,kandidat pensiun.siapakah anggotanya?ngangah.

  16. ekekekekek

    Jurdun kug ngintilan

    jangan membuat malu diri sendiri lah

    H suuuuRrrrrAM

    muehehehe

  17. Cerdik dan licik beda tipis.
    Karma dibayar tunai, balapan selanjutnya tidak akan pernah mencapai finish.
    Mentok di gravel

  18. sdh tahu tidak fair tapi masih dilakuin, parah nech baby alien, kayakx prinsipx bikin dulu nanti belakangan minta maaf..

Comments are closed.