Iwanbanaran.com – Cakkk….cukup menarik ketika membaca komentar Luca Marini, salah satu pembalap Motogp yang buka suara perihal Arm Pump. Kondisi yang menghantui seluruh pembalap Motogp baru-baru ini, namun anehnya mayoritas pembalap yang bernaung dibawah VR46 Academy minim menderita penyakit aneh ini. Pertanyaannya kenapa bisa demikian ? adakah rahasia yang membuat mereka lolos dari jeratan penyakit arm pump yang membuat Fabio menelan pil pahit? bahkan mbah Vale yang usianya tidak lagi muda nyaris tidak pernah menderita arm pump. Kenapa demikian ? Ini jawaban Luca Marini….
Arm pump, ini adalah penyakit yang ditakutkan para rider Motogp. Sindrom kompresi otot menjadi topik utama di kancah MotoGP minggu lalu yang dipicu akibat peningkatan tekanan jaringan menyebabkan aliran darah yang buruk ke otot….menyebabkan rasa sakit dan mati rasa. Fabio Quartararo mengalami keluhan parah di lengan kanannya dan dia kehilangan kesempatan untuk memenangkan GP Spanyol. Bahkan pembalap berusia 22 tahun tersebut sampai membatalkan tes Jerez pada hari Senin dan menjalani operasi arm pump pada hari Selasa untuk kedua kalinya sejak 2019…..
Ediannya cak….Fabio bukan satu-satunya pembalap yang menjalani operasi pekan ini karena arm pump. Pembalap SAG Moto2 Bo Bendsneyder dan pebalap MotoE Maria Herrera juga melakukannya. Setelah GP Prancis di Le Mans, pembalap Aprilia, Aleix Espargar?, juga akan masuk dalam daftar panjang ini. Jack Miller dan Iker Lecuona menjalani operasi tersebut setelah gelar ganda Qatar pada bulan April. Jadi memang masif banget cak. Anehnya kondisi tersebut tidak atau jarang kita dengar pada Riders VR46 Academy bahkan Rossi sekalipun. Yang menjadi pertanyaan apa rahasianya dan kenapa Jerez banyak meminta korban arm Pump ??
Pecco Bagnaia dan Franco Morbidelli menyatakan setelah naik podium di Jerez sepanjang 4.423 km. Jerez memang menuntut kinerja lengan lebih berat dari biasanya. Dengan 13 tikungan dikombinasikan karakter hard braking, itulah kenapa lengan betul-betul dikuras. Sejauh ini tidak ada murid dari VR46 Riders Academy menderita arm pump setidaknya hingga Jerez ” Ya memang betul….tidak seorangpun dari VR46 Riders Academy yang menderita arm pump. Tidak ada rahasia…aku rasa hanya bagaimana kita berlatih. Atau mungkin kita hanya beruntung ?…entahlah...” seru Bagnaia….
Sama dengan Bagnaia, Valentino Rossi yang selama karirnya tidak pernah menderita arm pump juga angkat suara….
Competitors on the track, nothing but respect off it! ?@ValeYellow46 was quick to check on @FabioQ20's condition after arm pump cost him a shot a victory on Sunday! ?#SpanishGP ?? pic.twitter.com/UbYXx48qkJ
— MotoGP?? (@MotoGP) May 4, 2021
” Aku rasa arm pump atau sindrom kompartemen ini terkait dengan tenaga dan peningkatan performa motor yang makin luar biasa, baik dalam hal akselerasi…top speed hingga pengereman ekstrim. Di Jerez pembalap banyak melakukan hard braking. Kemampuan motor makin hebat membuat masalah ini muncul. Dan bagi mereka yang menderita arm pump, jelas ini adalah ancaman serius “ tutur Vale yang enggan memberikan tips kenapa anak didiknya jarang terdengar kena arm pump. Tapi soal itu ternyata Luca Marini membantah….
” Kami terhindar arm pump tidak sepenuhnya benar, aku pernah mengalaminya dimasa lalu. Arm pump bisa berhubungan dengan banyak hal. Wearpack mungkin agak ketat, seperti yang aku alami, misalnya. Mungkin juga tuas rem berada dalam posisi yang aneh. Karena tidak mudah bagi mekanik untuk mengembalikan semuanya ke posisi yang persis sama saat mereka mengerjakan motor, membongkar di sela-sela balapan dan membangunnya kembali….
” Satu milimeter lebih jauh ke atas atau ke bawah dapat menimbulkan konsekuensi ini. Tapi itu juga bisa terjadi jika fisikmu tidak dipersiapkan dengan baik, terutama otot bisep, trisep, dan dada. Dan aku bisa terhindar dari masalah arm pump setelah menggabungkan ketiga hal tersebut….” tutup Luca Marini. Itulah analisa dan urun rembug dari VR Academy rider perihal Arm Pump. Apakah efektif ? buktinya mereka memang sejauh ini baik-baik saja. HHmm….bukti didikan Rossi hebat ? sepertinya demikian cak….piye menurut sampeyan ? (iwb)
Hmmm..
Si Mbah academy ancen is the best cak
Gurunya aja legend terseger buger abat ini
Lhoooooo chollom chomment koq dikonci maning….???
Kebanyakan colay kali om
Coba vale tetep di pabrikan sayap
Mungkin badanya dah bnyak skrupnya
Wkwkwkwkwk asyemmm
dasar julian da be dest
Semoga lekas pulih sehat kembali
Baru nonton motogp ya?
Rossi berkali-kali patah tulang dan pasang plat justru saat di Tim Yamaha.
Ga fokus bahas apa bambang
Rossi no tattoo tattoo. Apalagi motip tribal or raw, klasik vintage tattoo saza kaga.
Gue paling demen Rossi di naspro azzuro vs biaggi yamaha marlboro
Nguopeloxx nguopeloxxx nguobelog nguobelog beloggg gandos sekaleee itu pakdhee
nastro azzuro bukan naspro
Marquz masih muda saza sudah remek lek
Kan sudah bisa disambung brorrr. Tapi klo kendur kluar bunyi kultuk-kultuk nya brorr
Remek jg udah juara 6 kli kok,,,sesembahan lo kapan ???? G bosen apa dapat amvas mlu??
Rossi tidak full tatto. Jadi gak kena.
Tapi klo tatto Mentawai bisa berkhasiat anti arm pump cunk.
Jiannn klotok-klotok tenan ini budhee pakdhee
Motogp yg sering jurdun honda
Wsbk langganan jurdun ducati
Yg ga pernah jurdun balap karung saza
Yahhhh blum pernah juara udah kena cedera serius nihhhh,,,,
Tenang bor dab broor
Tinggal Suntik solicon dah sembuh kok
Kualat …karna beyeh sering mengatakannya… ?
Waahh mak makez beresiko nih, secara butuh tenaga extra buat belokin motornya, palagi moncongnya diubah mirip M1, makin ganas makin berat lengan menahan setang
Judul ga begitu sesuai dengan isi.
Penting ngeHadJaRRR mbeyek pak
Harusnya ke ngko leong di kl , pijit2 dulu
Padahal masih muda…kok kena airpam… n93rrriii..
Puasa GeLaR
Puasa Podium
TakjiL GraveL
Wkwkwkwkwk kesian sekali budhee
kultuk-kultuk tenan ini caakkk
Itu karena Fabio banyak tatto jadi peredaran darah kurang lancar
bnyk rider make R15 jg terkena armpump karena power motornya yg terlalu besar dan jg didukung pengereman yg super keras