Iwanbanaran.com – Cakkkkk…sugeng enjing selamat sahurrr cakkk. Disela sahur IWB ingin ngeshare berita terkini yang menyoroti sepak terjang Marc pasca free practice Portimao. Yup….sangat menarik penuturan Marc pasca jajal R213V untuk pertama kalinya setelah 9 bulan tidak menyentuh sama sekali. Ada 3 pernyataan Marc yang menjadi fokus pembahasan kita. Opo kuwiii ?? ” Motor membuatku tersenyum…” seru Marc Marquez pasca jajal RC213V ! waah bikin penasaran kieee. Simak detiknya dibawah ini….

Pada FP Portimao semua mata tertuju pada Marc termasuk IWB. Makanya pasca Free practice, IWB langsung cari referensi apa komen Marc pasca jajal R213V, motor yang tidak bisa ditaklukkan rider lain. Lhaa piyee cak…Meski sempat melebar beberapa kali di Tikungan 1, Marc masih bisa nangkring diposisi terkencang ketiga pada FP1…

Adegan tersebut diulangi pada akhir sesi FP2 dimana trek benar-benar kering dan Marquez menggantung di urutan keenam dan hanya terpaut +0,473 detik dari Francesco Bagnaia (Ducati). Sebenarnya apa yang terjadi ? ” Yah…motor membuatku tersenyum karena tidak seburuk yang aku kira....” tukasnya via crash….

iklan iwb

Jujur aku sangat gugup sebelum FP1. Aspal cukup tricky karena ada beberapa bagian aspal yang basah jadi motor sangat sulit untuk dikendarai, disitulah kita masih banyak pertanyaan. Tapi sejujurnya yang paling sulit adalah titik pengereman. Bahkan di FP2, setiap kali aku mengerem, semua terasa sulit….

” Pikiran, mata serta feeling diatas motor ketika berbelok luar biasa menyita perhatianku. Aku masih bingung dimana titik pengereman terbaik. Tapi pelan-pelan seiring lap bertambah aku mulai mengerti dan bisa meraba. Ini adalah hari yang luar biasa, perasaan yang luar biasa dan sejujurnya, meskipun kondisi lintasan tidak begitu baik, aku langsung merasa nyaman dengan motor….” seru Marc tersenyum. Terus gimana dengan lengannya? apakah doi merasakan masalah ?

Disini Marc ternyata mengakui cak, lengannya mulai merasakan lelah disore hari….

Secara feeling, di pagi hari aku merasa lebih baik dibandingkan sore hari, karena lengan masih segar dan aku punya tenaga. Sesi sore aku sedikit berjuang untuk menghangatkan lengan dan disanalah aku mulai merasakan lenganku lebih lelah. Diluar masalah lengan kami berada dalam situasi yang jauh lebih baik dari bayangan khususnya performa motor. Pada sore hari aku mulai membatasi geber motor on limit....

Jadi aku hanya mengendarai motor sekedarnya, mencoba mengikuti jalannya sesi dan menghemat fisik untuk sesi berikutnya. Disitu aku nggak menyangka lap time sudah bagus. Yang pasti motor kami datang dengan senyum sebab ternyata motor punya potensi besar. Kecepatannya ada, tapi memang benar tanda tanya utama bagiku kini justru bukan motor tapi gimana reaksi lengan selama akhir pekan nanti termasuk bagaimana responnya ketika bangun besok pagi. Karena jika tidak cukup tenaga mau nggak mau aku harus merubah riding style-ku untuk menghemat tenaga.…” tukas Marc lagi…

Yang mengejutkan cak, dengan segala performa yang ditunjukkan Marc mengakui belum mengetahui seberapa kemampuan limit motor karena semua masih dalam tahap penjajakan. Welehhhh….

Aku masih belum tahu target akhir pekan ini karena jujur aku masih belum mengerti limit kemampuan motor. Sulit untuk dijelaskan, tapi sekarang ini aku tidak benar-benar merasakan batas maksimal kemampuan motor. Saat ini aku masih menjalani sesi dengan menggunakan setingan Stefan (Bradl) tahun lalu. Besok kita akan coba melakukan beberapa perubahan tetapi tentu tidak frontal karena aku tidak ingin kehilangan arah. Yang pasti potensi motor membuatku tersenyum….” seru Marc. Sang mantan juara dunia juga menceritakan betapa kagetnya doi saat FP2…..

Pada FP2….dengan ban baru saat mencoba melakukan time attacking, reaksi motor kurang nyaman buatku karena terlalu stiff. Semuanya terasa kaku khususnya masuk tikungan. Kesalahan terjadi ketika masuk tikungan 7 dari 6. Disini dalam hatiku aku membatin saatnya masuk T7…tapi ternyata badan tidak mengikuti sehingga momentum tidak sesuai yang aku inginkan. Akhirnya terjadi slide sehingga aku pikir bakal terlempar dibelakang. Setelah itu Aku hanya coba menyelesaikan sesi karena waktu sudah usai….

” Tetapi ketika aku masuk paddock siapa menyangka posisiku terkencang ke enam. Ini adalah kejutan besar karena pada lap terakhir aku melakukan banyak kesalahan dan aku pikir bakal keluar dari Q2 misalnya. Karena feelingku kurang maksimal dan aku merasa lambat. Tapi ternyata tidak demikian. So…kita punya kecepatan. Ini membuatku bahagia, lebih nyaman, lebih tenang. Sekarang semuanya tergantung pada kondisi fisikku. Hari ini adalah hari pertama. Semuanya segar….

Namun Besok aku tahu bakal lebih sulit karena aku sudah mulai merasakannya. Sepertinya akan lebih lelah. Aku tahu saat balapan juga demikian, di sini otot lenganku berjuang keras. Tapi di Jerez seharusnya akan lebih baik dan Le Mans seharusnya lebih baik lagi. Kami berharap fisikku akan bisa melewati race pertamaku ini…” tutup Marc. Waahhh, asli ngowoh cak. Belum merasakan limit motor aja Marc wiss nyodok didepan. Piyeee kalau fit beneran dan berani berdlosor ria (lazimnya rider mencari limit konswensi crash)….

So….ada tiga poin yang kita garis bawahi yakni….motor punya potensi, lengan masih tanda tanya dan geber RC213V belum on limit. Kita lihat saja pada next sesion. Btw IWB yakin jika Marc pada kondisi fit beneran sepertinya perjuangan Yamaha untuk menjadi juara dunia 2021 bakal makin sulit. Tahun lalu diserobot Suzuki eeee tahun ini Marc kembali walau tidak maksimal. So..buat FBY berharaplah Marc lemas cak,? lek oraaa….angel tenan, angel wisss ?…. (iwb)

40 COMMENTS

      • Kualifikasi buat neng vina aj
        Yg penting saat race finis 1 cak…..
        MuuuuUUUuuuuehehehe…..

    • Senang liat marc kembali… Seorang juara hebat jika mengalahkan juara juga. Jangan sampai regenerasi rookie motogp tanpa melawan pembalap senior. Love all rider

    • pokokny race pertama target finish aja dulu, tah itu 10 besar atau dibawahnya,,

      karena laptime marc belum konsisten dihari pertama, jangan terlalu push, next race sudah hampir 100% barulah geber tu RCV, go get your 9th World Champion

      • Betul itu , 5 – 6 Juara dunia masih bisa digenggam Marc ..gak perlu musim ini.
        Tapi kalau Marc maunya begitu ya terserah…urusan Marc sendiri ??

    • Dari dulu Marc hanya memperlihatkan apa yang bisa dia lakukan . Mau juara dunia atau nggaa ….itulah Marc ??

  1. Asyem lek… senyam senyum… fans sebelah kira2 gmana lek? Trus pak jarpis pie raut mukane…ayak2 wae..?

    • Secara garis besar , Marc hanya menunjukkan bahwa kesiapan dia tetap Terbaik…
      Juara atau ngga , yang terbaik sudah diberikan
      ??

  2. Gak bikin artikel dari kalimantan lek..??
    Suami istri beli new nmax pake puluhan plastik uang receh?? Udah masuk blog nehgeri jiran motomalaya tuh…

  3. Senyum senyum karena terbayang THR udah di depan mata pak,

    Baju baru, sarung baru, sendal swallow baru…

  4. Diksi ter-epic:
    buat FBY berharaplah Marc lemas cak, lek oraaa?.angel tenan, angel wisss ??. (iwb)

    wkwkwkwkwkwwkwk….

  5. Bisa jd pemacu PolEsp utk lbh baik,,tapi kayanya blm bs podium MM,dlht dr lap timenya msh jauhhh..

    • Catatan waktu FP 2 itu udah catatan waktu rata2 race.
      Yang mau menang harus punya mental lebih dan tak punya beban. Untuk ini Marc belum siap .
      Tak ya gak tau ….jika Marc mau mungkin dia akan tunjukkan ?

  6. Bsok markes pole donk…
    Dan bakal jauh ningglin lwanya…
    Prediksi race
    1jarwo
    2mir
    3taro
    4rins
    5markes

  7. Lek WB ngkedek FBY. mosok suruh berharap Marquez lemes di bawah nya foto Marquez lagi mrenges ???

  8. semua tim dan pembalap menerapkan strategi non Race krn itu penting untuk mengceoh lawan, saat Marq Came Back sy yakin hampir semua pembalap sengaja tdk terlalu ngepush krn untuk melihat terlebih dahulu adaptsi Marq setelah lm libur, tp nanti baru akan terbaca saat sdh Race, Qatar sdh jd contoh saat semua yakin bahwa Ducati berkuasa ternyata masih KO sama Yamaha dan hampir sama Suzuki padahal Qatar Sirkuit favorit Ducati yg berpower besar.

  9. Yg lain menahan diri (nonton) dulu gmn sih saat Marq kembali u/ membaca sekuat apa dia, nanti saat Race baru itu yg sesungguhnya, jgn Jumawa H (Marq, kompetitormu tak lg seperti yg dulu.

  10. Yg lain menahan diri (nonton) dulu gmn sih saat Marq kembali u/ mmbaca sekuat apa dia, nanti saat Race baru itu yg sesungguhnya, jgn Jumawa (Marq) kompetitormu tak lg sprti yg dulu.

  11. komen sopan masih aja kok susah masuk ya, moderasinya sistemnya gmn sih bos?
    capek ngetiknya. lm-lm jd kurang respek nih

  12. comeback yg patut d apresiasi. finis d ururan 7 menurut w, itu sgt luar biasa. d mn kondisi mm93 yg lom vit100%. good job mm93…

Comments are closed.