Iwanbanaran.com – Cakkk…..pandemic COVID19 memang kejam. Hampir semua luluh lantak bahkan industri otomotif sekalipun. Fakta ini tergali dari data AISI yang merilis penjualan motor tahun 2020. Ditahun yang merupakan puncak pandemic covid-19 ternyata bisa kita lihat tren penurunan yang sangat tajam. Bahkan pabrikan besar sekalipun. Contohnya Honda yang mengalami penurunan penjualan hingga 39,6% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sementara Yamaha lebih parah yakni 55,7%. Waahh….amsyong beneran cak jebule. Nah…seperti apa detilnya? Intip detilnya dibawah ini…
Akhirnya asosiasi industri sepeda motor Indonesia (AISI) merilis penjualan total roda dua tanah air di tahun 2020 (per-Agustus 2020). Namun tidak sedetil sebelumnya Yang mana menjabarkan hingga varian produk maka untuk data ini hanyalah secara total. Dan dalam catatan yang dirilis bisa dipastikan bahwa penjualan motor di tanah air anjlok hingga 49% dibanding tahun 2019 di periode yang sama (Januari-Agustus 2019). Artinya jika sebelumnya Pabrikan mampu menjual sebanyak 4.350.150 unit motor… maka di tahun 2020 (Januari-Agustus) hanya terjual 2.137.442 unit (gabungan semua merk)…
Dan pada jumlah tersebut seperti biasa Honda masih menjadi leader dengan penjualan sebanyak 1.981.000 unit. Angka ini melorot cukup tajam dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 3.281 unit. So….. jika dikalkulasi terjadi penurunan hingga 39,6%. Sementara kondisi yang lebih parah dialami Yamaha. Pabrikan garputala hanya mampu menjual sebanyak 423.654 unit disaat sebelumnya Yamaha mampu menjual sebanyak 957.456 unit. So…. jika dikalkulasi terjadi penurunan hingga 55,7% …..
Termasuk Kawasaki yang juga mengalami penurunan cukup tajam. Di tahun 2020 geng ijo hanya mampu menjual sebanyak 24.666 unit Padahal di tahun sebelumnya Kawasaki mampu menjual sebanyak 53.238 unit. So… ini artinya terjadi penurunan hingga 53,7%. Itu belum termasuk Suzuki yang hanya menjual sebanyak 18.838 unit. Yang cukup unik adalah TVS. Sepertinya pandemic atau covid 19 tidak memberikan Efek Berarti buat pabrikan ini. Terbukti di tahun 2020 justru mereka mampu menjual sebanyak 812 unit disaat sebelumnya hanya 583 unit alias terjadi kenaikan hingga 140%….
Last…. dari angka penjualan yang dirilis oleh AISI bisa kita simpulkan bahwa pandemi covid 19 memang betul-betul memukul pasar roda dua tanah air. So…Kita harapkan tahun ini ekonomi meningkat sehingga kita bisa membeli motor idaman yang otomatis akan membuat penjualan motor juga mengalami kenaikan. Aminn yra…semangatttt cakkkk !! (iwb)
Bentar lagi pabrikan yamalu di beli Honda kasihan jualan cuma 400 muehehehehehehe
Padahal udah nyontek lampu Vario tetep aja gak laku muehehehehehehe
Kan saya udah bilang coba yamalu nyonteknya lambang Honda pasti laris manis muehehehehehehe
artikelnya makin ngawur
aisi ga pernah keluarin data penjualan tiap tiap pabrikan
wan wan parah lu ah
nyebarin hoax aja lu
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll
EKEKEKEKEKE ! udah dibilang jgn Terlena dgn Data
( Penjualan ZONK ) cth
– Wario 110 ( Suntik Mati )
– Mbeot Mberrr PuP ( Discontinue )
– Spance ( Amblas )
– Supra ( Nyungsep )
– Blade 110+125 ( Stop Produksi )
– CeBokeRrR ( KOiT )
– dll