Iwanbanaran.com – Cakkkkk….baru saja IWB merilis perihal kabar new Ninja ZX25R, dilalah IWB juga memperoleh kepastikan hadirnya generasi terbaru dari retro bike W175 Cafe 2020. Generasi terbaru yang setelah IWB intip…weihhh warnanya makin juozz cakkk !!!

Per hari ini PT Kawasaki Motor Indonesia? (KMI) resmi merilis generasi terbaru dari W175 Cafe versi 2020. Motor yang memiliki karakter kuat tersebut ditawarkan dengan warna yang lebih keren dengan beberapa kombinasi color yang terlihat mewah. Warna-warna yang hadir adalah hitam, orange serta silver. Yang paling mencolok warna orange cak..

iklan iwb

Warna ini terlihat begitu fresh berbeda dengan warna sebelumnya. Sementara untuk silver tetap mempertahankan feel klasik yang cukup kuat. Selain itu sampeyan akan melihat kombinasi warna hitam yang diberikan striping hijau mulai dari batok lampu, tangki hingga body samping. Jadi lebih fresh dan enak dipandang mata..

Sebagai informasi Kawasaki W175 Cafe pertama kali hadir di Indonesia pada tahun 2019. Motor ini memberikan warna baru bagi para pecinta motor klasik di Indonesia. Antusias yang besar terhadap motor ini mendorong Kawasaki untuk terus mengembangkan varian ini. Hadir dengan warna baru yang lebih fresh di tahun 2020 adalah satu upaya Kawasaki untuk memuaskan hasrat penyuka motor klasik Kawasaki Indonesia….

Last… tidak ada perubahan dari sisi dapur pacu serta fitur. Kawasaki W175 Cafe masih mengandalkan mesin tangguh SOHC 4 Katup 177cc yang mampu memuntahkan tenaga hingga 13 PS pada 7500 rpm dengan torsi mencapai 13,2 nm di 6000 RPM. Untuk Varian terbaru ini Kawasaki tetap memasang di harga 33,8 juta rupiah on the road Jakarta. Nah…. Seperti apa sosok dari Kawasaki W175 Cafe versi 2020 ? Intip beberapa fotonya dibawah ini…iki baru klasik tulen cakkkk….(iwb)

 

 

 

 

SPEK W175 CAFE 2020

JenisMesin 4-stroke, SOHC, 1 cyl, air-cooled
Power Maksimum 9.6 kW {13 PS} / 7,500 min
Torsi Maksimum 13.2 N?m {1.3 kg??m} / 6,000 min
Diameter x Langkah 65.5 x 52.4 mm
Volume Silinder 177 cc
SistemPengapian Carburettor Mikuni VM24
PerbandinganKompresi 9.1:1
Transmission 5-speed, return
Primary Reduction Ratio 3.667 (77/21)
Final Reduction Ratio 2.333 (35/15)

SuspensiDepan Telescopic fork
SuspensiBelakang Swingarm, dual shock absorbers with spring preload adjustability
Rem Depan Single disc
Rem Belakang Drum
RodaDepan 80/100-17M/C 46P
RodaBelakang 100/90-17M/C 55P
Panjang x Lebar x Tinggi 1,940 x 765 x 1,045 mm

Jarakporosroda 1,275 mm
Jarakke Tanah 165 mm
Berat 126 kg
KapasitasBensin 13.5 litres

27 COMMENTS

    • Kl disuruh milih dng hodna perjah,masih pilih ini….tp kl vs XSR 155,yo pilih xsr…tehnologi dan design nya menawan…pendingin sdh memakai air,fitur dan riding style…tahu sendiri, yg kasihan pakai retro ini pakai tas kulit mahal kanan kiri kena air hujan, ngga ada isinya, ngepleh…epleh…kaya tukang loper koran, blas ora pokro

      • heran mongtor kq ra ono keren2ne blass.. pdhl rego semunu loh.. didelok soko ngendi wae raiso klik ng ati cak.. malah kalah karo benelli sg luwih murah.. hmmm..

  1. X por gagal… penjualan domestik gagal… duite gawe mangan wae..blum lagi lebaran… ??

    • Beli romantisme sejarah, nostalgia, para senior dan orang mampu milenial yg suka klasik pasti beli ini…. Karena belum ada pilihan lain….. Ingat pasar yg ngangkat trail dari 2009 adalah Kawasaki. .Honda dan Yamaha ngekor (di Indonesia)…. Kalau merasa mampu dan merasa orang modern…banyak Kawasaki dan motor lain dengan tekhnologi modern…mampu beli gak? Kawasaki berhasil mengangkat pasar ‘sempit’ yg terabaikan …. dan kalau berhasil yg lain ngekor (lagi2 di Indonesia)…. Di pasar global merek lain banyak …mau retro, full classic, modern…. cuma ada gak yg jual di sini dg harga ‘wajar’ ?… Kalau mampu beli lewat importir umum..apa aja bisa …. Jadi kalau sama2 biker…respect aja… gak perlu gumun…peace… (Biasanya IWB tiap jebul motor anyar beli… :))

  2. Pd bgt kasih harga Over price … Sekarang kena kemplang sama yamaha xsr. Makin nyungsep pnjualan.

  3. Benar2 urusan stYle, bukan power.

    Kalo soal power :
    CC 177 beda jauh ama yg 155, matic pula lagi. Ndak usah compare ke yg sport 155.
    Tapi apakah ini penanda keawetan motor ini lebih terjamin umur panjangnya? Dengan CC besar tapi tenaga Kecil, artinya, itu part2 dalam jeroan tidak terlalu bekerja keras seperti yg 150-155.

    Harga brapa ya? 33,8jt.

  4. Mas Iwan, saya penasaran kenapa Kawasaki tidak membangkitkan kembali mesin Binter Merzy 200cc yg legendaris?…saya yakin byk fansnya disini, suaranya itu lho empuk2 ngebass! mantap bgt

Comments are closed.