Iwanbanaran.com – Cakkk…semakin maju cak, kabar dari kombinasi Yamaha-Jorge Lorenzo semakin melompat dari sebelumnya. Kenapa ? sebab nggak hanya sebagai tester rider, namun Yamaha memastikan siap berikan motor jika Jorge Lorenzo mau turun race, wowwww !!!
Hanya berselang kurang lebih tiga bulan pasca pengumuman pensiun sebagai rider reguler tepat di seri pamungkas Ricardo Tormo, Valencia, Jorge Lorenzo memutuskan mencari tantangan baru yakni bergabung bersama Yamaha dengan tugas barunya yakni test rider.
Lorenzo sendiri menutup karirnya di MotoGP dengan kesan yang sedikit buruk, mengingat doi tidak berhasil menaklukkan Honda RC213V, penampilannya sangat jauh dari ekspektasi semua orang karena ia berstatus juara dunia lima kali.
Gaya balap yang smoth dari Porfuera nampaknya tidak cocok ditetapkan pada RC213V yang terkenal liar dan sulit dijinakkan, padahal ia telah diberi kebebasan oleh HRC dalam hal pengembangan seperti permintaan part baru dan sebagainya, tetapi semuanya belum cukup karena terkendala Cedera yang ia alami selama musim 2019 berjalan dan yang paling parah adalah kejadian dlosorrr pada putaran kedelapan MotoGP Assen, Belanda dimana ia highside yang mengharuskan Lorenzo alami cedera punggung dan berimbas absen selama 4 seri, hal tersebut menjadi alasan kuatnya untuk menyudahi karir di MotoGP, mengingat jika doi dlosorr lagi bisa berakibat fatal.
Oleh sebab itu Lorenzo kini mencoba mengambil resiko yang lebih ‘kecil’ dengan bergabung bersama Yamaha sebagai test rider meski belum menjalani re-debutnya diatas Yamaha YZR-M1. Namun siapa menyangka ternyata justru kini Yamaha menyatakan siap menyiapkan satu motor lagi jika Lorenzo ingin ikut race. Namun tentu bukan sebagai rider permanen melainkan pembalap wild card. Yup…..Yamaha secara terbuka bersedia memberikan opsi Wildcard jika Lorenzo menginginkannya..
“Sejauh ini, tidak ada opsi wildcard yang direncanakan untuk Lorenzo pada tahun 2020, tetapi Yamaha terbuka terkait kemungkinan tersebut seandainya ia memutuskan untuk membalap lagi,” rilis pernyataan Yamaha melalui web resminya. Wowwww…
Sementara itu, Musim lalu Yamaha tidak menghadirkan wildcard yang biasanya selalu diisi oleh Test rider mereka, Katsuyuki Nakasuga. Ia rajin hadir sebagai Wildcard di seri Motegi sejak tahun 2011 hingga 2018, rider kawakan asal Jepang tersebut juga pernah menggantikan posisi Ben Spies yang terkenda dengan Cedera pada putaran Final Ricardo Tormo, Valencia tahun 2012 dimana kala itu doi berhasil naik podium…
Nah…Umumnya mayoritas para test rider di MotoGP selalu memberi kesempatan untuk turun sebagai Wildcard setidaknya 1 kali seperti Stefan Brad (Honda), Michele Pirro (Ducati), Sylvain Guintoli (Suzuki), Bradley Smith (Aprilia) dan Mika Kalio (KTM).
Sedangkan Untuk saat ini, fokus utama Lorenzo adalah memimpin tim Test Yamaha untuk menyiapkan tes pertamanya pada test pra – musim Shakedown Sepang, Malaysia pada tanggal 2 -4 Februari sebelum doi ambil bagian dalam semua test resmi tahun ini dan Porfuera akan bekerjasama dengan mantan kru kepala Valentino Rossi, Silvano Galbusera di tim test Yamaha untuk pertama kalinya.
“Aku selalu berencana untuk tetap terlibat dalam MotoGP dan kembali ke paddock, kupikir ini adalah peran yang cocok bagiku, aku mengenal betul tim Yamaha dan M1 dengan baik. Yamaha benar-benar cocok dengan gaya balapku dan akan sangat menarik untuk ‘bertemu kembali dengan motor lamaku’. Kembali ke Yamaha akan membawaku mengingat beberapa kenangan indah dimana kami berhasil mendapatkan banyak podium, kemenangan dan tiga gelar juara dunia, jadi kami tahu di mana letak kekuatan kami. Aku ingin berterima kasih kepada Yamaha untuk kesempatan ini, karena ini memungkinkanku untuk melakukan apa yang kusukai sambil menikmati gaya hidup yang sedikit lebih tenang daripada yang kulakukan di tahun-tahun sebelumnya.” tutup Lorenzo..
Last…Selama bergabung dengan Yamaha sejak tahun 2008 hingga 2016 Jorge Lorenzo sukses meraih 44 kemenangan dan mengamankan gelar dunia MotoGP pada tahun 2010, 2012 dan 2015. Wajib kita nantikan cakk bagaimana keterampilan Lorenzo diatas Yamaha dengan harapan bisa mengantarkan pabrikan Iwata menjadi juara dunia lagi. Seruuu kieeee…(Cc for iwb)
Juozzz
Artikel kesukaan Alan Empire dari SatGas Error & Rikoll
Halaaaahhh hohe hoheho cedera settingan dorna
kata Mbhek-y
Satgas eror dan rikol dan gredek picek dan ngadrek ya bar bar parabeha mbeat mbeot..? Mbeoooot mbeooottt..
Haha…Y bisa bercanda juga , dah jelas akan Fatal dan sangat beresiko buat lorenzo jika ikut balapan .
Tapi paling tidak , tawaran Y tsb bisa buat Penyemangat Lorenzo dan para efbeye..agar kaga kusut menjalani hidup mereka
Pertamaxx pdhl kambi nyumed rokok ngowahaha
Owalahhhh
velg geol n retak pd motor baru merk anu koq gak dibikin artikel ya..??
motor apa?
Kasusnya brp banyak?
Yg ngaerox gredeg, pada malu phblish kah?
Sudah ada lagi yang janggal dan tidak Presisi pada new nemex .
Aduhhh…banyak banget cacatnya.
disinyalir kekalahan para pembalap yamaha gara2 terlalu konsen mantau dan kawatir engine check di m1 yang nyala terus
Hahaha…
Sa ae Spion Revo….
Ditambah gredek dan sprocket ambrol kr PNP part PCX y Bro?
Cedera settingan Darno.
kata Mbhek-Y
Dari dulu kek di ganti. Yang muda yang berprestasi.. walaupun saya gak suka Yamalu.. pembalap muda harus di depan
Lek, kabar cek engine nmax gmn? Penasaran
Belum terpecahkan ,dan error tsb lebih parah pada versi abs , merembet k modul abs
Setelah bermusim? tanpa gelar akhirnya mereka tersadar, benarkah pengaruh sihir hitam mulai menghilang…? wkwkwk
Paduka is black
Djancuk, typo. .
Kalimat lek wan ” resiko lebih kecil bersama yahama tersirat pengertian motornya lemot
Muehehehehehe ……….
Setelah liburan di bali dan minum susu segar di indonesia jolor kembali sehat dan semangat berlaga lagi di motogp.
Terima kasih klinik mimi yani
46+12+20+21=?
99..cerdas bang
Sanggupkah yamaha juara di taun ini ….???
Baca blog iwb udah kayak baca artikelnya tribunnews yak!
Ke warung wak haji aja dah….!
Kami sekecamatan Kadung Mulya mengucapkan bodo amat kepada Jorge untuk balapan lagi, bilang tidak mampu di Pabrikan H, di pelintir dengan pensiun dini wkwkwkwk