Iwanbanaran.com – Cakkk….akhirnya IWB memiliki waktu cukup untuk menulis secara lengkap new Honda Air Blade 2020 yang sudah dirilis di Vietnam. Jika kemarin hanya dua paragraf dan segelintir foto maka kali ini IWB akan menyodorkan kesampeyan dengan gamblang dengan banyak foto…kupas tuntas dari beberapa angle foto dan yang pasti jauh lebih puas dibandingkan kemarin. Yup…generasi kelima Air Blade yang ternyata mendapatkan banyak ubahan. Nah seperti apa dan mungkinkah produk ini dibawa ke Indonesia ? yukkk kita kupas dengan artikel ini cak….
Secara resmi Honda Vietnam meluncurkan generasi ke-5 Honda Air Blade per tanggal 15 Desember 2019. Tidak seperti masa lalu yang hanya memiliki satu varian yakni 125CC kemunculan new Airblade 2020 juga menjadi pertanda kelahiran penting varian di atasnya yakni 150 cc. Jadi seperti di tanah air lewat Vario series maka Honda air Blade di Vietnam ini memiliki 2 varian sekaligus yaitu 125CC serta 150cc….
Jika kita melihat foto bisa kita pastikan motor ini memang banyak mengadopsi beberapa desain yang sudah dulu eksis. Dari informasi yang dirilis oleh Honda Vietnam basis pengembangan atau development Honda air Blade generasi kelima ini tidak lepas dari unsur Winner X. Yup…. bebek Honda yang di tanah air disebut sebagai Supra GTR 150 dan untuk versi Vietnam disebut sebagai Honda Winner menjadi inspirasi utama RND…
Yang paling frontal di bagian muka atau headlamp. Potongan dan tarikan-tarikan tegas seakan ingin menunjukkan rasa sporty sang skutik. Kemudian headlamp tersebut diberikan sentuhan tarikan ke atas horizontal yang berfungsi sebagai DRL. Dilihat dari atas memang gahar cak karena banyak sudut-sudut yang memberikan karakter agresif. Namun jika kita melihat dari bawah entah kenapa IMHO headlamp terasa kurang manis, terlalu mangap. Menurut IWB lebih cakep Honda Vario series secara desain headlamp…
Keunggulanya tentu bagian batok atau tebeng depan yang lebih clean atau bersih akibat absennya dudukan plat nomor tidak seperti tanah air. Lalu untuk perangkat rem depan ternyata motor ini masih Bekali dengan kaliper 1 piston. Honda air Blade 2020 juga masih mengandalkan kunci magnet atau belum keyless. Berbeda dengan Vario, Honda Airblade memiliki frame mirip dengan Maxi scooter dimana sasis juga nongol di bagian atas atau punggung Dek. Jadi nggak rata cak…
Bentuk speedometer sudah full digital dengan kontrol lengkap seperti panel indikator bar bensin, jam digital, bar MID, ABS dll. Untuk posisi tangki bahan bakar juga berada di depan seperti halnya Honda PCX 150 ataupun ADV150. Di bagian belakang mungkin tidak banyak ubahan atau termasuk sentuhan ringan. Secara umum sentuhan yang paling mencolok adalah di bagian panel LCD speedometer yang membentuk huruf X yang kini lebih intuitif dibandingkan versi sebelumnya. Terus gimana soal bagasi dan dapur pacu?
Karena dianggap sudah cukup mumpuni, Honda tetap mengandalkan mesin eSP yang mampu memuntahkan tenaga hingga 11,4 PS@ 8500 RPM dengan torsi 11,6Nm@5000 RPM untuk versi 125cc. Sementara untuk kapasitas mesin di atasnya yaitu 150 cc tenaga yang dihasilkan mencapai 13PS@8500RPM dan torsi 13,3Nm@5000 RPM. Melirik ke jok bawah kapasitas bagasi mencapai 22,7 liter yang artinya terjadi sedikit peningkatan dibandingkan dengan versi sebelumnya (0,9 liter). Di dalam bagasi sampeyan juga bakal menemukan DC outlet Charger 12 volt (hanya 150cc)…
Last… Honda New Air Blade facelift 2020 merupakan generasi kelima AirBlade yang sudah mengaspal di Vietnam. Mungkin terjadi pro kontra soal selera desain karena masing-masing pribadi memiliki opini sendiri. Banyak yang mengatakan setuju bahwa generasi terbaru memang gahar. Namun tidak sedikit pula yang mengatakan desain ini terasa kaku….selera? cak. Dan jika pertanyaannya Apakah motor ini akan dibawa Astra Honda Motor ke Indonesia? Jawabannya Belum termonitor sama sekali alias negatif. Namun dari pengalaman dan analisa pribadi sepertinya AHM tidak tergiur membawa motor ini ke Indonesia. Nah…. Seperti apa sosok New Air Blade 2020? Intip beberapa fotonya dibawah ini….piye tertarik ora pakdeee ? (Iwb)
kesimpulan:
bang iwb, survey yg babang posting disini berikut hasilnya berdasarkan kulum kkomentar;
– Desain ga cocok sama org Indonesia
– Kasih napas yimm, jadi jangan masukin varian ini
Nah gini dong Honda Collab sama Yamaha,
Jd Lah Vario rasa Nouvo,
Kl akur gtu kan enak,
Honda keliatan bgt terobsesi design ducati panigale dr cc kecil sampe mogenya..
klo dirilis sih bakal bunuh2an ama sodarany sendiri a.k.a Vario, secara speknya identik, cuma beda di posisi tanki bensin ama shock doank…
Saya rasa market vario sudah sangat kuat untuk digoyang, andai kata ini beneran dibawa ke indonesia
bisa aja sih, tapi IMHO klo mau rilis ini versi lokalan kayaknya bakal lebih bagus suntik mati vario 150 dulu trus ganti pake ini yg 150CC nya aja..
Keseluruhan mirip mirip nouvo, dan saya suka
Ga terlalu gede tapi ttp tulang tengah jadi keren
Lampu depan sama stoplamp mirip CBR250RR
______ Jelas bagus, harga harus di bawah 20 juta, apalagi cuma 15 jutaan…
Larizzzzzz
Scoopy tahun 2020 ada rencana striping baru ga ya ?
Biasa nya bulan berapa motor Honda ganti striping
Wong njero AHM bantu jawab lah ?
Dek tengah keduwuren lek, elek emak2 ga iso nganggo ngono kuwi, nek ahm pinter ilangi dek tengah, dadi vario facelift wae.
Tampang depannya tidak jauh berbeda dengan Vario. Kalau memang Honda AirBlade masuk Indonesia, besar kemungkinan namanya berubah jadi Vario atau dengan kata lain, Vario versi 2020 nanti mengadopsi sebagian besar spesifikasi dari AirBlade. Tapi jika AHM tetap pasarkan AirBlade dengan mempertahankan nama aslinya, kira-kira bagaimana nasib Vario 125 dan Vario 150 nanti? Sebab jika sukses menyaingi Yamaha Aerox, saingan berat Vario malah justru adalah saudaranya sendiri, AirBlade, kecuali jika AirBlade menjadi Vario versi 2020…
Desainer selera vietnam.
Jelek. Dari depan mangap, dari samping mancungnya berlebihan karena posisi lampu kah.
Model body dibawah jog keliatan kaku. Tidak fresh.
Percuma di masukin ke indo. Menyampah aja??
Dari komentar2 diatas bisa ditarik kesimpulan bahwa orang indo masalah selera yg subjektif aja suka banget menghakimi. Gimana selera pasar mau berkembang, wajar hasil survey sebar kuisioner abc yg ngisi tangan2 model kaya diatas. Isin mbi wong indo suwi2