Iwanbanaran.com – Cakkk…inilah Indonesia. Disaat semua orang berusaha memberikan pelatihan safety riding dan disiplin berkendara dilalu lintas, justru penunggang Yamaha R15 seakan menjadi preman jalanan walau jelas doi yang salah. Melawan arus di Jl. Palmerah Utara Jakarta Barat, pria yang bangga menggunakan helm dengan tempelan stiker 46 ini justru nantangin berantem gara-gara ditegur. Weladalahhhh….lha bikin miris rekkk-rekkkk !!!

Kejadian penunggang R15 malah nantangin berantem gara-gara ditegur ketika doi lawan arus cukup viral dan nongol terus dibeberapa beranda sosial media. IWB yang awalnya nggak ngeh cukup terkejut betapa reaktifnya pengendara yang justru malah ngajakin berantem dua bikers yang dipandang menghalangi jalannya. Bonceng perempuan yang sepertinya istri doi, bahkan penunggang R15 sampai copot helm sambil nunjuk-nunjuk pada dua bikers yang akhirnya ngalah dan minggir. Moment tersebut kabarnya terjadi disekitar Jalan Palmerah Jakarta Utara….

Diposting twitter @TolakBigotRI, berikut video detil yang viral dan mendapatkan kecaman dari banyak netizen…

iklan iwb

” Ketika pengendara r15 bosan dengan jalur yang biasa. Lokasi palmerah depan mesjid Failaka. Sudah lawan arah, emosian ditambah lagi klakson-klakson. Begini ini orang salah tapi ngotot dengan kesalahannya. Miris! ” seru doi…

Hmm…jiann kebacut cak. Apa yang ditunjukkan biker diatas menjadi contoh kongkret betapa tidak ada budaya malunya bikers dinegeri ini ketika melakukan kesalahan dan merugikan orang lain. Padahal cak, kalau wong normal harusnya malu dan minta maaf dan segera putar balik agar tidak membayakan orang lain bahkan dirinya sendiri. Jangan merasa paling gagah kalau malah tindakan tersebut ngisin-ngisinin. Malu cak…jian malu-maluin tenan kangbro. Opo maneh kalau sudah viral seperti ini, lha yo malah wirang to….

Last….budaya arogan dijalanan bukan karena merk atau jenis motor yang ditunggangi namun lebih kepada individunya. Mungkin karena merasa paling keren cak, IWB ora paham. Sing jelas setiap tindakan yang membahayakan orang lain dan juga dirinya harus mendapatkan teguran demi keamanan dan ketertiban berlalu lintas. Kuwi sik mending pelaku ditegur bukan langsung ditabrak. Lak yo moncrottt tenan. Ehhhh dilalah ditegur baik-baik malah nyolot. Tepuk bathuk tenan rek-rek. So….jangan dicontoh dan biarlah satu orang saja yang pekok kita jangan ikut-ikut. Setuju ora cakkk….(iwb)

97 COMMENTS

  1. harus ditindak oleh pihak berwajib, selain melanggar aturan juga sifat arogan, hukum hrs hadir jgn hanya sekedar minta maaf selesai agar dapat dijadikan pelajaran bagi yg lain dan bukti bahwa hukum itu tegas.

  2. Oooh,bentar lagi nangis bombay dikantor polisi kok,tenang aja. “ampun pak,saya khilaf”,gtu doang kok ujung nyalinya…kalo emg mao ngebacot,jangan dijalan,sini turun MMA

  3. kmarin pengendara vixion jadi buronan poliisi
    sekarang penunggang yamaha R15 nantangin berantem…
    hhhmmmm….,pinter milih kasusnya ya..,saya malah fokus ke ME#RK MOTORnya…,padahal…,,,ah, ya sudahlah…,

  4. Cuma satpam potongan cepak sudah tengil dijalan,gimna klo jadi aparat beneran,klo ketemu gw gabakal gw ksih jln tuh org

    • digeneralisir lagi, “justru penunggang Yamaha R15 seakan menjadi preman jalanan” kalau ada (justru penunggang Yamaha R15) ini (seakan menjadi preman jalanan), kayaknya lebih enak dibaca….

Comments are closed.