Iwanbanaran.com – Cakkk…Regulasi baru akan diberlakukan Technical Direction, Danny Aldridge mulai musim depan, Yup Regulasi tersebut mengarah ke perombakan dibeberapa Area yang menyangkut beberapa Poin seperti halnya musim ini misalnya kasus Swing Arm Deflektor….
Beberapa hari yang lalu Squad Komisi Grand Prix yang terdiri dari Carmelo Ezpeleta (Dorna), Paul Duparc (FIM), Herve Poncharal (IRTA) dan Takanao Tsubouchi (MSMA) telah melakukan Rapat secara secara Online dan membahas terkait beberapa Hal yang difokuskan mengenai Grey Area yang terjadi musim ini yaitu Regulasi Aerodinamika pakdeee.
Ketidak jelasan Regulasi musim ini memang sempat membuat beberapa pabrikan Geram pada Seri pembuka Losail, Qatar Maret lalu. Sampeyan pasti tau jika Empat pabrikan (Honda, Suzuki, Aprilia dan Suzuki) memprotes part yang digunakan Ducati pada Desmosedici GP19 yang terletak di Swing Arm dianggap menghasilkan Efek Aerodinamis. Setelah melakukan banyak upaya hingga naik banding, Ducati akhirnya menang atas keempat pabrikan tersebut dan Swing Arm Deflektor dinyatakan Legal karna setelah penyelidikan, part tersebut berfungsi untuk mendinginkan Ban. Sontak cakk Keempat pabrikan juga menerapkan Part serupa dalam beberapa seri.
Atas kekisruhan tersebut Kini Regulasi yang telah di Revisi tergantung pada Direktur Teknis Danny Aldridge yang memiliki hak untuk mengambil keputusan akhir tentang Part Aerodinamika cakkk, nah atas kasus ini bisa dikatakan salah satu contoh mengapa sangat diperlukan peraturan yang lebih jelas dan terperinci….
Surat Suara mengenai Regulasi telah dikeluarkan, seperti apa isinya? Monggo disimak dibawah pakdeee..
“Setelah konsultasi luas dengan semua pabrikan yang berpartisipasi dalam kelas MotoGP, Komisi Grand Prix telah merevisi dan memperbarui semua peraturan mengenai desain Aero Body. Peraturan baru tersebut membahas area abu-abu yang mencakup dari regulasi sebelumnya. Proposal diajukan oleh Direktur Teknis dan berkonsultasi dengan FIM atas persetujuan dari seluruh pabrikan karenanya itu akan disetujui secara keseluruhan oleh Komisi Grand Prix. Kini masing-masing Pabrikan memiliki waktu dari sekarang hingga pra-event Seri pertama Losail, Qatar 2020 untuk mendesain Aero Body mereka sebelum Regulasi baru berlaku.” Tulis Pernyataan FIM.
Nahh Nantinya segala macam part Aerodinamika yang melekat pada Keseluruhan Fairing mencakup segala Macam Part (Aero Fairing dsb) yang melekat pada bagian depan motor akan diukur menggunakan Alat yang disediakan bernama ‘Jig’. Jika seluruh Body Motor masuk Jig maka dinyatakan Lolos dan Legal begitupun sebaliknya cakkk. Untuk Swing Arm Deflektor bukan termasuk dalam Aero Body namun akan tetap diperiksa. Masing masing pabrikan harus menyediakan Data terkait part tersebut beserta Alasan penggunaannya. Sedangkan Untuk Update Aero Fairing masih sama yaitu hanya boleh mengupgrade satu desain fairing dan fender tiap ridernya selama musim berjalan….
Last…Regulasi yang dijabarkan diatas memang masih sebatas gambaran saja dan regulasi lengkapnya masih belum dirilis. Kemungkinan beberapa bulan kedepan akan diumumkan mengenai Regulasi tersebut cakkk. Semakin ketat dan semakin jlimet pastinya…(iwb)
Rapat secara online maksudnya gimana cak? Rapat di grup wa gitu? ?
Bahas bocoran ajalah.. Lebih klop..
Suka suka WeBe duong!!
Emang WeBe anak Lo getoo?
Berita selingan tuk meredam suhu panas adv ? ampun Lek
Selama gada perubahan ekstrim seperti perubahan cc, ato rodanya jd tiga, ato ga boleh pake rem, keknya masih Markes yg bakal jurdun lg
Mencium aroma di masa depan fairing akan full menghilang oleh regulasi
Wing di fairing
Nampaknya tidak akan hilang, efek downforce dari wing itu besar pengaruhnya, terutama agar roda depan tidak melayang terlalu tinggi. Ada sangkut pautnya juga pasti dengan keselamatan rider saat membuka gas. Ditambah lagi software MM yang belum se-advance software in-house pabrikan. Ya bisa dibilang masih jauh api dari panggang.
Masih jauh itu artinya akan ada waktunya mendekat, semoga “mereka” menemukan solusi untuk wheelie berlebihan di motor2nya. Dari saya si penyuka desain clean motor motogp sebelum era winglet.
Kembalikan desain motoGP seperti dulu, yang seksi tanpa pinggiran melayang
Bgmnpn rugulasi marqes tetap juara motogp. .klo pabrikan mau juara ya marqes rider pilihannya. .
Nama komponen: Sendok udara
Alasan dipakai: Mendinginkan ban
Tujuan/maksud dipakai: Mendapatkan efek aerodinamika (peningkatan down force)
nb: bisa dibedakan ya antara alasan dan tujuan/maksud
“… Swing Arm Deflektor dinyatakan Legal karna setelah penyelidikan, part tersebut BERFUNGSI untuk mendinginkan Ban.”
imho, bukan BERFUNGSI tp BERTUJUAN.
spt yg “diparodikan” honda…