Iwanbanaran.com – Cakkkk….senada dengan Vinales, Rossi jebule juga bingung dengan performa Yamaha di Assen. KeheranaNnya sama dengan Vinales, kenapa selalu saja kedua rider tidak bisa kompak? satunya lemot…maka satunya kencang. Namun sebaliknya ketika satunya kencang maka rider lain lemot. Bahkan saking herannya sorry sampai mengatakan…” But sincerely, we don?t know why (jujur kami tidak tahu)..” serunya. Weihhh mumet ndaseee cakkkkk….

Valentino Rossi mengakui tidak memiliki jawaban pasti kenapa Doi begitu lemot di sirkuit Assen. Sirkuit yang secara teknis seharusnya memang bagus untuk Yamaha tersebut tidak membuatnya mampu bergerak naik di posisi lima besar. Bahkan beberapa kali Valentino Rossi harus melebar pada FP3 tanda The Doctor sudah menggeber motor on the limit. Valentino Rossi tidak mampu memperbaiki posisi hingga puncaknya pada saat kualifikasi pembalap Yamaha ini hanya mampu start di posisi 14. Atas lemotnya performa Valentino Rossi mengaku cukup bingung dan tidak memiliki jawaban. Laahhhh…

Jujur kami tidak tahu kenapa. Sebenarnya di pagi hari aku tidak terlalu buruk khususnya bisa menyelesaikan torehan waktu dengan sangat baik pada Q2. Namun sayang aku menyentuh garis hijau pada chicane terakhir sehingga lapku dibatalkan. Namun aku lumayan optimis dengan kecepatanku di pagi hari. Sayang di siang hari semua masalah mulai timbul. Seiring naiknya temperatur aspal Aku kehilangan traksi serta performa secara keseluruhan. Aku lambat dan tidak mampu memperbaiki lap Time. Alhasil aku harus Start dari Grid belakang dan tentu ini akan sangat sulit mengingat kecepatanku tidak istimewa….

iklan iwb

” Mungkin masalahnya kami hanya memiliki satu motor bagus yang kemudian dibagi satu race untuk aku dan Satu race yang lain untuk Maverick. Nah mungkin kali ini giliran Maverick yang mendapatkan motor bagus (tertawa). Diluar itu Aku tidak tahu kenapa Maverick dan quartararo sangat kuat selama akhir pekan, mereka mampu tampil kencang. Sementara di sisi lain aku serta Franco morbidelli lebih menderita. Aku tidak merasa nyaman dengan motor…. sangat lambat dan membuatku merasa kesulitan hampir di semua Sisi. Sekarang kita akan bekerja agar bisa memperbaiki kecepatan pada saat race nanti. Namun jujur hingga detik ini kami belum tahu apa masalahnya….” tutup Vale..

Last… kebingungan Valentino Rossi serta Maverick Vinales seakan memberikan gambaran betapa rumitnya kondisi Yamaha dibandingkan dengan masa lalu. Performa yang tumpang tindih membuat mereka juga bingung untuk memberikan jawaban pasti sehingga satu hal komen yang terlontar hanya…” aku tidak tahu…”. So… dengan posisi 14 jelas butuh perjuangan keras bagi Valentino Rossi jika ingin maju dan finish di posisi lima besar. Semangat mbahhhh…..! (Iwb)

24 COMMENTS

  1. Masih mending ngaku aku tidak tahu. Artinya jujur
    Ada nih kepala negara antah berantah..
    Tiket psawat naik tanya menhub..
    Ditanya di forum internas.
    Ngeles i want to test my minister
    Di koran : I dont read what I sign..

    M.Hatta once said
    Kurang cerdas dpt diperbaiki dgn belajar, kurang cakap dpt dihilangkan dgn pngalaman. Namun tidak jujur itu sulit diperbaiki

    • Sabar bro ini owe alamin juga… Sumbagut – jakarta naek pesawat langsung mahal bro…
      Tapi pakai trik.. Sumbagut transit Malaysia.. Baru Malaysia-Jakarta.. Mayan hemat 25 % duitnya… Minum harus pakai paspor + waktu lebih banyak terbuang..

      Hebat kan..

  2. Bahkan seorang Vale bilang ?aku tidak tahu…?

    Semoga race nanti malam seru sampe last lap

  3. Haiyyaaa dah saatnya gantung helm lu ros…
    Dikasih m1 problem muluk
    Dikasih gp desmo apalagi

    Jolor emg jodohnya m1

  4. loh bukannya yg bingung dan linglung itu jorge lorenzo. Doi jadi bingung gara gara highside sampe jumpalitan kemarin….. Lah kok Vale malah ikut ikutan bingung, ono opo to mbah?

  5. Kuncinya di michellin,bukan suudzon… Ketika resep ban tidk ada yang tau, kebutuhan masa depan motogp, menganti rossi kan motogp akan berdampak ke dorna kedepannya… Tolong dcerna baik baik… Marquez seakan tanpa halangan,rossi dbkin selalu bermasalah… Iya kah cuma motor saja faktornya… Opini saya… Kalau motogp itu cuma penonton rossi, dorna rugi dong klau doi pensi,,,? Kalau motogp itu dganti dengan panggung marc,dovi,rins ,quartararro… Maka daya tariknya akn lebih banyak, penonton = uang… Stoner sudah menyinggungnya beberapa tahun lalu…

    • Berarti anda membenarkan juga dong kasus dulu kenapa rossi berjaya akibat ban michelin juga yaa. Karena ada permintaan ban special khusus untuk rossi. Kan gosipnya beredar luas juga tuh. Fbr jangan jadi pelupa yaa

  6. Apa yang dikatakan Rossi itu benar adanya. Fakta di race juga jelas.
    Tapi beberapa komentator yang cuma berani nggeber motor 100km per jam pada sok2an sebagai pebalap ranking satu.

  7. menurut saya nih memang yamaha bermasalah pada seting dan diatribusi beban nyatanya saat quartaro dan mv12 baik sebaliknya vr46 sama morbideli lemah karena tinggi dan bobot tubuh,tapi sebaliknya jika vr46 sama morbideli bagus ganti mv12 dan quartaro yg jeblok di race austin,argentina,jeres,catalan juga gitu

Comments are closed.