Iwanbanaran.com – Cakkkk….Usai menjalani Race yang mengecewakan di seri Austin,Amerika, Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP) kian merasa nyaman saat mengendarai M1nya walaupun Kesalahan kecil saat Start memupuskan ia memetik hasil baik di seri ketiga….
Nasib sial di Alami Rider Spanyol saat Race Day tiba. Blunder saat start menyebabkan Maverick Vinales di tetapkan Jump Start oleh Race Direction. Memulai Race dari Row kedua tepatnya di Grid ke enam Maverick Vinales melaju cukup baik dengan menempel grup depan, namun untuk membayar ulah Jump Startnya The Top Gun harus masuk Pit Line pada Lap ke tujuh, Lap sebelumnya Maverick Vinales sempat melewati Long Lap Penalty Area akibat kekeliruan tim saat memberi tahu Hukuman yang di berikan kepada Vinales melalui Pit Board….
Terlepas dari sekelumit Masalah tersebut Maverick Vinales merasa yakin pace racenya bisa menyamai rekan setimnya Valentino Rossi dan Alex Rins (Suzuki Ecstar Team). Sebagai catatan Dalam lima Laps The Top Gun bisa menembus catatan waktu 2 Menit 04 Detik, artinya lebih cepat dari kecepatan Alex Rins, Valentino Rossi, Marc Marquez (Repsol Honda Team) sebelum Dlosor. Dimana mereka hanya mencetak waktu di bawah angka 2 Menit 04 Detik selama Race berjalan….
Dengan kemajuan ini Maverick Vinales optimis menjalani Race selanjutnya tepat di depan Publiknya sendiri, Jerez, Spanyol….
?Kami menunjukkan kecepatan race yang sangat bagus dan setelah melewati (Pit Line) aku bisa dengan mudah menembus waktu 2’04. Ya, memang seperti itu, Kami harus mencoba lagi di Jerez dan menjadi lebih kuat di sana. Yang menyenangkan adalah motor kami bekerja dengan sangat baik. Kami memiliki set up yang bagus untuk race.” Tukas mantan rider Suzuki tersebut…..
Setelah berjuang ekstra keras dengan memulihkan Posisi dari Belakang hingga berakhir finish di Posisi sebelas, Vinales kemudian menjelaskan kenapa ia bisa melakukan Jump Start….
?Aku membuat kesalahan pada start. Aku memulai dengan sangat baik sepanjang akhir pekan, aku mencoba melakukan hal yang sama, tetapi pada grid, Motor menjadi sedikit lebih panas, kopling bekerja dan motor mulai berjalan, Sangat memalukan, karena aku merasa sangat baik selama race. Aku sudah tahu ada kemungkinan aku akan mendapat penalti. Kami harus terus bekerja dan menemukan sistem terbaik untuk memulainya lagi. Di Awal sebenarnya bagus, karena aku tidak kehilangan posisi apa pun, dan aku mencoba menyalip beberapa rider. Dan kami akan lihat apa yang terjadi di race berikutnya.” Ujar Rider berusia 24 Tahun tersebut…
Manajer tim Monster Yamaha Energy MotoGP Massimo Meregalli juga buka suara terhadap kemajuan Vinales ia juga Optimis menuju seri selanjutnya Jerez, Spanyol….
“Setelah Jump Start, Maverick kehilangan banyak waktu karena melewati perjalanan panjang dan jalur panjang (di Pit Line) yang harusnya tidak perlu di lakukan, Kami bisa tahu dari langkahnya di akhir race bahwa ia bisa menjadi penantang yang kuat. Pada akhirnya ada beberapa poin pembelajaran setelah kejadian ini, tetapi aku pikir satu hal positif utama yang dapat kami ambil dari akhir pekan ini adalah kinerja motor secara keseluruhan. Kami telah membuat langkah lain dan berharap untuk mengonfirmasi peningkatan di race berikutnya (Jerez)…” tutup Vinales…
Last…Kemajuan Yamaha mulai terlihat walaupun belum mencolok. Namun ini menandakan Bahwa Yamaha sudah melakukan pekerjaan dengan baik dalam akhir-akhir ini. Kita tunggu saja sepak terjang Vinales tahun ini….(Cc for iwb)
Y kalo bangkit…pling mlempem lgi
tenang bro vin, bentar lagi jurdun. josss
sabar yo kang maveric
jadi inget tech3 yamaha!
Pretttt… ngemeng aja bisanya, podium kaga
Bangkit tidur lagi….. Bangkit tidur lagi… Bangkit tidur lagi dah kaya mbah surip.