Iwanbanaran.com – Cakkkk….menyambung artikel sebelumnya, unek-unek perihal naik turunnya harga BBM Pertamina mengikuti pasar dunia menjadi artikel berikutnya setelah IWB mendapatkan pencerahan yang cukup gamblang dari Manager External Communication PT Pertamina Pusat Pertamina di Balongan, Arya Dwi Paramita. Pertanyaan kenapa BBM harus selalu turun naik disaat kita memiliki sumber daya minyak mentah yang berlimpah. Apakah karena eksplorasi kita kurang maksimal atau ada hal lain ? nah…unek-unek ini IWB tanyakan kepihak Pertamina. Dan inilah jawaban?Kenapa harga BBM ditanah air turun naik mengikuti minyak dunia….
Banyak yang mungkin heran kenapa harga BBM sekarang mengikuti minyak mintah dunia. Padahal dalam asumsi kita Indonesia adalah negara kaya minyak. Apa kita nggak bisa berdikari diatas kaki sendiri…melakukan eksplorasi tanpa melakukan import minyak sehingga harga minyak tetap stabil. IWB tahu pikiran ini pasti sama dengan pertanyaan para biker diluar sana. Lawong IWB wae ngono cak pikirane. Dan jawabannya ternyata nggak sesimpel itu….
” Betul…itu dulu pada era 1990an disaat populasi kendaraan nggak segila sekarang mz. Sekarang permintaan BBM jauh berlipat-lipat dibandingkan era dulu. Tahulah berapa pertumbuhan kendaraan bermotor ditanah air tiap tahunnya. Diera 1990an bahkan Indonesia menyandang status sebagai negara minyak. Bahkan kita saat itu bisa mengeksport minyak karena minyak lebih berlimpah dibandingkan angka konsumsi. Saat itu kita bisa memproduksi minyak hingga 1,6 juta barrel dengan permintaan rata-rata hanya 800 ribu barrel. Sekarang terbalik….
” Pada tahun 2003 pelan dan pasti kebutuhan terus meningkat karena pertumbuhan penduduk yang sangat pesat termasuk kendaraan bermotor. Disaat yang sama, minyak bumi adalah sektor migas yang tidak bisa diperbaharui. Sumur-sumur minyak bumi yang kita miliki terus menipis. Secara paralel kita juga lakukan eksplorasi lewat department EP (esplorasi produksi) yang tugasnya mencari sumur-sumur baru diseluruh penjuru tanah air. Tapi kebutuhan BBM meningkat signifikan hingga dua kali lipat. Sekarang tidak kurang 1,6 juta barrel kebutuhan BBM secara nasional. Sedang produksi minyak pada kisaran 800 ribu barrel….
” Nah…dengan 800 ribu barrel itulah Kenapa harga BBM ditanah air turun naik mengikuti minyak dunia ? saat kebutuhan lebih dari 1,6 juta barrel maka kita harus import cukup besar. Jadi kondisi real dan faktanya sekarang adalah?Indonesia sudah tidak lagi kaya minyak karena angka konsumsi lebih besar dari eksplorasi dalam negeri. Tingginya pertumbuhan penduduk, pesatnya pertumbuhan ekonomi dan kebutuhan akan minyak mendorong tingginya konsumsi minyak. Itulah kenapa harga minyak bumi dipengaruhi harga minyak mentah dunia karena porsi import yang cukup besar. Tapi harga BBM Pertamina tetap yang terbaik ditanah air. Bisa dibandingkan dengan beberapa produsen minyak luar yang ada disini…” seru Arya tersenyum. Walahhh ngono to jebuleee…
Ekplorasi produksi (EP) adalah divisi khusus yang mencari sumber-sumber minyak baru ditanah air. Kerja mereka sangat berat dan tidak gampang sebab butuh sekitar 10 tahun proses dari pertama menemukan sumur, proses persiapan pengeboran minyak bumi hingga bisa disedot untuk dieksplorasi. “ Sumur minyak bumi bisa sampai sedalam 2,6 KM. Kitapun harus sangat hati-hati karena resiko pengeboran bumi sangat besar. Nah…didalam bumi juga jangan salah. Minyak bumi tidaklah ngumpul disebuah kolam raksasa didalam bumi…tidak demikian. Namun minyak bumi tersebut meresap dibebatuan yang harus kita eksplorasi dengan sistem sedot secara presisi untuk mendapatkan intisari minyaknya.…
” Bayangin saja spon dan air sebagai ilustrasi. Saat diperas baru air keluar dari spon. Kira-kira demikianlah minyak bumi kita dapatkan. Namun spon disini adalah batu keras yang harus kita sedot dari pori-pori berukuran mikro akibat proses pengendapan berjuta-juta tahun lalu. Dan sekali lagi, minyak bumi adalah sumberdaya alam yang tidak bisa diperbaharui sehingga pada puncaknya pasti akan habis. Oleh karena itu mari untuk selalu menggunakan BBM secara irit dan efisien…” tutup?Arya Dwi Pramita Manager External Communication Pertamina Pusat tersenyum. Ealahhh ngono to, wisss melek tenan kalau begini cakkk…..
Last….Indonesia memang termasuk luar biasa soal konsumsi BBM karena jumlah kebutuhan minyak yang luar biasa besar. Sampeyan bayangin wae….Malaysia hanya mampu menjual 500 ribu unit motor pertahun. Sedangkan Indonesia hanya kendaraan roda dua saja rata-rata terjual 4-5 juta pertahun. Populasi tersebut tanpa sadar telah menguras persediaan minyak bumi yang kita produksi hampir berlipat-lipat. Praktis import tidak bisa dihindari guna terus memastikan pasokan BBM ditanah air sehat. Lha kita kalau ada bensin kosong di SPBU wae muring-muring…iyo ora cak. Sebuah fakta yang membuat IWB manggut-manggut dan baru sadar. Jebule ngono faktane. Wisss nunggang motor alon-alon wae ben irit pakdeee ?(iwb)
minimal jangan suka nyinyir itu aja sih
umpla ceu says:
1 October, 2018 at 05:59
Asal kalian tahu semua, minyak bumi gaakan habis sampai kapanpun. Asumsi bahwa minyak bumi itu menipis bahkan habis hanya untuk mengatur HARGA..
===============================
Kalau ngak akan habis kenapa mamarika sibuk di negara2 Arab padahal di negaranya sendiri melimpah dan mereka yang menguasai teknologi saja tapi mana mau Mamarika menyedot habis minyaknya sendiri dia sedot dulu lah negara lain kalau negara lain habis nah Mamarika masih punya cadangan banyak dan tetap menjadi negara superpower
Mamarika nyimpen minyak bumi….
Kalau di dunia udah dikit baru dia ngebor minyaknya sendiri.. trus jual mahal…
kecuali minyaknya rembes keluar sendiri…
(analisa asal)
1 kah . . .
Hayoo siapa yg motornya nenggak minyaknya ga kira2?
Kayak piston ya pakkk? Naik turun di dalam silinder.
Pistonnya gimana caakk…..???
Yooo… Naik turun too….. Mak Slok oselok oselok gituu mbokdheeee……….
Makanya KL beli motor yg irit BBM irit perawatan ya mbit…KL Mio mesin kemrosak boros bbm
Ga usah mikir macem2 lahhhh……. Kita butuh n punya duit, tinggal beli aza…. Para cendikia laaagh yg memikirkan masa depan bumi yg kita tinggali. Yg penting kita berbuat baek ke sesama manusia aza….
Kata ngepbeha beli mongtor yg irit BBM kaya mbit,,,,,,,mongtornya saza populasi jutaan unit,,,,,,kalo isi bensin buat sehari pemerintah butuh jutaan liter bensin buat mbit doang,,,,,,
Ekekekek
Bensin mahal2 diminum ama cbr hasilnya tetep terlemot dikelasnya
Bruekekek
Minyak bumi bukan berasal dari fosil. Tapi bersumber dari hidro karbon
Coba liat knalpot mbit lubangnya kecil…jadi suaranya halus irit BBM….Mio m3 coba ngikutin malah mesin ngeden kemrosak…
Asal kalian tahu semua, minyak bumi gaakan habis sampai kapanpun. Asumsi bahwa minyak bumi itu menipis bahkan habis hanya untuk mengatur HARGA..
iya betul
semuanya bohong.. minyak adalah bagian dari bumi, tidak akan habis
Si cebong betul. Itu akal2an saja. Biar penguasa/pengusaha bisa ambil banyak. Rakyat disuruh ngirit. Ini tingkat global. Permainan global. Ga mlulu pemerintah endonesa
Kate sape tong?..ada penjelasan ilmiahnya g?..m
Beruntung Indonesia punya harta karun energi non migas. Disini diperlukan kemampuan melihat ke depan. Ini seperti pilihan bertahan dgn blackberry/ symbian atau beralih ke android.
Harta karun?
Apa itu?
Angin, panas bumi, arus laut, air, dll yg gratis2
Tapi butuh ilmu lebih karena kudu ngembangin alat2nya. Kudu sosialisasi bikin jaringan infrasetruktur segala. Ngerepotin banget tuhhh…… Mungkin juga tampilan jadi ga keren lahh ga aerodinamic lahh Ga macho lahh…..
wah pencerahan yang membuat kita sadar harus mengirit minyak
Ekplorasi harus hati2
Jangan sampai kasus lapindo terulang lagi
Salah satu solusinya, perbaiki fasilitas umum & transportasi umum agar nyaman, aman, dan reliable. Trus pajak kendaraan pribadi dimahalkan. Bisa contoh jepang dimana regulasi kendaraan pribadi sangat2 ketat. Walhasil yang punya kendaraan pribadi bisa dibilang jurangan / wong super sugih lek. Dengan begitu konsumsi bbm bisa lebih ditekan, pendapatan negara pun naik. Cuma masalahnya di sini pabrikan jepun sudah mengakar dan pasti tidak tinggal diam kalo omset penjualan mereka turun.
Jepang punya fasilitas umum yg baik.
jadi biarpun pajak mobil & tarif parkir mahal, tapi ekonomi di sana masih bisa jalan.
kalau di sini pajak mobil dimahalin, bisa inflasi gila-gilaan
Kon irit piye?
Lha kendaraan saiki wis jabang bajul akeh…..
Kon irit tapi seneng banter…..
Opo yo iso?
Batasi populasi kendaraan dengan memaksimalkan fasilitas umum (dhi. misal kendaraan umum) dengan sebaik-baiknya sehingga terbentuk mindset “lebih baik naik umum daripada kendaraan pribadi”
Tapi apa iya bisa?
Karena kita hanya bisa hasilkan yg mentah Cak..
Hasil mentah kita dibikin matang oleh negara lain, trus kita beli lagi dg harga minyak dunia yg berlaku melalui calo aka broker singapore..jadilah harga sekarang
lik sumur umah gon ku,mbok arep di explorasi neng pertamina, monggo…..
Bbm kita sih sejak 2017 naik terus walau harga minyak dunia turun, alasannya dollar menguat klo gak pasti alasannya pertamina rugi
setau ane harga minyak dunia mulai naik dari 2017 40-50USD ke 2018 70-80USD.. tambah dollar naik dari 13.000 ke 15.000.. klop makin mahal deh… total naik sekitar 60-70%..
premium solar harganya segitu gitu aja gg berubah (ref. artikel sebelumnya premium tidak disubsidi APBN)
Mosok naik terus, data dari mana om? Venezuela sampai ngebleng gara2 minyak anjlok. Jaman SBY minyak dunia tembus 120 malahan
premium 2013 : 6.500 (subsidi, harga minyak dunia tinggi)
premium 2018 : 6.550 (non-subsidi, harga minyak dunia medium)
Tinggal ke mbagmh google trend harga minyak dunia 2 tahun terakhir (ketahuan cerdasnya)…
Dibayar pakai duit dari pertamina (namanya sedekah pertamina)…
kalau dulu dari APBN dibayar ke pertamina, berapapun harnya minyak naik selisih harga pasar sama harga jual pemerintah diganti APBN (namanya subsidi pemerintah)…
(ketahuan gg baca artikel IWB full dari kemarin)…
http://www.iwanbanaran.com/2018/09/29/pertamina-pastikan-premium-sudah-bukan-bbm-bersubsidi-sejak-2014/
Baca full ya bro..
Cak, bikinken artikel plus minus motor listrik dari biaya recharge per Kwh hingga perawatannya. suwun cak.
Ga mungkin ajak manusia Indonesia buat ngirit bbm. Dikasih motor irit, tambah jauh maennya bro. Lagian orang Indonesia banyak yang kaya raya. Palagi jaman sekarang. Air bersih dibuang-buang. Lampu ga kepakai dibiarin nyala. Masih numpang ortu/mertua aza udah mo cari pacar baru. Istilahnya itu “nggampangke”. Selama ada duit dianggapnya ga da masalah.
Beda sama orang eropa dan jepang. Mereka suka menganalisis semua sisi hidup.
Indonesia dininabobokan oleh kekayaan alamnya.
Berarti pak SBY hebat mau minyak dunia naok. Harga bbm tetap murah ….
Tapi proyek mangkrak semua, subsidinya cuman buat bbm
Tapi sby dicintai rakyat indonesia raya
Sby mendidik ahy jadi pemimpin masa depan coiyyy. Itu laaagh kewajiban ortu. Membawa putranya ke posisi tertinggi. Putranya juga nurut. Itu laaagh anak yg berbakti.
Tapi pada nyinyir politik dinasty lahh… Yg nyinyir itu lupa tradisi asli Noswantara. Lupa majapahit yg besar. Mataram yg hebat. Yg nyinyir malah bangga sama pemikiran asing dan aseng.
Ngaaaaahhhhh nyiah nyiah nyiah ekekekekekekek
@orangwaras
yg mangkrak cuma Hambalang, proyek yg lainnya masih tetap lanjut sampai sekarang, dan malah ada beberapa yg diklaim sama si nganu.
jaman SBY lebih memprioritaskan ekonomi, makanya Indonesia waktu itu bisa lolos dari krisis ekonomi global 2008 karena kondisi ekonomi Indonesia yg kuat.
beda dengan rezim yg sekarang.
Ga usah omongin irit lahhh klo suka speed
Lirik yang punya warung,,
Ekekekekeke
Kok tahu sihhhh
Wkwkwkwkwk
Impor minyak mentah mahal itu krn refinery kita cmn mampu ngolah minyak mentah manis.. jd bahan bakunya mahal.. malah kudu impor prodak jd. Tp di jaman pakde Jkw ini refinery mau di upgrade biar bisa ngolah minyak yg gradenya dibawah sweet trus spek minyaknya euro 5. Makanya jgn salah pilih presiden.. klo ganti presiden ya siap2 aje motor mewah ente spek euro 3-4 tp bensin euro 2. Hahahaha.
joss jokowi
Mantap lanjuttt
ya percuma ujung”nya kena di impor, produksi tak mencukupi kebutuhan, mending tu suruh out saja jepun” otomotif.. seenak udel e lomba” produksi bukannya jual keluar malah jual disini ya bakal ga kurang macetnya, tapi pemrintah juga simalakama pajak dri otomotif berkurang, bakal jdi miskin dah tu daerah” wkwkwk
Ganti presiden gak melulu soal minyak pak bos, negara yang dipertaruhkan,,
Wajarlah FBY ini Cebong, dungu sih,, ????
Xixi kampret kepanasan.. gebyur banyu sik
minimal jangan suka nyinyir itu aja sih
umpla ceu says:
1 October, 2018 at 05:59
Asal kalian tahu semua, minyak bumi gaakan habis sampai kapanpun. Asumsi bahwa minyak bumi itu menipis bahkan habis hanya untuk mengatur HARGA..
===============================
Kalau ngak akan habis kenapa mamarika sibuk di negara2 Arab padahal di negaranya sendiri melimpah dan mereka yang menguasai teknologi saja tapi mana mau Mamarika menyedot habis minyaknya sendiri dia sedot dulu lah negara lain kalau negara lain habis nah Mamarika masih punya cadangan banyak dan tetap menjadi negara superpower
Mamarika nyimpen minyak bumi….
Kalau di dunia udah dikit baru dia ngebor minyaknya sendiri.. trus jual mahal…
kecuali minyaknya rembes keluar sendiri…
(analisa asal)
umpla ceu says:
Asal kalian tahu semua, minyak bumi gaakan habis sampai kapanpun. Asumsi bahwa minyak bumi itu menipis bahkan habis hanya untuk mengatur HARGA..
Kalau ngak akan habis kenapa mamarika sibuk di negara2 Arab padahal di negaranya sendiri melimpah dan mereka yang menguasai teknologi saja tapi mana mau Mamarika menyedot habis minyaknya sendiri dia sedot dulu lah negara lain kalau negara lain habis nah Mamarika masih punya cadangan banyak dan tetap menjadi negara superpower
Petral sudah dibubarkan Pak De mafia migas dan singapura gigit jari.
“Petral bubar, Singapura gigit jari dan pendapatan Pertamina akan lebih besar. Karena Petral cuma menguntungkan politisi dan Singapura, bukan rakyat,” ungkap Direktur FITRA, Uchok Sky Khadafi di Jakarta, Minggu 30/11/2014
Atas ketekunan & usaha pak sudirman said
Menteri mah anak buah Presiden jadi bertindak atas instruksi Presiden. Mantap Pak De lanjut 2 periode
Petral sudah bubar tapi mafia migas masih ada, cuma ganti orang saja.
sekarang mafianya si brewok dkk.
contohnya, bensin Pertalite itu hasil minyak Sonangol yg dulu bermasalah itu, sampai-sampai penjualan Premium dihentikan supaya rakyat terpaksa beli Pertalite cap brewok.
contoh lain ya seperti solar B20, sebenarnya itu karena stok minyak sawit melimpah gara-gara ekspor sawit Indonesia kena embargo Uni Eropa. para pengusaha sawit yg dipimpin oleh perdana menteri buldoser berhasil membuat pemerintah memaksa Pertamina untuk beli lebih banyak minyak sawit mereka. walhasil, muncul Solar B20 yg kontroversial itu. ini kebijakan yg aneh, padahal pemerintah mewajibkan semua produsen kendaraan untuk memenuhi standar Euro4, tetapi malah bikin kebijakan Solar B20 yg tidak akan lulus standar Euro manapun juga.
stop pabrik kendaraan bermotor!
semuanya bohong.. minyak adalah bagian dari bumi, tidak akan habis
Kate sape tong?..ada penjelasan ilmiahnya g?..m
Si cebong betul. Itu akal2an saja. Biar penguasa/pengusaha bisa ambil banyak. Rakyat disuruh ngirit. Ini tingkat global. Permainan global. Ga mlulu pemerintah endonesa
Karena kita hanya bisa hasilkan yg mentah Cak..
Hasil mentah kita dibikin matang oleh negara lain, trus kita beli lagi dg harga minyak dunia yg berlaku melalui calo aka broker singapore..jadilah harga sekarang
Jossslah…memang kita harus irit,.mkrna boros itu temanya setan..hahahhah..pantesan yg mtr 2 tak banter2 ky setan..hahah
‘ Apapun merk pabrikan ‘ yang ada dibawah H , apapun jenis motor yang diproduksinya ( matic cub trail sport ect ) baik impor ataupun ekspor..diJumlahkan jadi 1 kemudian di adu dg jumlah penjualan beat..cukup beat saja , ternyata beat itu masih sangat jauh untuk bisa dicapai dg Angka.
Kesimpulannya adalah .. beat adalah Terdakwa dalam artian pemakai bbm yg sangat banyak.
Berarti pak SBY hebat mau minyak dunia naok. Harga bbm tetap murah ….
Tapi proyek mangkrak semua, subsidinya cuman buat bbm
Tapi sby dicintai rakyat indonesia raya
Sby mendidik ahy jadi pemimpin masa depan coiyyy. Itu laaagh kewajiban ortu. Membawa putranya ke posisi tertinggi. Putranya juga nurut. Itu laaagh anak yg berbakti.
Tapi pada nyinyir politik dinasty lahh… Yg nyinyir itu lupa tradisi asli Noswantara. Lupa majapahit yg besar. Mataram yg hebat. Yg nyinyir malah bangga sama pemikiran asing dan aseng.
Ngaaaaahhhhh nyiah nyiah nyiah ekekekekekekek
@orangwaras
yg mangkrak cuma Hambalang, proyek yg lainnya masih tetap lanjut sampai sekarang, dan malah ada beberapa yg diklaim sama si nganu.
jaman SBY lebih memprioritaskan ekonomi, makanya Indonesia waktu itu bisa lolos dari krisis ekonomi global 2008 karena kondisi ekonomi Indonesia yg kuat.
beda dengan rezim yg sekarang.
masak ya baru sadar to kang.. hadeh mangkanya klo pas lagi bikin artikel BBM naik jgn di bumbui kencangkan ikat pinggang, Toh juga beli motor baru terus, klo takut lapar ya jual lagi ajah motornya buat beli beras. kemauan kita apa” kudu murah trus pendapatan kudu meningkat.. hmmm
Klo mw cerdas y beli sepeda atw beli kuda,, klo mw beli yg ad mesinny tp g mampu beli bbmny ibaratny loe mw gaya tp dongo…mkny klo mw beli kendaraan jgn mw diiming2in DP rendah,,loe minta hadiahny voucher bbm seumur hdp
yang bikin pemborosan BBM adalah mudahnya untuk mendapatkan kendaraan, coba aja ada regulasi untuk menekan pertumbuhan kendaran bermotor.
Hilangkan Kredit DP murah, apalagi sampai kaga pake DP.
untuk cc kecil lebih baik pakai aturan 1 nama dan 1 pengguna, jadi tidak bisa dipinjamkan kepada orang lain, masalahnya banyak penyalah gunaan kendaraan mocil, bapaknya yang beli ehh anaknya yang masih beliaya dan tidak punya aturan yang pakai (kaga punya SIM, kaga pake helm, knalpot berisik dll).
Kendaraan kredit hanya untuk pekerja dan bukan untuk pelajar, tujuannya biar orang tuanya kaga pusing anaknya merengek minta motor baru dengan cara kredit, kalau orang tuanya punya dana cash buat beli ya gpp lah.
di Negara kita yg kaya ini. Pertamina menguasai 20% tambang minyak, 80% lainnya dikuasai perusahaan Asing.
Begituh…
Selesai
bohong itu.. yang benar tambang minyak kita dikuasai asing akibat kontrak kerja/karya yang hanya sedikit menguntungkan indonesia.. saat kontraknya habis diperpanjang lewat tangan para mafia. Lha kalau sumber minyak kita sedikit, ngapain Chevron, Exxon, Conoco bikin tambang disini?? mikir!!
Betul adanya, pertamina cuma bisa 800rb barel karena sebagian besar tambang minyak dikuasai asing, walhasil kekurangan produksi mesti beli ke asing yang sebenarnya hasil keruk minyak dalam negeri sendiri.
Sangat memprihatinkan, terlalu sederhana menganggap kewajaran harga minyak naik karena ikut harga minyak naik, dollar naik, itu logika yg ingin dibangun pemerintah ke masyarakat
Klo mw cerdas y beli sepeda atw beli kuda,, klo mw beli yg ad mesinny tp g mampu beli bbmny ibaratny loe mw gaya tp dongo…mkny klo mw beli kendaraan jgn mw diiming2in DP rendah,,loe minta hadiahny voucher bbm seumur hdp
yang bikin pemborosan BBM adalah mudahnya untuk mendapatkan kendaraan, coba aja ada regulasi untuk menekan pertumbuhan kendaran bermotor.
Hilangkan Kredit DP murah, apalagi sampai kaga pake DP.
untuk cc kecil lebih baik pakai aturan 1 nama dan 1 pengguna, jadi tidak bisa dipinjamkan kepada orang lain, masalahnya banyak penyalah gunaan kendaraan mocil, bapaknya yang beli ehh anaknya yang masih beliaya dan tidak punya aturan yang pakai (kaga punya SIM, kaga pake helm, knalpot berisik dll).
Kendaraan kredit hanya untuk pekerja dan bukan untuk pelajar, tujuannya biar orang tuanya kaga pusing anaknya merengek minta motor baru dengan cara kredit, kalau orang tuanya punya dana cash buat beli ya gpp lah.
masak ya baru sadar to kang.. hadeh mangkanya klo pas lagi bikin artikel BBM naik jgn di bumbui kencangkan ikat pinggang, Toh juga beli motor baru terus, klo takut lapar ya jual lagi ajah motornya buat beli beras. kemauan kita apa” kudu murah trus pendapatan kudu meningkat.. hmmm
stop pabrik kendaraan bermotor!
umpla ceu says:
Asal kalian tahu semua, minyak bumi gaakan habis sampai kapanpun. Asumsi bahwa minyak bumi itu menipis bahkan habis hanya untuk mengatur HARGA..
Kalau ngak akan habis kenapa mamarika sibuk di negara2 Arab padahal di negaranya sendiri melimpah dan mereka yang menguasai teknologi saja tapi mana mau Mamarika menyedot habis minyaknya sendiri dia sedot dulu lah negara lain kalau negara lain habis nah Mamarika masih punya cadangan banyak dan tetap menjadi negara superpower
Jossslah…memang kita harus irit,.mkrna boros itu temanya setan..hahahhah..pantesan yg mtr 2 tak banter2 ky setan..hahah
Ekplorasi harus hati2
Jangan sampai kasus lapindo terulang lagi
lik sumur umah gon ku,mbok arep di explorasi neng pertamina, monggo…..
Salah satu solusinya, perbaiki fasilitas umum & transportasi umum agar nyaman, aman, dan reliable. Trus pajak kendaraan pribadi dimahalkan. Bisa contoh jepang dimana regulasi kendaraan pribadi sangat2 ketat. Walhasil yang punya kendaraan pribadi bisa dibilang jurangan / wong super sugih lek. Dengan begitu konsumsi bbm bisa lebih ditekan, pendapatan negara pun naik. Cuma masalahnya di sini pabrikan jepun sudah mengakar dan pasti tidak tinggal diam kalo omset penjualan mereka turun.
Jepang punya fasilitas umum yg baik.
jadi biarpun pajak mobil & tarif parkir mahal, tapi ekonomi di sana masih bisa jalan.
kalau di sini pajak mobil dimahalin, bisa inflasi gila-gilaan
Beruntung Indonesia punya harta karun energi non migas. Disini diperlukan kemampuan melihat ke depan. Ini seperti pilihan bertahan dgn blackberry/ symbian atau beralih ke android.
Tapi butuh ilmu lebih karena kudu ngembangin alat2nya. Kudu sosialisasi bikin jaringan infrasetruktur segala. Ngerepotin banget tuhhh…… Mungkin juga tampilan jadi ga keren lahh ga aerodinamic lahh Ga macho lahh…..
Harta karun?
Apa itu?
Angin, panas bumi, arus laut, air, dll yg gratis2
wah pencerahan yang membuat kita sadar harus mengirit minyak
1 kah . . .
Makanya KL beli motor yg irit BBM irit perawatan ya mbit…KL Mio mesin kemrosak boros bbm
Hayoo siapa yg motornya nenggak minyaknya ga kira2?
Kayak piston ya pakkk? Naik turun di dalam silinder.
Pistonnya gimana caakk…..???
Yooo… Naik turun too….. Mak Slok oselok oselok gituu mbokdheeee……….
Ga usah mikir macem2 lahhhh……. Kita butuh n punya duit, tinggal beli aza…. Para cendikia laaagh yg memikirkan masa depan bumi yg kita tinggali. Yg penting kita berbuat baek ke sesama manusia aza….
Ekekekek
Bensin mahal2 diminum ama cbr hasilnya tetep terlemot dikelasnya
Bruekekek
Kata ngepbeha beli mongtor yg irit BBM kaya mbit,,,,,,,mongtornya saza populasi jutaan unit,,,,,,kalo isi bensin buat sehari pemerintah butuh jutaan liter bensin buat mbit doang,,,,,,
Asal kalian tahu semua, minyak bumi gaakan habis sampai kapanpun. Asumsi bahwa minyak bumi itu menipis bahkan habis hanya untuk mengatur HARGA..
iya betul
Bbm kita sih sejak 2017 naik terus walau harga minyak dunia turun, alasannya dollar menguat klo gak pasti alasannya pertamina rugi
premium 2013 : 6.500 (subsidi, harga minyak dunia tinggi)
premium 2018 : 6.550 (non-subsidi, harga minyak dunia medium)
Tinggal ke mbagmh google trend harga minyak dunia 2 tahun terakhir (ketahuan cerdasnya)…
Dibayar pakai duit dari pertamina (namanya sedekah pertamina)…
kalau dulu dari APBN dibayar ke pertamina, berapapun harnya minyak naik selisih harga pasar sama harga jual pemerintah diganti APBN (namanya subsidi pemerintah)…
(ketahuan gg baca artikel IWB full dari kemarin)…
setau ane harga minyak dunia mulai naik dari 2017 40-50USD ke 2018 70-80USD.. tambah dollar naik dari 13.000 ke 15.000.. klop makin mahal deh… total naik sekitar 60-70%..
premium solar harganya segitu gitu aja gg berubah (ref. artikel sebelumnya premium tidak disubsidi APBN)
Mosok naik terus, data dari mana om? Venezuela sampai ngebleng gara2 minyak anjlok. Jaman SBY minyak dunia tembus 120 malahan
Impor minyak mentah mahal itu krn refinery kita cmn mampu ngolah minyak mentah manis.. jd bahan bakunya mahal.. malah kudu impor prodak jd. Tp di jaman pakde Jkw ini refinery mau di upgrade biar bisa ngolah minyak yg gradenya dibawah sweet trus spek minyaknya euro 5. Makanya jgn salah pilih presiden.. klo ganti presiden ya siap2 aje motor mewah ente spek euro 3-4 tp bensin euro 2. Hahahaha.
Ganti presiden gak melulu soal minyak pak bos, negara yang dipertaruhkan,,
Wajarlah FBY ini Cebong, dungu sih,, ☹️☹️
joss jokowi
Mantap lanjuttt
ya percuma ujung”nya kena di impor, produksi tak mencukupi kebutuhan, mending tu suruh out saja jepun” otomotif.. seenak udel e lomba” produksi bukannya jual keluar malah jual disini ya bakal ga kurang macetnya, tapi pemrintah juga simalakama pajak dri otomotif berkurang, bakal jdi miskin dah tu daerah” wkwkwk
Xixi kampret kepanasan.. gebyur banyu sik