Iwanbanaran.com – Pakdeeee….akhirnya gamblang juga sosok Yamaha new R25 yang di Eropa dipasarkan dengan versi 300cc disebut Yamaha R3. Gambar patent yang diduga kuat sebagai calon next R25 yang berseliweran dijalanan dan sukses kita jepret ini dijembreng secara lengkap sisi persisi. Dan bisa IWB raba bahwa memang inilah calon penantang Kawasaki new Ninja 250 serta Honda CBR250RR yang sedang disiapkan oleh Yamaha. Piye menurut sampeyan cakkkkk…
Jauhhh hari sebelum gambar patent dirilis di Eropa, kita sebenarnya sudah tahu betul bentuk desainnya akan seperti apa. Namun tetap saja kehadiran gambar paten memberikan sebuah gambaran lengkap yang tetap menarik untuk kita bahas. Nah…sebelum kita bahas perkara gambar paten, berikut Yamaha R25 bocoran pertama kali saat IWB umbar via artikel tahun lalu…
- Headlamp mirip R-15 lama tapi lebih sipit dan ada lubang di tengah sama seperti R-15 baru
- Speedometer disinyalir baru (belum fix)
- Shok depan dipastikan USD Kayaba
- Stang underyoke (Meleset disini)
- Tanki kondom lebih gambot polos tanpa kisi-kisi lubang (meleset disini)
- Untuk body tengah kebelakang nggak banyak perbedaan, tapi dari tengah ke depan berubah total. Kalau dibandingkan dengan versi atas, R25 baru lebih mirip ke R6 di banding ke R1 (ada lubang ditengah)
- Buritan tidak banyak berubah. Kalau nggak bisa kita bilang belakang sama persis dengan old R-25 yang absen lubang seperti new R-15.
- Fairing? new R-25 lebih kelihatan kalem di banding old R-25 cuma lebih nunduk di banding old
- Rem depan radial (masih meragukan)
- Lain-lain belum tergali
Nahhh…..menarik cak. Dan dari catatan bocoran IWB ada dua poin yang meleset yakni stang underyoke dan kondom tanki yang ternyata ada kisi-kisi udara dibagian depan seperti new R15. Dari sini IWB mengerutkan dahi….apakah dulu sang telik sandi menjabarkan dalam versi prototyp sedang sekarang sudah versi final ? bisa jadi. Karena kalau kita lihat lagi stang terlihat tinggi seperti current gen termasuk hadirnya kisi-kisi pada kondom atau cover tanki…
Lalu satu hal lagi yang membuat IWB heran adalah crankcase. Bentuk cover crankcase nyaris identik dengan current gen, apakah ini artinya engine tidak banyak ubahan? IMHO masih menjadi misteri luar biasa cak. Sebab bagian monoshockpun terlihat belum mengadopsi Monocross. Sebuah nama patent suspensi dengan link cushion dan menambah stabilitas handling khususnya pada high speed. Dalam gambar patenpun bahkan kita tidak melihat itu. Cukup banyak common part old R25 hadir pada new gen R25…
Last…secara pribadi sebenarnya kita berharap lebih soal desain. Tapi memang semua masih berupa gambar paten yang bisa saja akan lebih cakep jika sudah masspro. Selain itu new R25 konon tetap akan setia dengan gas sling kabel bukan TBW seperti halnya Honda CBR250RR. Gambar paten Yamaha R25 ? piye cak…sudah sesuai ekspetasi belum ? (iwb)
ane yakin r25 belumbakal all out kalo belum v3
Knp buntutnya gak kaya generasi r series??klo menurut ku kang iwan, krn dr awal yamaha memposisikan r25 sebagai baby m1
Sayang bangt motor sport ko belum underyork…moso kalah ama adeknya
Huuff..diluar expetasi
Apa-apaan nih desainer yamaha, masih belum kapok ya bikin vixion kuda lumping?
hee? kok malah mirip RSV4?
Desainer yamaha ketuker kali ya sama desainer honda?
Kok sekarang makin kesini makin biasa aja desain produk yamaha?
Sama sekali ngga ada efek wow nya
yakin deh di sini gak laku, tunggu aja data penjualannya di sini 🙂
Sayang bangt motor sport ko belum underyork…moso kalah ama adeknya
Huuff..diluar expetasi
Stang tetep underyoke.. tapi kaya r15.. posisi tetep menjulang k atas yoke
Mungkin kaya gitu kang
ane yakin r25 belumbakal all out kalo belum v3
Knp buntutnya gak kaya generasi r series??klo menurut ku kang iwan, krn dr awal yamaha memposisikan r25 sebagai baby m1
Cruuut…
Creet
Tekhnologi jadul pakai tali kolor. Wkwkwk gitu kok SEMAKIN DI DEPAN. Yg benar SEMPAKIN DI DEPAN wkwkwkwk seperti superman ,sempak di depan
Cibier pake TBW,,,,,,,Tali kolor By Wedus,,,,,,,ekekekekekekekek
bisa jadi juga itu gambar paten yang Lama…
USD nya kok cungkring
Bagusan penampilan yg versi lama.
Sepertinya yamaha memang fokus rnd design nya di luar indonesia. Secara r25/r3 lebih laku di luar dari didalam. Mau kalah sama cbr n ninja modelnya kayaknya yamaha gak terlalu pusing. Lagian sport 250 di sini udah pada keok sama nmax
ALKISAH RINGKAS..
Sebut saja 10 tahun lalu , dimana Y global BANGKRUT. Pion yg bertahan hanya ada di Indo, dana yg tersisa diputar disini.semakin lama semakin berat, penjualan seluruh poduksi hingga suling pun tak mampu menutupi Klep keUangan yang bocor. Akhirnya..Infus dana segar pun diterima melalui pihak ketiga, dari siapa Infus dana segar? Dialah H sang raksasa yg memiliki Kasta Tertinggi.. dialah teman ataupun lawan .
Salam buat paidi beruk…..
Tinggal liat pas launching
Pro Y pantas berbangga dan sebagai bangsa kita semua patut berbangga, karena manufacturnya diIndo lah yang masih kuat – bisa ekspor ,tapi jangan lupa sejarah , bahwa ekspor itu adalah jalan menutupi lobang yg tak bisa diisi oleh manufactur Y diluar sana, salah 1 imbas dari kebangkrutan manufactur global Y alami.
Pro H pantas berbangga dan sebagai bangsa kita semua pun pantas berbangga, karena manufacturnya diIndo memiliki ‘ Power ‘ diatas rival2 dan tentu juga bisa ekspor. H secara global masih sangat kuat dan punya produk2 Regional yg tak boleh diisi oleh manufactur H Indo.
Itulah salah satu ( dari banyak faktor *) kenapa ada pebedaan jumlah ekspor antara H dan Y . Banyak ekspor dan terbukanya negara tujuan ekspor vs sedikit dan terbatasnya negara tujuan ekspor , itu bukanlah parameter dalam kata Sukses.
Baca tuh…….paidi biar pinter…,,
cbr250rr memiliki tenaga sangat besar bahkan masih bisa diUp lagi dan mampu mendekati tenaga 4Ratuscece. Di eropa jadi 3Ratuscece, jadi semakin bringass.. andai ekspor, sudah pasti akan mengacaukan market, tidak bagus buat kompetitor .. juga tidak bagus buat H sendiri.
Nah…….baca tuh…..paidi
Apapun itu, dengan adanya new produk dari pabrikan manapun..tetaplah diapresiasi. Plus minus sudah pasti ada , baik dri produk itu sendiri ataupun jika harus diadu dg produk lawan
Hal yg penting dalam bisnis adalah Margin – keuntungan. Gak penting itu mata duitan eh..Mata uang. Mau dapet rupiah dollar euro yuan Yen ect… Percuma mau berkipas kipas dg mata uang diatas..jika margin yg didapat sangat kecil, bahkan tak mampu melawan Keutungan produk murah dg keuntungan sangat besar sept..( keuntungan 1 biji motor yg paling banyak- no1 lariz di indo ) yg perlu disukuri dengan kipas2 adalah, bahwa masih bisa bertahan dan sedikit demi sedikit bisa cicil hutang dan membangun kembali kehancuran yg sempat dialami.
Nah…lho…..
cbr250rr memiliki tenaga sangat besar bahkan masih bisa diUp lagi dan mampu mendekati tenaga 4Ratuscece. Di eropa jadi 3Ratuscece, jadi semakin bringass.. andai ekspor, sudah pasti akan mengacaukan market, tidak bagus buat kompetitor .. juga tidak bagus buat H sendiri.
Why ? 1 contoh saja..dengan Tenaga yg dimilikinya tsb, maka cbr300rr dapat menggoyang – menggerus penjualan moge dg kubik hingga 5ratuscece.
Hingga saat ini H corp masih meracik sebuah Planning besar agar cbr300rr bisa masuk eropa amerika tanpa mengganggu posisi dan harga dari l1neUp mogenya sendiri dan yang terpenting tidak mengganggu produksi dari manufact H Regional sana.
Cbr250rr tetap ada peminatnya , toh dalam penjualan dalam Negeri masih di pos 2 bulan lalu. Seiring waktu pastinya bakal saling salip dg ninja250 dan r25 baru nantinya.
Untuk ekspor secara resmi ke eropa misalnya, perlu persetujuan Prinsipal dari Jepun, karena harus mengatur Regulasi intern H corp.
Paidi kemana…….?
Sorry to say, bagusan yg lama..