Iwanbanaran.com – Adem cak….bener-bener adem ora ono suaranya perkara Yamaha Xabre 150. Motor street fighter yang laris di Thailand namun rada terseok-seok ditanah air ini seperti menjadi anak tiri karena nyaris tidak ada suaranya sama sekali. Bahkan penjualan sang naked tidak terekam tanda motor ini sepertinya memang sulit merangsek keatas. Pertanyaanya…kenapa Yamaha terkesan diam? Kapan?Yamaha Xabre 150 facelift hadir??yuk kita diskukan sama-sama…
Dari kaca mata IWB,?Yamaha Xabre 150 jelas bukanlah motor buruk. Segala sisi cukup menonjol mulai dari desain, feel riding hingga handling. Cakep cak…bagi IWB desainnya cakep walau memang headlamp menjadi poin kunci yang rada janggal agak sulit beradaptasi. Namun selebihnya….ngejuozzz tenan. Kekar dan padat…
Sementara soal engine…mengusung SOHC 4 katup berbasis dari R15, performanya juga ora ngisin-ngisinin. Akselerasi lumayan nendang walau top speednya nggak terlalu istimewa. Maklum pakde, mapping engine memang lebih fokus pada stop and go. Oleh karena itu orientasi karakter fokus pada torsi. Terus gimana soal handling ?
Istimewaaaaaaa…..menggunakan suspensi USD, wis to cak….handlingnya tajam dan presisi dikelasnya. Feelnya light serta nggak ngeluh kendati sampeyan ajak berzig-zag ria. Dalam pandangan IWB mungkin Yamaha Xabre 150 adalah the best handling naked bike 150cc. Tapi memang satu hal yang cukup mengganggu posisi riding. Mengusung konsep ala street fighter,?Yamaha Xabre 150 menawarkan posisi berkendara unik. Opo kuwii ?
Badan sampeyan dipaksa agak maju dengan posisi kaki ditarik kebelakang. Nahhh….iso bayangin to cak. Jadi feel ridingnya lama-lama membuat kita capek. Yah…ini memang motor buat nampang, bukan turing berjam-jam. Kalau untuk turing jarak jauh rasanya tetap cocok Vixion…jauh kalau soal ini. Selain itu body badan yang terkesan bantet menjadi masukan untuk desainer dimasa depan. Kuwi perkara impressi umum Yamaha Xabre 150. Sekarang pertanyaannya….kapan Yamaha Xabre 150 facelift datang?
Nahhh…itu yang masih menjadi misteri. Dari update terakhir yang IWB terima, engine lawas akan ditanggalkan dan diganti basis engine anyar dengan Valve variable actuation (VVA). Tapi anehnya, project?Yamaha Xabre 150 facelift sangattt lambat. IWB bahkan nggak mengendus sama sekali pergerakan di internal YIMM. Lha piye cak, saat ngintip justru nemunya new R25, opo ora mumet jal..
Last….IWB pun berpikir, apakah motor ini sudah tidak lagi menjadi prioritas Yamaha dalam line up? Lambatnya facelift juga terekam dari bebek super MX King yang belum menampakkan tanda menggembirakan. So…prediksi IWB,?Yamaha Xabre 150 disinyalir tidak dalam waktu dekat. Paling cepat akhir tahun kalau nggak malah geser tahun depan. So…monggo bersabar dan akan IWB update jika menemukan setitik cahaya terhadap sang naked. Sabar suburrr cakkkk. Btw harapan sampeyan untuk Xabre 150 facelift seperti apa cak? monggo share opininya semoga dibaca YIMM dikolom komentar. Gazzzzz….(iwb)
Klo mnurut saya xabre harus mempertahankan model yg ada cz saya pribadi sbagai pengguna xabre suka dgn modelnya yg khas dan unik,cz xabre itu motor hoby bukan komuter ,, jgn disamakan dgn vixion atau byson ttp pertahankan model yg ada
Kelemahan xabre ,knalpot kurang raci/garang dan harga yg mahal ,, ktika saya pake xabre dan kumpul temen semua bilang keren dan unik tapi sayang harga mahal ,, kbanyakan orang lebih memilih motor bergenre sport racing ketimbang naket dgn harga yg sama ,, orang lebih memilih vixion krna harga dan nama,, tapi saya yakin xabre banyak yg suka jadi klo di facelift tolong model dipertahankan khas yg unik dan beda ala supermoto streetfighter,,, dan ubahanya ya dipertajam aja model lampu depan dan belakang, jok tetep jangan dipanjangin cz itu ciri khas xabre ,, klo mau jok panjang ada vixion byson dan mt25,, xabre ya tetep xabre modelnya unik dan khas,,, xabre kurang laku hanya karna harga yg sejajar dgn sport vairing karna orang indo lebih pilih vairing ktimbang naket bike
Satulagi kang iwan biar dibaca petinggi yamaha , xabre kurang laku bukan karna model tapi karna harga coba harga di sejajarin vixion mungkin xabre lebih laris dan orang berpikir dgn harga xabre yg mendekati sport vairing/sama harganya orang indo ttp memilih vairing , kaya z250 dan mt25 kurang laku karna orang mmpertimbangkan harga dan orang indo itu lebih suka motor vairing ,,, dan mudah2han xabre facelift ttp mmpertahankan model yg ada namun lebih meruncing dan garang,,, jgn niru2 vixion/byson xabre ya xabre motor yg keren dan unik namanya juga motor hoby ya modelnya unik dan harga harus kompetitif jangan kelewat mahal karna ini naket bukan fairing
Kalo saya berharapnya motor xabre facelift berubah desain menjadi mirip seperti keluarga mt series. jadi kaya R15 yg masuk keluarga R series desain nya jadi mirip2 keluarga R series tertinggi (R1) nah jadi saya berharap xabre ini desain nya jadi mirip2 keluarga mt series tertinggi (mt10)
dengan mempertahankan shock USD nya dan menjadikan posisi riding yg nyaman untuk perjalanan jauh / touring / nyaman untuk sehari2 jangan kaya yg sekarang posisi ridingnya bikin pegel bro.
sekian harapan dari konsumen cilik yg ingin punya motor mt25 namun tak kesampean