” Adenanta dan Mario SA acak-acak barisan depan pada ?sesi kualifikasi diajang balap Thailand Talent Cup.?Siapapun tidak menyangka, Adenanta yang menggunakan Honda NSF250 ternyata berhasil duduk di posisi ketiga di belakang Srimoontre “
Iwanbanaran.com – Ediannn bin njaran tenan…..IWB bener-bener nggak nyangka pembalap merah putih Adenanta dan Mario SA langsung mampu ngacak-ngacak barisan depan pada ?sesi kualifikasi Thailand Talent Cup. Anak asuh Astra Honda Racing Team baru pertama kali berpartisipasi namun sudah berhasil start di posisi 3-4 tanda bahwa pembalap asal Magetan berusia 13 tahun ini memang memiliki talenta luar biasa….
Astra Honda Racing Team mengirim pembalap belia asal Magetan yang saat ini baru berusia 13 tahun yakni Muhammad Adenanta Putra serta Mario SA di ajang balap Asia Thailand Talent Cup. Gebrakan Honda tentu memiliki alasan yang sangat kuat. Yang pertama adalah sepak terjang kedua pembalap Jawa Timur yang memang cukup menonjol di balapan Honda Dream Cup (HDC). Apalagi ketika diterjunkan untuk menggantikan Ahwin Sanjaya di ajang balap Asia Road Racing Championship Sentul AP250, Mario tampil gemilang…..
Mario SA waktu itu berhasil sabet posisi empat di atas CBR250RR pada race kedua. Konsistensi pembalap asal Magetan ini memang terlihat sejak awal ketika si bocah ikut dalam beberapa balapan yang digelar oleh Honda. Begitu juga dengan Adenanta Putra yang tidak kalah Cemerlang dibalapan yang sama. Dari pengamatan IWB, kedua pembalap memang bersaing ketat. Adenanta dan Mario SA sama-sama masih muda dan juga sama-sama memiliki talenta…
Sepak terjang keduanya ternyata dibuktikan kembali pada ajang balap Thailand Talent Cup hari ini. Melewati sesi kualifikasi, kompetisi cukup ketat antara pembalap merah putih melawan para Rider Thailand. Siapapun tidak menyangka, Adenanta yang menggunakan Honda NSF250 ternyata berhasil duduk di posisi ketiga di belakang Srimoontre. Ketajaman Adenanta juga diikuti Mario SA yang nempel di posisi keempat…..
Lap time terbaik yang diukir Adenanta adalah 1 menit 49.154 detik. Artinya jarak dengan pembalap terdepan yang diisi oleh Tachakorn Buasri (Thailand) tidak terlalu jauh. Gap hanya sekitar + 0.401 detik. Yang patut diingat kangbro, balapan dilangsungkan disirkuit Thailand. Dengan status sebagai pendatang baru yang belum pernah merasakan sirkuit ini, gap + 0,4 detik merupakan raihan yang jelas sangat luar biasa. Dikandang lawan lho pakde…..koq iso ngacirrr jal…
Last…..dengan fakta di atas tidak bisa dipungkiri bahwa Adenanta dan Mario SA memang kencang. Pembalap merah putih memiliki talenta luar biasa. Digembleng secara benar dalam Honda Racing School (HRS) serta wadah balap lokal seperti Honda Dream Cup (HDC) terlihat jelas hasil yang ditunjukkan dari waktu ke waktu. Kita berharap semoga dengan hasil kualifikasi yang nangkring ke 3 dan 4 akan membuka potensi untuk bisa masuk podium pada race besok. Goooo merah putihhh !! (iwb)
Dan menang
Dan finis kedua!
Tetap kita dukung demi Merah Putih yaitu Indonesia gak peduli dengan merek motor.
kuasai
Ok
Ternyata alun2 bisa menghasilkan pembalap hebat
Good job
Go merah putih
Joss…
Semoga anak asuh pabrikan lain bisa menyusul…
Harapannya sih gitu
Comment:
gendeng bin edan. jatim cak!!!
ni magetan ponorogo pasti latihan up hill down hill hihi
Umur sgitu ya kelas 6 sd atau
Mungkin kelas 7 (1 SMP)
Dan mreka uda geber motor dgn top speed hingga +- 200 km/h
Lha disini ada fans sbelah yg konon bisa kencang jg.
Kencang di tjongor..
Hush… jangan dibahas ah ??
Makin langka skrg sport fairing 250cc dijalan, baik cbr250 ninja250 maupun r25, sungguh sgt disayangkan.
Abis ni ada kaum penyemplak mbiit nyang membanggakan merek sesembahannya.
Biasa aja boss..saya juga punya beat tua ama soul gt ..ngah ngah ngah..makanya jangan jadi fb..biat ga meriang