Iwanbanaran.com – Bro dan sis sekalian….sebuah ungkapan menarik diungkapkan oleh Valentino Rossi perihal YZR M1 versi 2017. Doi memberikan reaksi dan jawaban cukup tajam yang ditujukan pada Yamaha pasca ditanya performa doi dibanding Vinales. The Doctor bahkan menyebut ciri asli dari Yamaha telah hilang pada M1 versi 2017. Waahhh…menarik ki kagbro…..

Vinales memang sangat cemerlang sejak bergabung dengan Yamaha. Berangkat dari tim Suzuki….bahkan saat ini Maverick Leading walau gap sangat tipis dibanding Dovi. Namun performa tajam tersebut seperti hilang musnah ketika membalap di Catalunya. Sedang Rossi sudah memberikan kritikan sejak di Mugello…

Inkonsistensi penampilan dipandang Rossi sebagai PR Yamaha sebab respon motor tidak senatural M1 versi 2016. Disisi lain Vinales malah sibuk menyalahkan ban Michelin yang membuat mereka mendulang hasil buruk di Barcelona. Dilalah…prediksi Vale terbukti sebab Johan Zarco dan Jonas Folger (Tech 3 Yamaha) sukses merangsek kelima besar disaat tim factory hanya 8-10. Dan mereka memang nunggang motor Rossi tahun kemarin….

iklan iwb

Dari sana akhirnya Yamaha langsung meracik frame baru dan dites di Catalunya. Hasilpun berbeda…Vinales langsung merangsek kedua. Sedang Rossi masih santai karena doi tidak melakukan time attacking seperti halnya Vinales dan Marquez. Tapi menurut doi, Vinales bukan patokan. Jadi Vale lebih fokus pada Yamaha secara keseluruhan yang dikatakan kehilangan karakter aslinya….

Seperti yang kalian lihat, pada akhirnya Maverick memang kencang dan dia akan tetap menyukainya (sasis 2017) dan faktanya doi rider yang mengoleksi poin terbanyak. Jadi aku harus membahas lebih banyak tentang diriku sendiri. Sebab aku datang dari cerita yang berbeda. Maverick tidak memiliki sejarah dengan Yamaha, dia datang dari Suzuki…lalu mengendarainya dan dia berpikir bahwa inilah Yamaha…

” Namun bagiku, karena aku lebih tahu dengan evolusi motor ini….aku rasa kita kehilangan sesuatu dengan YZR-M1 versi 2017. Kemarin Maverick juga mengalami masalah, padahal aku rasa seharusnya dia bisa kencang….” seru Vale. Wajar sih cak opini Vale secara doi tahu betul karakter M1 sejak gen awal ditahun 2003 hingga sekarang. Mungkin dari sanalah Yamaha harus coba intensif mengikuti direction yang ditunjukan Rossi….

Last…pengalaman memang mahal harganya. Oleh karena itu ketika sejak awal Rossi mengatakan motor tidak natural saat berbelok dibandingkan versi 2016 serta agak boros pada ban..sudah seharusnya Iwata merespon. Mungkin mereka lebih percaya dengan Vinales yang cemerlang sejak awal tapi tidak bisa memberikan analisa ketika problem di Catalunya dengan jawaban “tidak tahu”. Kita lihat saja ikhtiar Yamaha yang berusaha memperbaiki masalah mereka……(iwb)

 

51 COMMENTS

  1. Rossi sdh kenal M1 dr orok lek, Vinales baru kemarin ??
    Makanya ditanya “tidak tahu” , semangat VR46 ???
    No Rossi no party ???

      • Semua motor bro, gw bilang basic problem, sesuai ilmu fisika sebab – akibat.. Kalo masalah itu gak ada di beberapa motor artinya si pembuat motor udah nemuin solusinya..

  2. Haiyyaaa dari kaca mata kita ouwlang keknya rossi pgn bhw M1 itu rossi, mksdnya rossi pgn input dari problem m1 bs diakomodir sepenuhnya, sprt kita tau karakter m1 tu lincah mdh ditekak tekuk n lbh mengedepankan stabilitas drpd power n speed… Jgn sampai M1 rasa suzuki…

    Dejavu
    Iwata pilih marveric atau rossi

    Haiyyaaa cilaaka luwa welas waaa

  3. Durability.. Kasus lama bro.

    Durability M1 3-4x balap Mbleeetoss..

    Bentar lg meledug.. Ky taun kemari M1 Rossi + M1 jolor mledug.

    • Pekok … Fail pada elektronik ngatain durabilitas jelek wkwk … Lah 2016 yang bikin Honda Puyeng siapa kalau bukan Yamaha wkwk …

  4. Yg ane heran..
    Napa Yim kekeh pake mesin+sasis 2017?
    Pdhal mesin 2016 lebih menjanjikan??
    ???

    • Karena M1 2017 lebih kenceng bro, kan sebenernya ini sesuai pesanan Rossi pas musim 2016 yg katanya M1 kurang power dan minta power M1 ditambah..
      Masalah sasis yg masih bikin gak paham..

  5. kemungkinan yamaha sudah mulai ngikut ngikut suzuki satu2nya motor moge yg gak enak dipake buat kenceng, isu goyang2 kaki kopong??

    • Coba buka artikel isle of man TT michael dunlop menang dengan gap 13 detik nunggang apa ?

      Ojo nemen2 iq sales e mas ?

  6. Mungkin perkembangan mesin M1 tidak diikuti perkembangan sasis yang sesuai lek…

    • Padahal soal sasis Yamaha jagonya yah? Emang aneh motoGP taun ini mengacu ke performa masing2 team unggulan(Honda & Yamaha)..kekuatan 2 team tdk sama di tiap sirkuit..tapi problem lebih ke ban yg belom optimal sepertinya..rada aneh aja kalo sasis menjadi jiang keladi team unggulan karena dirace lainnya ga masalah..IMHO

      • Di Catalunya Yamaha kehilangan performa. Seperi halnya Honda di Mugelo…
        Semoga dengan sasis baru yamaha kembali seperti semua biar makin seru.
        Seneng kalo Ducati, Suzuki, Yamaha dan Honda cucuk2an
        Aprilia sama KTM nyusul deh

        • Nah disatu sisi dgn kondisi ga karu2an team Y dan H yg notabene team unggulan..tontonan jadi sangat menarik karena ada kuda hitam yaitu team Ducati -nya si Gigi mencuri podium dan satu sisi lagi :FBH dan FBY tidak boros umbar kesombongan jika teamnya juara di ..terbukti sekarang byk komen2 yg lebih bersifat discuss dibanding ngenye2 ato ngeyel2an

          • Yoi, juga salah dari yamaha yg tidak mengikuti test di catalunya,
            Dan Ducati + Dovi mulai mencuri perhatian. Tenaganya mulai jinak di sasis dan tangan dovi.
            Dari dulu takjub liat straight nya ducati Desmo.

  7. Mang Rossi tdk seharusnya bilang kalo M1 kehilangan karakternya..problem Yamaha kurang lebih sama dengan Honda ..butuh beberapa race kedepan untuk balik ke performa aslinya ..semua karena adanya perubaha seperti Honda dari screamer ke big bang..entah dengan Yamaha apakah karena ada perubahan HP M1 yg makin tinggi seperti di mau Rossi tapi di satu sisi sasis belom bersahabat dgn yenaga motor dan karakter ban michelin???? ImHO

  8. Itu rossi…egois…sudah tua..ya mbok ngalah ma yg muda…egois terus..pengen apa harus di turuti yamaha…padal dia ga pernah juara seri pun di musim 2017 sedang vinales sudah 3x juara…rossi tuek vinales muda…ya yamaha bener..belain vinales..masa depan vinales masih panjang dan masa depan rossy habis di tahun 2018. Orang tua kok ga tau diri…team movistar yamaha punya 2 pembalap bukan 1..di kasih motor apa terima..ja gan cuma bisa salahkan pabrikan..itu seperti pembalap mental tempe…mau tantangan..ke repsol honda sana..top speed kalah sama ducati handling kalah sama yamaha…mau menang atas dasar apa coba? Mark aja coba pahami motor…ni yg tua ngerengek ga tai diri minta pengembangan mundur ke tahun 2016…tuek begoooo….

  9. Ketok e makin runcing ki yamaha vs rossi jilid kepiro yah? Mugo2 adem ayem si jarvis

  10. songong nih mbah rossi, emang berapa kali bawa yamaaha jadi jurdun. dari berapa tahun kebersamaannya dengan yamaha, hehehehe

  11. wkwkwk…ketok longor e MV.. Kena masalah bisanya blng tidak tahu..tidak mengerti..
    oalah..

Comments are closed.