Iwanbanaran.com – Pakde….sepertinya tahun ini Lorenzo harus berjuang lebih giat. Proses adaptasi pada mesin Ducati ternyata membutuhkan kesabaran mengingat doi kemarin hanya menjadi rider tercepat ke 15. Kenapa gerangan?. Jebule menurut Lorenzo Ducati susah belok kangbro. Byuhhhh….
Lorenzo lumayan puyeng karena doi merasa cornering speed diatas GP17 dibawah ekspetasi. Khususnya ketika masuk tikungan lalu menggunakan gas keluar tikungan masih menemukan masalah. Tidak heran doi cukup lambat. Gap dengan Maverick Vinales hingga 1.350 detik. Bahkan kecepatan tikungan Jorge dibanding Buatistapun tidak lebih baik. Piye ora mumet cak….
“Ada yang tidak beres. Mungkin kita memiliki keuntungan saat lurus ditrek ini namun kita juga kehilangan hampir 95 persen?sektor lain khususnya corner speed.?Kecepatan ditikungan, mengurangi laju motor dengan rem dan motor terasa susah dibelokkan. Lalu dibeberapa area mesin masih terasa gugup. Kita sedang coba memperbaiki sedikit demi sedikit...”seru Lorenzo….
“Jujur ini diluar harapan kami. Namun yang terpenting kami bisa memperbaiki waktu tiap hari dan makin kencang sehingga bisa melakukan konstan di 1 menit 30 detik. Sementara kemarin aku hanya bisa melakukan 5 putaran di kisaran lap time tersebut. Hari ini torehan waktuku mayoritas diangka 1 menit 30 detik dan mendekati 29. So……kita lihat besok. Terus meningkatkan kemampuan motor, adaptasi dan target bermain di 29 detik atau dibawah 30 detik…”tutur Lorenzo….
Last…target Lorenzo sebenarnya tidak muluk-muluk karena tim lain seperti Honda dan Yamaha sudah bermain diangka tersebut. Bahkan Maverick Vinales secara mencengangkan sukses menggebrak?lap time 1m 28.847 detik dan menjadi rider terkencang pada testing Australia hari kedua. Ediannn. So….Ducati GP17??. Koq Lorenzo ngeluh susah belok ya cak.?Walahhhh….alamat ki pakde….(iwb)
1. = Maverick Vi?ales ESP Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 1m 28.847s [Lap 21/80]
2. = Marc Marquez ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 29.309s +0.462s [20/107]
3. = Cal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) 1m 29.325s +0.478s [28/80]
4. = Alvaro Bautista ESP Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP16) 1m 29.411s +0.564s [42/86]
5. = Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (Desmosedici GP17) 1m 29.483s +0.636s [32/55]
6. = Aleix Espargaro ESP Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 1m 29.501s +0.654s [18/69]
7. = Jonas Folger GER Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1)* 1m 29.664s +0.817s [29/65]
8. = Valentino Rossi ITA Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 1m 29.674s +0.827s [18/70]
9. = Alex Rins ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR)* 1m 29.802s +0.955s [68/80]
10. = Jack Miller AUS Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) 1m 29.838s +0.991s [36/83]
11. = Johann Zarco FRA Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1)* 1m 29.880s +1.033s [84/88]
12. = Andrea Iannone ITA Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 1m 29.947s +1.100s [19/72]
13. = Karel Abraham CZE Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP15) 1m 30.142s +1.295s [20/73]
14. ^ Danilo Petrucci ITA Octo Pramac Racing (Desmosedici GP17) 1m 30.150s +1.303s [64/65]
15. ? Jorge Lorenzo ESP Ducati Team (Desmosedici GP17) 1m 30.197s +1.350s [32/64]
16. ^ Dani Pedrosa ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 30.245s +1.398s [38/40]
17. ? Hector Barbera ESP Avintia Racing (Desmosedici GP16) 1m 30.352s +1.505s [18/62]
18. = Scott Redding GBR Octo Pramac Racing (Desmosedici GP16) 1m 30.435s +1.588s [83/90]
19. = Pol Espargaro ESP Red Bull KTM Factory Racing (RC16) 1m 30.645s +1.798s [24/59]
20. = Loris Baz FRA Avintia Racing (Desmosedici GP15) 1m 30.852s +2.005s [34/53]
21. = Sam Lowes GBR Factory Aprilia Gresini (RS-GP)* 1m 30.895s +2.048s [34/64]
22. = Bradley Smith GBR Red Bull KTM Factory Racing (RC16) 1m 31.704s +2.857s [35/81]
LORENZO kelamaan pake motor jepang dan motor dengan handling terbaik di motoGP, jadinya gaya riding nya yg “Smooth Like A Butter ” pasti susah adaptasi, mungkin harus agak dipaksa dan ambil risk buat belokin Desmo,
Dan 2016 si cal pake honda lansung sumringah juara 1 ?????
Vinales baru kemarin sore pake m1 bisa ngepretin marquezz..no rewel no complaint….
Yakin deh pasti jolor bakalan ngelus2 m1yg dirumah doski…berharap waktu segera berlalu and come back to Yamaha 2 years latter without rossi..
gak aneh. dari Yamaha ke Ducati…
sepertinya jagoan tahun ini si Vinales.
Kalah sama Stoner kang bro…