Bro dan sis sekalian…..Suzuki +?Maverick memang luar biasa saat balap Silverstone kemarin. Doi tak terkejar hingga finish pertama di balap Inggris mengalahkan Honda, Yamaha dan Ducati. Pertanyaannya…apa kunci kemenangan dan seperti apa kondisi motor GSX-RR sekarang sehingga Vinales bisa menang??. Via presscon…pembalap berusia 21 tahun itupun buka suara….
“ Motor terasa sangat?kuat pada sisi pengereman. Lalu motor kita sangat baik disektor satu…sangat kencang. Selain itu disektor empat aku merasa memiliki traksi yang melimpah….motor luar biasa khususnya ban belakang. Aku bisa mengontrol serta menjaga racing line dari awal hingga akhir. Hasil ini sangat penting bagi Suzuki. Mereka bekerja keras. Kita bagus dikualifikasi namun race kurang. Dan sekarang kita membuktikan motor mampu menang ketika race sekalipun....”serunya sumringah…..
Yup…..GSX-RR memang sudah bukan lagi mesin yang inferior. Suzuki terus melakukan progress secara signifikan dan meningkat cukup pesat. Valentino Rossi sendiri mengungkapkan kondisi sekarang memungkinkan karena performa motor nyaris identik. “Aku ikut gembira untuk Maverick dan Suzuki karena banyak teman-temanku disana (Davide Brivio dkk). Dengan single elektronik dan aturan baru Dorna……performa motor sekarang memang hampir sama sehingga sangat baik untuk tontonan Motogp...”tukas Vale….
Tidak salah Suzuki memilih konfigurasi inline 4 (GSX-RR) dibanding V4 (GSV-R). GSV-R diperkenalkan tahun 2002 dan disuntik mati pada tahun 2011. Awalnya GSV memang didedikasikan untuk menggantikan mesin RGV-500 2 tak. Mengusung kode XRE0…banyak pengamat mengatakan, Suzuki melakukan kesalahan besar karena mencangkokan sasis dan desain fairing dari 2 tak RGV500 sehingag gen XRE0 didera masalah kestabilan….
Generasi kedua GSV lahir diera 800cc dengan label GSV-R800 dan hanya berumur 4 tahun (2007-2011). Setelah itu Suzuki mengundurkan diri dan tampil dengan mesin baru inline 4 dimusim 2015. Dilalah hanya butuh satu tahun mereka langsung merangsek menjadi juara. So…congrat buat Suzuki. Semoga momentum ini bisa digunakan dengan baik oleh PT SIS untuk membangkitkan slogan legendarisnya yakni “Inovasi tiada Henti”.?Setuju ora cak soal ini…?(iwb)
Vinales menang karena tepat pilih ban tipe hard(marq,ducati soft).itu intinya,bukan mesin carry yg kencang,lihat rekor sirkuit??????
atas ane
sales ondah kojel kojel, udahlah nge be ce, sdh penjualan no.1 masih aja nge be ce. gila! perbaiki dulu tuh mesin klothok, qc amburadul, khas merek pujaan loe tuh.
Nyalakan Nyali
SUJUKI INOVASI TELAH TERHENTI..
BTW urusan Zarco vs Lowes gimana lek ?
Innovasi tiada henti, namun kebencian anda juga tiada henti..
?????????RI1 ==>> tukang ngibul cocot buoossook kebanyakan ngocok